Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Perilaku Merokok Santriwan di Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya Dwi Handayani
TEKNOLOGI MEDIS DAN JURNAL KESEHATAN UMUM Vol 3 No 2 (2019): Medical Technology and Public Health Journal September 2019
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mtphj.v3i2.1130

Abstract

Smoking is one of the health risk behaviors that increasingly threatens young and even teenagers. Not only in public schools, but also the increasing number of Islamic boarding schools. Even in some Islamic boarding school activities, in addition to serving food, the boarding school also provides treats for cigarettes. This is a challenge that is still difficult to resolve, because the age of smokers is getting younger. This study aims to find out the relationship between knowledge and attitude with smoking behavior of students in Surabaya Al Jihad Islamic Boarding School. Method: This study was an analytic observational study with crossectional design. The population of this research is all students who live in Al Jihad Islamic Boarding School Surabaya. The study sample was 97 respondents who were selected by random sampling. Data collection is done by interviewing using a questionnaire. Data were analyzed using the chi square test. This study shows that there is no significant relationship between knowledge (p = 0.885) and santriwan smoking behavior. But there is a significant relationship between attitudes and santriwan smoking behavior (p = 0.025). Strengthening the knowledge and attitudes of santrians regarding smoking is important, because this can affect the smoking behavior of santri in Islamic boarding schools. It is expected that the leaders and managers of Islamic Boarding Schools are committed to implementing a non-smoking area by providing warning bans on smoking around Islamic boarding schools
EVALUASI SISTEM KEWASPADAAN DINI DAN RESPONS DEMAM BERDARAH DENGUE MENGGUNAKAN MODIFIKASI MALCOLM BALRIDGE DI KABUPATEN TRENGGALEK Abdul Hakim Zakkiy Fasya; Agus Aan Adriansyah; Dwi Handayani
TEKNOLOGI MEDIS DAN JURNAL KESEHATAN UMUM Vol 4 No 2 (2020): Medical Technology and Public Health Journal September 2020
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mtphj.v4i2.1530

Abstract

Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR) penyakit DBD menjadi sebuah upaya dalam pencegahan dan penanggulangan kasus DBD di Kabupaten Trenggalek. Sayangnya kasus DBD di Kabupaten Trenggalek masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan SKDR DBD menggunakan modifikasi Malcolm Baldrige berupa komponen kepemimpinan, manajemen stratejik, manajemen pengetahuan, fokus sumber daya, manajemen proses dan hasil pelaksanaan SKDR DBD di Kabupaten Trenggalek pada tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif melalui pendekatan kuantitatif dan kualitatif menggunakan rancang bangun penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Trenggalek melibatkan 37 responden dari Dinas Kesehatan, Puskesmas dan Kader Jumantik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat komponen yang mendapatkan skor rendah yaitu perhatian pimpinan pada insentif petugas, pemahaman kader terhadap rencana stratejik dan target penanggulangan DBD, penggunaan teknologi yang tidak mendukung proses dan tidak dapat memberikan alert, kepuasan kader dalam pelaporan PJB dan kasus DBD serta penurunan angka kasus yang belum mencapai target. Terdapat hambatan pelaksanaan SKDR DBD sehingga pemerintah Kabupaten Trenggalek khususnya Dinas Kesehatan dapat melakukan analisis kebutuhan sistem untuk menunjang pelaporan SKDR DBD berikut dengan analisis penunjang berupa peran kader dan insentif yang diberikan kepada kader maupun petugas yang berprestasi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kasus dan KLB DBD.
Analysis of Room Ventilation, Clean and Healthy Living Behavior with Upper Respiratory Tract Infection Incidence Agus Aan Adriansyah; Amanatul Istifaiyah; Dwi Handayani
Jurnal Berkala Epidemiologi Vol. 9 No. 3 (2021): Jurnal Berkala Epidemiologi (PERIODIC EPIDEMIOLOGY JOURNAL)
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jbe.V9I32021.248-256

Abstract

Background: Upper Respiratory Tract Infection (URI) is often experienced by Islamic boarding school students, who experience 30% of total reported URIs. This high incidence of URI can be caused by ventilation in students’ rooms not meeting health requirements and poor implementation of Clean and Healthy Living Behavior (CHLB). Purpose: This study aims to analyze the risk level of ventilation and CHLB as pertains to URI incidence among Amanatul Ummah Surabaya Islamic Boarding School students. Methods: This research used an analytic survey design with a cross-sectional approach. The study population was 853 students. The sampling method used was proportionate stratified random sampling, yielding a sample of 207 students. Samples were taken through drawing the number of absences. The data were obtained by interviews utilizing CHLB questionnaires, field observation of ventilation, and observation of respondent’s medical records to obtain information on the history of the URI. The data was analyzed via chi-square test (α=0.05). Results: Respondents with room ventilation that did not fulfil requirements tended to experience URI 11.13 times more frequently than respondents with room ventilation that fulfilled the requirements, while respondents with poor CHLB tended to experience URI 7.15 times more often than respondents with good CHLB. The more ventilation did not fulfil the requirements and the poorer the implementation of CHLB, the more respondents tended to experience URI. Conclusion: The leader of Amanatul Ummah Surabaya Islamic boarding school was expected to be able to evaluate the construction of boarding schools, particularly with regard to ventilation, to fulfil the applicable health requirements and provide adequate CHLB facilities.
COVID 19 RISK ASSESSMENT AS A STRENGTHENING OF EARLY AWARENESS AND RESPONSE SYSTEMS WITH THE PERSONAL INARISK APPLICATION Abdul Hakim Zakkiy Fasya; Priyo Mukti Pribadi Winoto; Dwi Handayani; Mursyidul Ibad; Nur Masruroh; Dayu Satriya Wibawa
Journal of Health Community Service Vol. 1 No. 2 (2021): Journal of Health Community Service: 2021 September
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/jhcs.v1i2.2332

Abstract

The limited management of the surveillance system in Trenggalek caused the absence of an early warning alert and response system (EWARS) if the infectious disease situation leads to outbreaks. The current condition in the community, that there were still many confusing issues related to Covid19, which caused paranoia to occur. It will be difficult to do early detection and immediate treatment as a form of prevention of severity. Using the InaRISK Personal application, participants were invited to conduct an independent assessment of Covid19 transmission risks. Providing materials, mentoring, and evaluating, did this method. The results knew that participants feel the use of the application in awareness and preventing the transmission of Covid19. However, there were still complaints about application operations, such as disturbances, errors, and difficulty in determining the location point. Therefore, it is necessary to improve the functions and features of the application, which are used easily and comfortably.
Analisis Karakteristik Individu dengan Gejala Cacingan pada Anak Kampung Pasar Keputran Surabaya Noer Farakhin; Dwi Handayani; Renjani Sulistianah
Jurnal Kesehatan Vol 14 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v14i2.247

Abstract

Latar Belakang: Anak di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya 57% bergejala cacingan, sebagian besargejala yang dimiliki di antaranya, batuk, perut sering sakit, anemia, kurus, pucat, nafsu makan kurang. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik individu dengan gejala cacingan pada anak usia 6-15 tahun di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan studi epidemiologi deskriptif pendekatan kuantitatif rancangan cross sectional dengan menggunakan sumber data sekunder. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh anak usia 6-15 tahun berjumlah 42 responden. Penelitian ini mengambil total populasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk melihat distribusi frekuensi tabulasi silang dengan melihat nilai OR dan probabilitas. Hasil: Penelitian menunjukan 59,5% responden bergejala cacingan. Responden yang lebih berisiko mengalami gejala cacingan berkarakteristik perempuan (35,7%; OR = 1,050; P = 51%), usia ≥ 10-15 tahun (26,7%; OR = 1,440; P = 59%), status giziwasted (4,7%; OR = 1,739; P = 63%), status ekonomi bawah (40,5%; OR = 1,889; P = 65%) dan berpengetahua nkurang (23,8%; OR 1,600; P = 62%). Kesimpulan: Karakteristik individu yang berstatus gizi wasted, ekonomi bawah dan berpengetahuan kurang menunjukkan risiko mengalami gejala cacingan lebih besar dibandingkan dengan karakteristik lainnya.
Gambaran Personal Hygiene dengan Gejala Cacingan pada Anak di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya Renjani Sulistianah; Dwi Handayani; Noer Farakhin
Jurnal Kesehatan Vol 14 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v14i2.253

Abstract

Latar Belakang: Penyakit cacingan banyak dijumpai di negara berkembang beriklim tropis dan subtropis, seperti Indonesia. Kejadian cacingan merupakan penyakit yang sering dialami oleh anak dengan personal hygiene buruk. Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran personal hygiene dengan gejala cacingan pada anak di Kampung Pasar Keputran Kota Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan studi epidemiologi deskriptif pendekatan kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini menggunakan seluruh total populasi yang berjumlah sebanyak 49 anak berusia 5-12 tahun. Data yang digunakan adalah data sekunder. Data dianalisis secara deskriptif untuk melihat distribusi frekuensi tabulasi silang dengan melihat nilai Odd Rasio (OR) dan probabilitas (P). Hasil:Hasil penelitian menunjukkan (38,8%) responden bergejala cacingan dan sebagian besar memiliki personal hygienebaik (73,5%). Responden yang memiliki kebiasaan defekasi yang buruk memiliki kemungkinan 1,059 kali mengalami gejala cacingan (P=51%). Kesimpulan: Personal hygiene yang buruk terutama pada kebiasaan defekasi dapat berisiko menimbulkan gejala cacingan pada anak. Oleh karena itu diharapkan peran orang tua dalam pola asuh dapat mengajarkan dan membiasakan anak untuk senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat.
GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN TENTANG PENCEGAHAN COVID-19 PADA MAHASISWA KESEHATAN Nia Cahyaningrum
HUMAN CARE JOURNAL Vol 6, No 3 (2021): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v6i3.1375

Abstract

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya dalam penanggulangan dan pencegahan COVID-19 namun untuk mencapai keberhasilan tersebut diperlukan keterlibatan perilaku yang baik dari seluruh elemen masyarakat. Sebagai masyarakat yang menempuh pendidikan di bidang kesehatan, mahasiswa kesehatan diharapkan mampu menjembatani informasi dari pemerintah kepada umum. Pengetahuan, sikap, dan tindakan yang baik dapat digunakan sebagai salah satu upaya dalam memutus rantai penularan COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah unutuk menggambarkan pengetahuan, sikap dan tindakan tentang pencegahan COVID-19 pada mahasiswa kesehatan UNUSA. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif observasional dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui google form. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa kesehatan UNUSA mengumpulkan 92 orang pengambilan sampel menggunakan metode proportional random sampling. Hasil dari penelitian tingkat pengetahuan mahasiswa kesehatan pada Kriteria baik 92%, sikap positif mahasiswa kesehatan 79,3%, dan tindakan baik mahasiswa kesehatan 63%. Secara keseluruhan, tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan mahasiswa kesehatan UNUSA terhadap COVID-19 berada pada kategori baik. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait kepatuhan mahasiswa kesehatan dalam penerapan protokol kesehatan dan dukungan mahasiswa kesehatan terhadap. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa kesehatan UNUSA mengumpulkan 92 orang pengambilan sampel menggunakan metode proportional random sampling. Hasil dari penelitian tingkat pengetahuan mahasiswa kesehatan pada Kriteria baik 92%, sikap positif mahasiswa kesehatan 79,3%, dan tindakan baik mahasiswa kesehatan 63%. Secara keseluruhan, tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan mahasiswa kesehatan UNUSA terhadap COVID-19 berada pada kategori baik. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait kepatuhan mahasiswa kesehatan dalam penerapan protokol kesehatan dan dukungan mahasiswa kesehatan terhadap. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa kesehatan UNUSA mengumpulkan 92 orang pengambilan sampel menggunakan metode proportional random sampling. Hasil dari penelitian tingkat pengetahuan mahasiswa kesehatan pada Kriteria baik 92%, sikap positif mahasiswa kesehatan 79,3%, dan tindakan baik mahasiswa kesehatan 63%. Secara keseluruhan, tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan mahasiswa kesehatan UNUSA terhadap COVID-19 berada pada kategori baik. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait kepatuhan mahasiswa kesehatan dalam penerapan protokol kesehatan dan dukungan mahasiswa kesehatan terhadap. dan tindakan mahasiswa kesehatan UNUSA terhadap COVID-19 berada pada kategori baik. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait kepatuhan mahasiswa kesehatan dalam penerapan protokol kesehatan dan dukungan mahasiswa kesehatan terhadap. dan tindakan mahasiswa kesehatan UNUSA terhadap COVID-19 berada pada kategori baik. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait kepatuhan mahasiswa kesehatan dalam penerapan protokol kesehatan dan dukungan mahasiswa kesehatan terhadap.Kata Kunci: COVID-19, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
Kepatuhan Protokol Kesehatan Pekerja Bidang Manufaktur Pada Masa Pandemi Covid-19 di Provinsi Jawa Timur: Health Protocol Compliance of Manufacturing Workers During the Covid-19 Pandemic in East Java Ainun Nitsa Rahayu; Dwi Handayani
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 2: FEBRUARY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (687.161 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v5i2.1628

Abstract

Satgas penanganan Covid-19 pada bulan September 2020 mencatat klaster penyebaran virus corona paling banyak di Jawa Timur muncul di tempat kerja seperti pabrik dan perkantoran setelah klaster keluarga, oleh karena itu diperlukan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kepatuhan protokol kesehatan pekerja bidang manufaktur yang bekerja pada saat pandemi Covid-19 di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologi deskriptif kuantitatif, menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Jumlah sampel yang didapat sebanyak 150 pekerja dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling. Penelitian ini menggunakan metode survei cepat dengan kriteria sampel sebanyak 150 responden. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan responden dengan usia remaja lebih patuh terhadap perilaku penerapan protokol kesehatan dan berdasarkan pendidikan responden pendidikan menengah lebih patuh dalam perilaku penerapan protokol kesehatan. Tersedianya sarana dan prasarana dapat mendukung kepatuhan dan dengan adanya pengawasan dapat mendorong pekerja untuk patuh. Kesimpulan hasil penelitian ini kepatuhan pekerja saat bekerja secara umum sudah cukup patuh. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebuah pembelajaran apabila terjadi pandemi lagi agar dapat melakukan upaya lebih cepat dalam membantu pencegahan penyebaran virus di kluster tempat kerja.
Community Empowerment Through Utilization of Information Technology to Improve Management of Health Introspection at An-Nur Student Islamic Boarding School Dwi Handayani; Mursyidul Ibad; Endang Sulistiyani; Akmalina Ziadati Sukmaningtyas; Odilia Ika Auliya; Maulidatul Hasanah; Nur Muhammad Ali Al-Faizi; Rifky Dwi Aditya Iryawan
Community Development Journal Vol 6 No 3 (2022): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/cdj.v6i3.3608

Abstract

Islamic boarding schools are places that are very vulnerable to disease transmission. The number of Islamic boarding schools that are adaptive to the progress of the times can change the behavior of their people towards a better life, namely by using technology. An-Nur Islamic Boarding School is a modern Islamic boarding school that does not yet have an up to date recording and reporting system that is integrated with the primary health care for monitoring health risks. The purpose of this community service is to empower student administrators in utilizing web-based information technology for monitoring health risks in Islamic boarding schools. The implementation method used is a Participatory Technology Development and educative approach. The output targets to be achieved are increasing knowledge about monitoring health risks in Islamic boarding schools, skills in measuring nutritional status and skills in utilizing health risk information technology. The results showed an increase in the average score of students' knowledge about the importance of surveillance-based health risk monitoring. Before being given education, the average score of knowledge of students was only 69. And after being given education, the average score of knowledge increased to 91. In addition, 80% of participants were able to measure nutritional status with the correct stages. And skills in using information technology in recording health risk factors are also very good. Participants is very easy and fast in using health information technology. The use of information technology in monitoring health risks is expected to help improve introspective health management in Islamic boarding schools. There needs to be more widespread socialization to other Islamic boarding schools and ongoing assistance related to the use of web-based information technology in monitoring health risks in Islamic boarding schools
Efektivitas Pemberian Materi Ecological Analysis Untuk Kebutuhan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Mursyidul Ibad; Dwi Handayani; Abdul Hakim Z. F.; Herdiantri Sufriyana
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat : Perguruan Tinggi Meng
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.085 KB) | DOI: 10.33086/snpm.v1i1.776

Abstract

Pandemi Covid-19 memberikan dampak, salah satunya pada bidang pendidikan. Sesuai hasil survey Persakmi menyebutkan bahwa yang sedang menempuh semester akhir terdampak adanya pandemi. Ketersediaan data sekunder juga masih menjadi kendala, karena tidak semua data tersebut dapat diakses dengan mudah. Metode ecological analysis menjadi salah satu alternatif pilihan dengan berbagai keunggulan Penelitian ini menggunakan metode observasional, dengan pengambilan waktu cross-sectional. Untuk melihat efektivitas menggunakan perbandingan skor pengetahuan pre dan post dari peserta yang terlibat. Variabel yang diteliti adalah skor pengetahuan (yang dilihat dari skor total dari pertanyaan yang diberikan) dan kelompok skor (yang dilihat berdasarkan sebelum dan setelah pemberian materi). Berdasarkan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat, didapatkan rata-rata skor pengetahuan peserta sebelum pemberian materi sebesar 55. Kemudian skor pengetahuan peserta setelah dilakukan pemberian materi sebesar 80. Hasil uji statistik juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian materi ecological analysis terhadap peningkatan skor pengetahuan peserta. Sedangkan untuk output publikasi karya ilmiah didapatkan dari semua peserta yang mendaftar telah memenuhi aspek publikasi ilmiah yang telah disyaratkan. Berdasarkan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat, didapatkan rata-rata skor pengetahuan peserta sebelum pemberian materi sebesar 55. Kemudian skor pengetahuan peserta setelah dilakukan pemberian materi sebesar 80. Hasil uji statistik juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian materi ecological analysis terhadap peningkatan skor pengetahuan peserta. Sedangkan untuk output publikasi karya ilmiah didapatkan dari semua peserta yang mendaftar telah memenuhi aspek publikasi ilmiah yang telah disyaratkan. Perlu dilakukan pemberdayaan serupa dengan melibatkan peer educator maupun tenaga akademisi agar pelaksanaan penulisan karya ilmiah lebih efektif dan efisien.
Co-Authors Abdul Hakim Z. F. Abdul Hakim Zakkiy Fasya Abdul Hakim Zakkiy Fasya Abraham Ahmad Ali P Afridah, Wiwik Agung Dwi Laksono Agus Aan Adriansyah Ahmad Misbahul Ulum Aini, Fathiyah Nur Ainun Nitsa Rahayu Aizah Ari Setyana yuli Akas Yekti Pulih Asih Akmalina Ziadati Sukmaningtyas Akmalina Ziadati Sukmaningtyas Alfaridzi, Aditya Rizky Alfin Nur Faridhotul Khasanah Ali P, Abraham Ahmad Alifia Izza Qoni’ah Amanatul Istifaiyah Ambiyak, Bharokatul Awwalia, Evi Sylvia A’Yunin Al Isyrofi, Atik Qurrota Bintari, Tri Wahyuni Budhi Setianto Budhi Setianto Chaedar Sufy Magna Danny Irawan Danny Irawan Dayu Satriya Wibawa Dera Intan Cahya Pratiwi Difran Nobel Bistara dr. Evi Sylvia Awwalia, Sp. PD Edza Aria Wikurendra El Muna, Kuuni Ulfah Naila Endang Sulistiyani Endang Sulistiyani Eva Komalasari Fasya, Abdul Hakim Fatimatul Azkiyatuz Zahro Hakim Zakkiy Fasya, Abdul Herdiantri Sufriyana HUMAYRAH - - Imamate, ewi Sinta Nuriatul ISWAHYUDI ISWAHYUDI Ivan Adriansyah Nugroho Jannatul Firdausi, Nurul Jauharoh, Indi Aula Kardina, Rizki Nurmalya Kuuni Ulfah Naila El Muna Kuuni Ulfah Naila El Muna Lestari, Marselli Widya Magna, Chaedar Sufy Maulidatul Hasanah Mufiroh Mulia, Mimin Indriani Muna, Kuuni Ulfah Naila El Mursyidul Ibad Mursyidul Ibad Mursyidul Ibad Mursyidul Ibad Mursyidul Ibad Mursyidul Ibad Nada, Ahfiatin Nadila Imania Awanda Nafa Khusufi, Uyun Nasrullah, Amanda Amalia Nifta Salsabilah, Ersa Nindya Dwi Listya Noer Farakhin Noer Farakhin Noer Farakhin Noer Farakhin Novera Herdiani Nur Masruroh Nur Muhammad Ali Al-Faizi Nurul Jannatul Firdausi Nurul Jannatul Firdausi Odilia Ika Auliya Odilia Ika Auliya Qudrotin Rahmawati, Guines Ayu Reni Candra Palupi Renjani Sulistianah Renjani Sulistianah Renjani Sulistianah Rifky Dwi Aditya Iryawan Rohmawati, Riska Savira Auliya Abdullah Siti Tasya Putri Riski Sulfa Seti Syafiuddin, Achmad Ulum F, Ahmad Misbahul Wijaya, Satriya Yanti, Alfiyah Indah Yuli, Aizah Ari Setyana Zahro, Novianti Fatimahtus