Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

OPTIMASI PEMANFAATAN SUMBER AIR UNTUK IRIGASI PADA DAERAH ALIRAN SUNGAI KREMIT: Optimization of Water Resourcess for Irrigation in Kremit Watershed Muh Bagus Budianto; Siti Kholilaturrohmi; Ery Setiawan
Spektrum Sipil Vol 9 No 1 (2022): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v9i1.237

Abstract

Daerah Aliran Sungai (DAS) Kremit merupakan salah satu DAS yang ada di Pulau Lombok. Di sepanjang Sungai Kremit terdapat tiga bendung yang melayani areal irigasi seluas 1.773 ha. Permasalahan pada DAS Kremit adalah ketidakseimbangan antara kebutuhan air dan ketersediaan air di hulu dan hilir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan potensi air pada DAS Kremit. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan metode optimasi dengan program linier. Optimasi dilakukan dengan mempertimbangkan asas keseimbangan dan keadilan dengan memaksimumkan luas tanam untuk mendapatkan keuntungan usaha tani. Output yang dihasilkan optimasi berupa luas tanam tiap musim, pemberian air dan keuntungan yang diperoleh pada keandalan 80% dan 50%. Hasil analisis menunjukkan pemanfaatan sumberdaya air pada DAS Kremit untuk irigasi dengan pola tanam padi-padi/palawija-palawija dengan debit andalan Q80 sebesar Rp. 116.918.174.838,-, dengan luas tanam 982 ha pada musim tanam pertama, 1.625 ha pada musim tanam kedua (385 ha padi dan 1.240 ha palawija) dan 1.773 ha untuk musim tanam ketiga. Sedangkan keuntungan yang diperoleh untuk Q50 sebesar Rp 133.726.364.036,-, dengan luas tanam 1.773 ha pada setiap musim tanam.
EVALUASI PENYIMPANGAN DATA HUJAN SATELIT TRMM JAXA DALAM ANALISIS CURAH HUJAN RANCANGAN DI WILAYAH SUMBAWA: Evaluation of TRMM JAXA Satellite Rainfall Data on Design Rainfall Analysis in Sumbawa Humairo saidah; Agustono Setiawan; Ery Setiawan; Salehudin Salehudin
Spektrum Sipil Vol 10 No 1 (2023): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v10i1.305

Abstract

Pemanfaatan data hujan satelit sebagai salah satu alternatif penyedia jasa semakin dirasakan manfaatnya, utamanya bagi daerah yang memiliki stasiun penakar hujan terbatas. Salah satu satelit penyedia data hujan yang cakupan wilayahnya termasuk Indonesia adalah TRMM JAXA. Penelitian ini menguji seberapa jauh kedekatan data hujan dari TRMM JAXA dibandingkan data hujan pengukuran. Tahapan dimulai dengan mengumpulkan data hujan dilanjutkan dengan perhitungan hujan rancangan, dan mengukur penyimpangannya dengan nilai RMSE dan BIAS. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa data hujan dari satelit TRMM JAXA di Wilayah Sumbawa cenderung underestimate dan memiliki tingkat akurasi yang cukup dibandingkan data hujan pengamatan dengan penyimpangan rerata sebesar -0.05. Besaran hujan rancangan yang dihasilkan dari analisis frekuensi menggunakan data hujan satelit TRMM JAXA memiliki penyimpangan yang cukup besar yaitu sebesar 21%.
PENERAPAN ISOCHRONE DAN KURVA TIME-AREA UNTUK HIDROGRAF LIMPASAN: Applied of isochrone and time-area curve for determining runoff hidrograph Ery Setiawan
Spektrum Sipil Vol 4 No 1 (2017): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perhitungan limpasan dari suatu daerah tangkapan dapat ditentukan dengan beberapa metode, baik secara empirik maupun konseptual tergantung dari beberapa faktor, diantaranya adalah anggapan yang digunakan dan kemampuan metodenya. Hidrograf limpasan dengan metode fungsi tampungan didasarkan pada model hidrograf satuan Clark yang menggunakan konsep fungsi tampungan linier dengan dua parameter yaitu konstanta tampungan (k) dan waktu konsentrasi (tc). Tujuan penelitian ini adalah menentukan hidrograf limpasan suatu daerah studi berdasarkan kurva time-area dan isochrone-nya. Metode yang digunakan adalah menggunakan sekumpulan kejadian hujan dengan interval waktu 5-menitan dan durasi waktu Δt ≥ 60 menit sebagai input (masukan) untuk menentukan hidrograf limpasan dari persamaan fungsi tampungan linier model Clark. Lokasi studi yang digunakan adalah daerah aliran sungai (DAS) Jangkok Hulu di titik pengamatan TMA Aiknyet. Hasil analisis menunjukkan bahwa hidrograf limpasan dipengaruhi oleh nilai konstanta tampungan k, sedangkan perubahan nilai k dipengaruhi oleh perubahan waktu konsentrasi, luas daerah tangkapan dan hujan efektif yang terjadi, isochrone dan kurva time-area. Disarankan penggunaan data hujan dan aliran untuk beberapa kejadian dengan durasi waktu Δt < 60 menit karena diindikasikan dapat memberikan hasil yang signifikan dan lokasi lain sebagai pembanding (validasi).
Optimization of Meninting Dam water utilization to meet Irrigation, Raw Water, and Micro Hydro Power Plant potential needs Ni Ketut Laksmi Grahestika; Ery Setiawan; Heri Sulistiyono
Indonesian Journal of Multidisciplinary Science Vol. 4 No. 5 (2025): Indonesian Journal of Multidisciplinary Science
Publisher : International Journal Labs

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55324/ijoms.v4i5.1096

Abstract

The construction of the Meninting Dam located in West Lombok Regency, was motivated by the unequal supply of water on Lombok Island. The Meninting Dam was built with the aim of providing irrigation water to Sesaot, Penimbung, and Ketapang Irrigation Area. Apart from that, it is also to supply raw water needs and is used for electricity generation. In fulfilling these goals, it is necessary to carry out careful calculations and use water optimally in an effort to meet these needs. This research aims to obtain optimization results from water utilization with the objective function in the form of maximum profit with a decision variable in the form of optimal irrigated land area and to determine the annual benefit value from dam water use. Optimization analysis is carried out using program Solver in Microsoft Excel. In calculating water availability, Orong Atas AWLR data is used with an area comparison formula. Meanwhile, in calculating the need for irrigation water, several alternatives were tried based on the start of different planting seasons. Based on optimization calculations using Solver, the optimum area was obtained at 1065,29 ha in Sesaot Irrigation Area, 454 ha in Penimbung Irrigation Area, and 40 ha in Ketapang Irrigation Area with a planting intensity for each irrigation area of 300% and reliability of the reservoir at the November I planting season was 80,42%. The value of annual benefits obtained in one year from the productivity of paddy and secondary crops, raw water, and electricity is IDR 105.168.334.600,00.