Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN (POE) DAN THINK-TALK-WRITE (TTW) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS SISWA Rifad Nurma Yuliansyah; Mohammad Masykuri; Puguh Karyanto
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 8, No 1 (2019): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v8i1.31820

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi adalah semua siswa kelas XI SMA Negeri 1 Karangpandan tahun pelajaran 2016/2017. Sampel diambil menggunakan cluster random sampling sejumlah 2 kelas. Kelas XI IPA 2 diberi model pembelajaran dengan Predict-Observe-Explain (POE) dan kelas XI IPA 4 diberi model pembelajaran dengan Think-Talk-Write (TTW). Data dikumpulkan dengan menggunakan tes untuk hasil belajar siswa dan  kemampuan berpikir analitis, angket untuk kreativitas siswa, hipotesis diuji dengan uji anacova. Dari analisis data dapat disimpulkan bahwa: 1) ada pengaruh model Predict-Observe-Explain (POE) dan Think-Talk-Write (TTW) terhadap hasil belajar, 2) ada pengaruh   kreativitas tinggi  dan  rendah terhadap hasil belajar, 3) ada pengaruh kemampuan berpikir analisis tinggi dan rendah terhadap hasil belajar, 4) tidak ada interaksi model pembelajaran Think-Talk-Write (TTW) dan model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) dengan kreativitas dikategorikan tinggi, rendah  terhadap hasil belajar, 5) tidak ada interaksi model pembelajaran Think-Talk-Write (TTW) dan model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) dengan kemampuan berpikir analitis dikategorikan tinggi, rendah  terhadap hasil belajar, 6) ada interaksi   kreativitas dan kemampuan berpikir analitis dikategorikan tinggi, rendah  terhadap hasil belajar, 7) tidak ada interaksi model pembelajaran Think-Talk-Write (TTW) dan model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) dengan kretivitas dan  kemampuan berpikir analitis dikategorikan tinggi, rendah  terhadap hasil belajar.