Erni Irmawati
Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PELAPUKAN TERHADAP KETAHANAN BATU DASIT PADA UJI KUAT TEKAN UNIAKSIAL (UCS) Erni Irmawati; Gia Cintha Olinge Soares; Maria Frumensia Gastramat; Yudho Dwi Galih Cahyono
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2021: Peluang dan Tantangan Peningkatan Riset dan Teknologi di Era Pasca Covid-19
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Batuan merupakan kumpulan dari mineral yang kemudian diklasifikasikan menurut kumpulan mineral tersebut. Batuan terdiri dari beberapa jenis atau kategori berdasarkan proses pembentukannya, salah satunya adalah batuan dasit yang merupakan salah satu jenis dari kategori batuan beku. Batuan dasit merupakan batuan yang termasuk kelas intermediet yang merupakan hasil pendinginan magma di permukaan bumi ataupun adanya aktivitas gunung api yang diakibatkan oleh adanya perbedaan suhu saat pendinginan. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi ketahanan batuan antara lain adalah faktor pelapukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan ketahanan batuan dasit berdasarkan derajat pelapukannya. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengamatan di lapangan secara langsung dan uji laboratorium untuk pengujian kuat tekan dengan menggunakan UCS (Uniaxial Compressive Strength) untuk mengetahui ketahanan batuan. Sampel batuan dasit di ambil dari sekitar lokasi Air Terjun Air Besar di Kelurahan Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku. Berdasarkan hasil pengujian UCS di peroleh hasil kuat tekan batuan pada sampel batuan dasit segar memiliki nilai kuat tekan sebesar 42,77 MPa – 45,19 MPa, batuan dasit lapuk ringan memiliki kuat tekan sebesar 29,71 MPa – 31,32 MPa dan batuan dasit lapuk sedang memiliki kuat tekan sebesar 18,31 MPa - 22,16 MPa. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa perbedaan nilai kuat tekan pada batuan dasit dipengaruhi oleh derajat pelapukan.
Pengaruh Ukuran Butir terhadap Uji Kuat Geser pada Batu Konglomerat berdasarkan Pengujian Uji Kuat Geser (Direct Shear Strength Test) Faath Ghifary Radlia Widodo; Dyah Aziz Suwitaningsih; Dewa Rizalzi Abdillah; Wendy Muhammad Ibnu Faridh; Seftian Mahendra; Adhe Gusti Hotman; Geri Wiranda Romadhan; Agustinus Ghebree Tola Suryatmodjo; Erni Irmawati; Yudho Dwi Galih Cahyono
Jurnal Sumberdaya Bumi Berkelanjutan (SEMITAN) Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.semitan.2022.3220

Abstract

Batuan memiliki sifat yang terbagi menjadi dua, yaitu sifat fisik dan mekanik. Tiap batuan memiliki sifat yang berbeda, pada pengujian ini menggunakan batuan konglomerat untuk menguji sifat mekaniknya menggunakan pengujian uji kuat geser. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran butir terhadap ketahanan kuat geser. Konglomerat merupakan batuan sedimen yang terbentuk dari proses sedimentasi antara fragmen yang memiliki ukuran butir kasar maupun halus dengan bentuk fragmen membundar. Sampel batuan konglomerat yang digunakan merupakan sampel yang berbutir halus dan berbutir kasar. Sampel batuan ini diambil dari air terjun Anjasmoro, Dusun Salak, Desa Sumber Salak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur.  Berdasarkan pengujian, didapatkan nilai kuat geser yang berbeda. Pada sampel batuan konglomerat berbutir halus didapatkan nilai kuat geser residu antara 1.51 – 3.01 kg/cm2 dan nilai kuat geser puncaknya berkisar antara 3.66 – 5.59 kg/cm2. Sedangkan pada sampel konglomerat berbutir kasar nilai kuat geser residunya berkisar antara 1.54 – 2.61 kg/cm2 dan nilai kuat geser puncaknya berkisar 3.09 – 6.18 kg/cm2. Dari hasil pengujian ini dapat disimpulkan terdapat perbedaan ketahanan terhadap kuat geser antara konglomerat berbutir halus dengan berbutir kasar.