p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Kesehatan
Renjani Sulistianah
Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Karakteristik Individu dengan Gejala Cacingan pada Anak Kampung Pasar Keputran Surabaya Noer Farakhin; Dwi Handayani; Renjani Sulistianah
Jurnal Kesehatan Vol 14 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v14i2.247

Abstract

Latar Belakang: Anak di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya 57% bergejala cacingan, sebagian besargejala yang dimiliki di antaranya, batuk, perut sering sakit, anemia, kurus, pucat, nafsu makan kurang. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik individu dengan gejala cacingan pada anak usia 6-15 tahun di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan studi epidemiologi deskriptif pendekatan kuantitatif rancangan cross sectional dengan menggunakan sumber data sekunder. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh anak usia 6-15 tahun berjumlah 42 responden. Penelitian ini mengambil total populasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk melihat distribusi frekuensi tabulasi silang dengan melihat nilai OR dan probabilitas. Hasil: Penelitian menunjukan 59,5% responden bergejala cacingan. Responden yang lebih berisiko mengalami gejala cacingan berkarakteristik perempuan (35,7%; OR = 1,050; P = 51%), usia ≥ 10-15 tahun (26,7%; OR = 1,440; P = 59%), status giziwasted (4,7%; OR = 1,739; P = 63%), status ekonomi bawah (40,5%; OR = 1,889; P = 65%) dan berpengetahua nkurang (23,8%; OR 1,600; P = 62%). Kesimpulan: Karakteristik individu yang berstatus gizi wasted, ekonomi bawah dan berpengetahuan kurang menunjukkan risiko mengalami gejala cacingan lebih besar dibandingkan dengan karakteristik lainnya.
Analisis Karakteristik Individu Dengan Gejala Cacingan Pada Anak Kampung Pasar Keputran Surabaya : Anak gejala cacingan, karakteristik individu Noer Farakhin; Dwi Handayani Handayani; Renjani Sulistianah
Jurnal Kesehatan Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Kesehatan
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/txtv4k07

Abstract

LatarBelakang: Anak di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya 57% bergejala cacingan,sebagian besargejala yang dimiliki di antaranya, batuk, perut sering sakit, anemia, kurus, pucat,nafsu makan kurang. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik individudengan gejala cacingan pada anak usia 6-15 tahun di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya.Metode: Penelitian ini merupakan studi epidemiologi deskriptif pendekatan kuantitatif rancangancross sectional dengan menggunakan sumber data sekunder. Populasi pada penelitian ini adalahseluruh anak usia 6-15 tahun berjumlah 42 responden. Penelitian ini mengambil total populasi.Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk melihat distribusi frekuensi tabulasisilang dengan melihat nilai OR dan probabilitas. Hasil: Penelitian menunjukan 59,5% respondenbergejala cacingan. Responden yang lebih berisiko mengalami gejala cacingan berkarakteristikperempuan (35,7%; OR = 1,050; P = 51%), usia ≥ 10-15 tahun (26,7%; OR = 1,440; P = 59%),status giziwasted (4,7%; OR = 1,739; P = 63%), status ekonomi bawah (40,5%; OR = 1,889; P =65%) dan berpengetahua nkurang (23,8%; OR 1,600; P = 62%). Kesimpulan: Karakteristik individuyang berstatus gizi wasted, ekonomi bawah dan berpengetahuan kurang menunjukkan risikomengalami gejala cacingan lebih besar dibandingkan dengan karakteristik lainnya