Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MAKNA TANDA PERIFRASA DALAM NOVEL TALIJIWO DAN SENANDUNG TALIJIWO KAJIAN EUFEMISME Muhammad Bahruddin; Setyo Yuwana Sudikan; Tengsoe Tjahjono
Jurnal Education and Development Vol 9 No 1 (2021): Vol.9.No.1.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.954 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menemukan makna tanda perifrasa dalam novel Talijiwo dan Senandung Talijiwo karya Sujiwo Tejo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan studi pustaka kemudian dianalisis dengan teknik deskriptif analitis yang mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan perifrasa dalam novel Talijiwo dan Senandung Talijiwo karya Sujiwo Tejo yang digunakan dalam mengkritik pemerintahan di negara indonesia banyak terdapat penggunaan perifrasa yang dirasa memiliki makna tanda yang lebih halus yang dimana bertentangan dengan karakter pengarang yang banyak menggunakan sikap terbuka dan berani berterus terang dalam mengkkritik pemerintah akan tetapi dalam dua novel tersebut banyak menggunakan makna tanda perifrasa.
INTERAKSI BAHASA CERAMAH GUS MUWAFIQ DALAM ACARA MAULID NABI DI ISTANA PRESIDEN BOGOR Muhammad Bahruddin
sarasvati Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30742/sv.v1i1.658

Abstract

This research examines the interaction of language Gus Muwafiq talk in the event of a maul prophet at the presidential palace bogor but only focuses on language variations and interfering in a code adopted by Gus Muwafiq talk. The kind of research used descriptive qualitative. In this research will be elaborate about the kind of research variation language used on Gus Muwafiq talk. The research results (1) variation language used in a Gus Muwafiq in the event of a maul prophet at the palace bogor divided into four variety of, which is its diversity of official, business, relax and familiar. That fourth of its diversity of relax and familiar used most often. The diversity of is very suitable when talks due to a lector will try to catch up with the audience or an audience through a language that contains sense of humor. So that his hearers or an audience share my enthusiasm to lectures ever listens. (2) intervening code that is added to talk Gus Muwafiq in the event of a maul prophet in the palace bogor found the form of intervening code in talk gus muwafiq in the form of said, phrase , and clause.