Rita Samad
Universitas Khairun Ternate

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KAJIAN TENTANG KEGIATAN COOKING CLASS DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN Julaeha Rasid; Rosita Wondal; Rita Samad
Jurnal Ilmiah Cahaya Paud Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Cahaya Paud (Edisi November)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/cahayapd.v2i2.2041

Abstract

Keterampilan motorik halus merupakan suatu kemampuan individu yang beraktivitas dengan menggunakan otot-otot halus. motorik halus merupakan salah satu aspek perkembangan anak yang wajib dikembangkan. Motorik halus anak dapat dikembangkan melalui kegiatan kelas memasak (cooking class). melalui penelitian kajian pustaka yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa Kegiatan cooking class merupakan suatu aktivitas yang menyenangkan bagi anak serta dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak. Kegiatan cooking class selain dapat meningkatkan pengalaman belajar anak secara langsung. Melalui kegiatan ini  dapat mengenalkan  bahan  makanan, cara mengolah makanan,  perpaduan warna, juga dapat melatih keterampilan motorik halus anak, melalui gerakan memotong, meremas, membentuk dan mencetak. Berdasarkan hasil kajian  ini diharapkan kepada guru untuk dapat menjalankan     kegiatan cooking class ini dengan menggunakan bahan-bahan yang ada disekitar, serta memperhatikan unsur keselamatan bagi anak.    Fine motor skills are the abilities of individuals who use smooth muscles. Fine motor is one aspect of child development that must be developed. Fine motor skills can be developed through cooking class activities. Through library research, researchers conclude that cooking class activities representing activities that are fun for children to improve children's fine motor skills. Besides, it is able to enhance children's learning experience directly through activities, but also introducing food ingredients, how to process food, and color combination. It trains the children fine motor skills, through the movements of cutting, squeezing, making and printing. Based on the results of the study it is expected for teachers who can carry out cooking class activities using available materials, and pay attention to children safety. 
PERAN PERMAINAN LUDO DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA 5-6 TAHUN Rosita Wondal; Rita Samad; Desna Kore
Jurnal Ilmiah Cahaya Paud Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Cahaya Paud (Edisi November)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/cahayapd.v2i2.2068

Abstract

Abstrak:Bermain merupakan cara anak dalam belajar. Dengan bermain anak akan mendapatkan sejumlah pengalaman-pengalaman serta tantangan baru yang akan memperkaya diri anak baik dari segi pengenalan nilai-nilai agama dan moral, fisik motorik, bahasa, kognitif, sosial emosional bahkan seni anak akan berkembang ketika anak melakukan kegiatan bermain. Pendekatan yang tepat dalam mengajar pada anak usia dini adalah dengan kegiatan bermain. Salah satu permainan yang disenangi anak masa kini adalah permainan ludo. Permainan ini dapat diciptakan sendiri oleh guru dengan bahan-bahan bekas yang ada di lingkungan sekitar. Berdasarkan  penelitian kajian literatur dapat disimpulkan bahwa permainan ludo dapat membantu perkembangan kognitif, khususnya anak dapat mengenal konsep angka sederhana (1 sampai dengan 6) dengan dadu yang dimainkan, anak juga dapat mengetahui konsep banyak-sedikit dan panjang-pendekKata kunci: Permainan Ludo, Kemampuan KognitifAbstract: Play is a way for children to learn. Children will get experiences and new challenges that will enrich their religious and moral values, physical motor and language, cognitive, social emotional, even art development when they do play activities. One of the approaches in teaching early childhood is game. A game is activity which executed only for pleasure and sometimes used as an educational tools. Ludo is one of them. This game can be created by the teacher himself using used materials around us. Based on the literature review, it can be concluded that ludo game can improve cognitive development, especially children can recognize the concept of simple numbers (1 to 6) with the dice being played and they also know the concepts of many-little and long-short.                         Keywords: Ludo Game, Cognitive Ability