Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TEORI TRANSFORMASI SUBSTANSIAL (HARAKAH AL JAUHARIYAH) DAN RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER Biiznillah Biiznillah; Qolbi Khoiri
JURNAL AGHNIYA Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : STIESNU Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan Teori Transformasi Substansial (Harakah Al Jauhariyah) Dan Relevansinya Dengan Pendidikan Karakter, pembahasan ini didasarkan pada pendapat Sadra yang menjelaskan bahwa pengetahuan (al ilm) dan realitas (al wujud) adalah satu kesatuan yang hadir dalam lokus jiwa. Sadra juga memandang bahwa setiap gerak dari jiwa adalah refleksi dari kehidupan itu sendiri (al-hayah hiya al-nafs) sehingga dapat dimengerti kenapa setiap gerak dari jiwa memunculkan dampaknya bagi setiap individu berupa munculnya pengetahuan dan bangkitnya karakter. Masalah yang diangkat adalah bagaimana transformasi jiwa manusia serta hubungannya dengan Pendidikan Karakter menurut Mulla Sadra. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dengan mengacu pada literatur-literatur yang berkaitan dengan pembahasan ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dilihat dari sudut pandang teori transformasi subtansial (al harakah jawharial), Pendidikan karakter adalah upaya untuk berinteraksi dengan jiwa manusia dan melejitkan potensinya. Sebagai moment interaksi antara jiwa, maka upaya pendidikan karakter harus dilihat sebagai interaksi dua pihak (pendidik dan peserta didik) yang terlibat dalam proses transformasi secara berkesinambungan Kata Kunci: Filsafat, Transformasi, Substansi Jiwa, Pendidikan, Karakter
REPOSITION OF PESANTRENT KIYAI IN POLITICAL DYNAMICS Rahiman Dani; Qolbi Khoiri
International Journal of Southeast Asia Vol 2 No 1 (2021): International Journal of Southeast Asia
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/journijsa.v2i1.201

Abstract

This paper aims to reveal and explain the dynamics of Islamic boarding school kiyai in relation to national politics and review the repositioning of the role of the kyai in the dynamics of national politics. Although there have been many analyzes regardingthe role of the kyai, the fact is that the ups and downs of the pesantren's kiyai position are increasingly visible. This can be proven by the practical involvement of the kyai in politics so that it has an impact on the existence of the pesantren education institutions that they manage. The results of the author's analysis illustrate that it is time for the kiyai to return to their central role as the main figure in the management of pesantren, this is important to do so that the existence of pesantren inthe modern era is maintained and focuses on reformulation of the bastion of morals and morals of the ummah which is increasingly worrying. The reformulation that the author offers is through the internalization and adaptation of modern civilization for kyai and focuses on improvements in educational institutions, both in the fields of economy, socio-culture, and technology.