Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Tempe terhadap Gambaran Histopatologi Hati Mencit (Mus musculus L.) Obes Tiwuk Susantiningsih; Evi Kurniawaty; Huzaimah Huzaimah
Jurnal Kedokteran Universitas Lampung Vol 2, No 1 (2018): JK UNILA
Publisher : Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jk unila.v2i1.1905

Abstract

Obesitas masih menjadi masalah kesehatan di dunia, termasuk di Indonesia. Obesitas merupakan salah satu faktor risiko penyakit Nonalcoholic Fatty Liver Disease (NAFLD). Salah satu upaya untuk mengatasi obesitas adalah dengan pemberian tempe karena salah satu kandungannya, Polyunsaturated Fatty Acid(PUFA) berperan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tempe terhadap gambaran histopatologi hati mencit (Mus musculus L.) obes. Penelitian ini dilakukan menggunakan eksperimental laboratorium. Terdapat 4 kelompok perlakuan, yaitu K˗, K+, P1, dan P2 dengan lama percobaan selama 28 hari. Uji statistik yang digunakan adalah uji non parametrik, yaitu uji Kruskal˗Wallisuntuk menguji pengaruh pemberian tempe terhadap gambaran histopatologi hati mencit (Mus musculus L.) obes dilanjutkan dengan uji Mann˗Whitney untuk mengetahui perbedaan gambaran histopatologi hati mencit (Mus musculus L.) antar kelompok perlakuan.Hasil dari uji Kruskal˗Wallisdidapatkan p=0,000 sehingga pada K˗ tidak terlihat perlemakan hati, sedangkan pada K+ terlihat perlemakan hati (p=0,001), danpada P1 serta P2 terlihat perbaikan derajat perlemakan hati (p=0,027 dan p=0,004). Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian tempe terhadap gambaran histopatologi hati mencit (Mus musculus L.) obes.Kata kunci: Gambaran histopatologi hati, obesitas, tempe
Edukasi Konsep Safe Touch dan Unsafe Touch bagi Anak Melalui Alat Peraga Wayang Kertas di Komunitas Vinny Alvionita; Aditya Febriliansyah; Nur Aisyah Wahyuni; Adela Febriana; Retna Tria Pristica; Linda Ayu Setya Indra Susanti; Huzaimah Huzaimah
Nusantara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Februari: NUSANTARA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v5i1.6309

Abstract

Sexual violence against children is a crucial issue that requires the active role of various parties, including educators and the community, in prevention efforts. This community service aims to increase children's understanding at the BERKAH AR-RAHIM Tarakan Orphanage about the concept of safe touch and unsafe touch through education based on educational props (APE) in the form of paper puppets. The activity will be held on December 25 2024 carried out in three educational sessions which include educational demonstrations, guided discussions, and simulative exercises using paper puppets which are designed to be interesting and age appropriate. A total of 24 children were involved in this activity, and the evaluation results showed a significant increase in children's understanding of self-protection against sexual violence. Before the activity, most children had a low level of understanding, but after the activity took place, there was an increase to 75% of children reaching the good understanding category. This activity shows that a visual-based educational approach is able to simplify complex concepts and make it easier for children to understand self-protection messages. Using paper puppets as an educational medium has proven to be an effective and fun method. It is hoped that this activity can become a preventive education model that can be applied to prevent sexual violence against children
Pengaruh Pemberian Tempe terhadap Gambaran Histopatologi Hati Mencit (Mus musculus L.) Obesitas Huzaimah Huzaimah
Jurnal Agromedicine Unila: Jurnal Kesehatan dan Agromedicine Vol. 2 No. 2 (2015): Jurnal Agromedicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hampir di semua negara di dunia, khususnya negara-negara maju, sebagian masyarakatnya mengalami obesitas. Masalah obesitas ini mempunyai korelasi yang kuat dengan morbiditas dan mortalitas sehingga perlu dilakukan penanganan yang tepat agar dapat menurunkan insidensi obesitas tersebut. Selain itu, obesitas juga memengaruhi kondisi tubuh seseorang, terutama organ-organ penting yang ada dalam tubuh. Salah satu organ penting itu adalah hati yang dapat mengalami fattyliver (hasil dari akumulasi asam lemak dalam berbagai bentuk, terutama trigliserida). Seseorang dikatakan mengalami perlemakan hati jika kandungan lemak di hati orang tersebut (sebagian besar trgliserida) lebih dari 5% dari keseluruhan berat hati. Akan tetapi, pengukuran berat hati termasuk hal yang sulit dan tidak praktis sehingga diagnosis ditegakkanberdasarkan analisis spesimen biopsi jaringan hati, yaitu  dengan ditemukannya minimal 5 – 10 % sel lemak darikeseluruhan hepatosit. Tempe merupakan makanan yang terbuat dari bijikedelai atau beberapa bahan lain yang diproses melalui fermentasi yang secara umum dikenal sebagairagi tempe.Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan, tempe mempunyai kemampuan untuk menurunkan kolesterol. Senyawa-senyawa yang mungkin berpengaruh terhadap penurunan kolesterol antara lain protein, asam lemak tidak jenuh tunggal dan majemuk, serat dan antioksidan seperti isofalvon.Terdapat pengaruh pemberian tempe terhadap gambaran histopatologi hati mencit (Mus Musculus L.) obesitas. [J Agromed Unila 2015;2(2):175-179]Kata kunci: gambaran histopatologi, hati, obesitas, tempe