Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MecEng siahaan, ian hardianto
Mechanova Vol 2 (2012): Semester genap 2012-2013
Publisher : Mechanova

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Ok
Transformasi Mesin Pengelolaan Sampah Organik Di Desa Mojotrisno Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Siahaan, Ian Hardianto; Jonoadji, Ninuk; Roy, Victorius; Hermanto, Jerry; Lourentius, Suratno
TRANSFORMASI : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Vol 3, No 3 (2023): Desember
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/transformasi.v3i3.20346

Abstract

Pengelolaan sampah mencakup berbagai tugas, termasuk pengumpulan bahan sampah, transportasi, pemrosesan, dan daur ulang. Pengelolaan sampah di desa Mojotrisno berubah menjadi program Berseri (Bersih and Lestari) dengan tujuan meningkatkan keberlanjutan dan kapasitas desa untuk pengelolaan sampah, adaptasi perubahan, dan mitigasi. Dalam upaya meningkatkan efisensi dan efektivitas pengelolaan sampah tersebut Tim Abdimas UK Petra melakukan serangkaian kegiatan mulai dari diskusi, workshop dan implementasi pemrosesan bahan sampah organik sehingga pemberdayaan masyarakat di desa Mojotrisno melibatkan partisipasi aktif masyarakat melalui program pengelolaan sampah organik maupun non organik, sehingga tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari. Pemerintah Desa Mojotrisno sendiri telah bertransformasi dan menunjukkan upaya desa dalam mengembangkan kapasitas dalam pengelolaan sampah, adaptasi, dan mitigasi perubahan melalui aktivitas kegiatan di TPS 3R. Beberapa  transformasi yang telah dilakukan, antara lain dengan melakukan peremajaan mesin pencacah dan pengadaan mesin pengayak bahan sampah organik serta perbaikan proses dekomposter sehingga komposisi pupuk kompos memenuhi standar yang diharapkan, selain itu Pemerintah desa Mojotrisno terus berkolaborasi dengan institusi pendidikan serta bersinergi dengan pihak ketiga yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam pengelolaan sampah yang dapat membantu dalam penguatan pengelolaan sampah secara professional sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mengatasi melonjaknya harga pupuk kimia serta mengantisipasi kurangnya pasokan ketersediaan pupuk bagi tanaman pertanian di desa Mojotrisno.
Prototipe Ferris Wheel Motorcycle Parking System Sebagai Solusi Kebaruan Inovasi Efisiensi Lahan Siahaan, Ian Hardianto; Rumiki, Exelsius Billyarta; Jonoadji, Ninuk
JURNAL ILMIAH MOMENTUM Vol 20, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36499/jim.v20i1.10891

Abstract

Populasi jumlah penduduk dan kendaraan bermotor serta pembangunan kota akan terus mengalami peningkatan yang signifikan, sedangkan  ketersediaan lahan untuk pembangunan baru akan semakin berkurang. Lahan yang terbatas mengakibatkan harganya menjadi meningkat seiring permintaan yang tinggi dan penawaran yang rendah. Kekurangan lahan ini akibatnya juga berdampak bagi ketersediaan tempat parkir di wilayah perkotaan. Solusi yang diberikan adalah menetapkan kebijakan terkait permasalahan parkir antara lain kebijakan pembatasan volume dan parking rate. Selain itu, solusi pembuatan tempat parkir dengan mengadopsi teknologi smart parking sytem dianggap sebagai alternatif yang lebih mutakhir karena menjadi bagian dari infrastruktur kota yang interaktif dan responsif. Tujuan pembuatan prototipe adalah memberikan gambaran smart parking system yang memudahkan proses parkir dan mengurangi kebutuhan akan lahan kosong yang luas hanya untuk sekedar memarkirkan kendaraan. Adapun metode yang dilakukan diawali dari tahapan menyiapkan konsep desain dan menetapkan bentuk tempat parkir yang tepat supaya memenuhi ketersediaan tempat parkir bagi kendaraan bermotor roda dua yang kapasitasnya semakin bertambah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipe parkir ferris wheel yang diusulkan dapat mengatasi permasalahan keterbatasan lahan parkir  dengan kapasitas penampungan bisa lebih dari 15 buah sepeda motor dibandingkan dengan kapasitas tipe parkir stand.
The DESAIN DAN IMPLEMENTASI CONVEYOR UNTUK EFISIENSI PENURUNAN MATERIAL PADA MOBIL PICK-UP Siahaan, Ian Hardianto
MEKANIKA : Jurnal Teknik Mesin Vol 10 No 2 (2024): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jm.v10i2.12058

Abstract

Dalam industri konstruksi dan transportasi material, efisiensi dan keselamatan kerja adalah hal yang sangat penting. Salah satu tantangan terbesar adalah menurunkan material dari bak mobil pick-up, yang menguras tenaga dan berisiko menyebabkan cedera. Dengan meningkatnya perhatian terhadap kesehatan fisik pekerja, dibutuhkan solusi inovatif yang dapat meringankan beban kerja mereka. Pengembangan sistem conveyor yang dipasang pada mobil pick-up menawarkan inovasi yang mempercepat proses kerja dan mengurangi risiko kelelahan serta cedera. Penelitian ini berkontribusi tidak hanya pada peningkatan produktivitas, tetapi juga keselamatan dan kesejahteraan pekerja, Dalam penelitian ini, metode riset eksperimen digunakan untuk merancang dan menguji sistem conveyor pada mobil pick-up. Pengujian dilakukan dengan memberikan beban 100 kg, 300 kg, dan 500 kg. Hasil menunjukkan bahwa waktu rata-rata untuk menurunkan material adalah kurang dari 1 menit, lebih cepat dari target 2 menit, yang membuktikan peningkatan efisiensi waktu hingga 50% dan secara signifikan mengurangi beban fisik pada pekerja Kata kunci: bak pick-up, conveyor, efisiensi, inovasi, material
Rekomendasi Waktu Rem Minimum untuk Uji Layak Jalan Sepeda Motor Berdasarkan Ketebalan Brake Pad dengan Metode Taguchi Siahaan, Ian Hardianto; Jonoadji, Ninuk; Welianto, Andre
Jurnal Teknik Mesin Vol 17 No 2 (2024): Jurnal Teknik Mesin
Publisher : Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jtm.17.2.1567

Abstract

One of the main factors ensuring the safety of motor vehicle riders is their braking system. This system plays a crucial role in slowing down or stopping the vehicle. The efficiency of braking in disc brake systems is influenced by various aspects, one of which is the level of wear on the brake pads. When brake pads wear out, their thickness decreases, which can affect braking performance. The thinner the brake pads, the longer the stopping time required, which can increase the risk of accidents. This study aims to educate motorcycle users, as many still use brake pads even when their thickness has reached the minimum limit of 2-3 mm. The methodology used in this research is a stationary test that varies the thickness of worn brake pads, specifically at 2 mm, 4 mm, and 6 mm conditions. Subsequently, the three brake pads were tested at safe speed limits, ranging from 20, 40, to 60 km/h, with normal braking loads of 4 kg, 5 kg, and 6 kg. The conclusion indicates that the effective stopping time for motorcycle brake pads should be between 1.07 and 1.13 seconds, showing that braking performance is still adequate at a brake pad thickness of 2-3 mm to prevent the risk of accidents.
Pelatihan dan Pendampingan Sistem Perawatan Mesin Pengolah Sampah Organik Sebagai Feedback Keberlanjutan Proses Pengolahan Sampah di TPS3R Desa Mojotrisno Siahaan, Ian Hardianto; Jonoadji, Ninuk; Lourentius, Suratno
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 5 No 3 (2024): Jurnal Abdimas Kartika Wijaya Kusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26874/jakw.v5i3.601

Abstract

Pelatihan dan pendampingan setelah kegiatan abdimas memegang peranan yang sangat penting untuk memastikan keberlanjutan program yang telah dilaksanakan sehingga dapat berjalan dengan baik dan optimal sesuai dengan target luaran tim abdimas. Dalam pelatihan dan pendampingan, mitra diberikan pemahaman bahwa jika ingin mengembangkan mesin pencacah baru dengan kapasitas yang lebih besar, dapat dilakukan melalui proses pembuatan mesin tambahan menggunakan peralatan produksi. Selain itu, mitra abdimas juga diberikan penjelasan tentang cara mengoperasikan mesin secara benar dan aman, termasuk bagaimana merawat dan membersihkan mesin. Tim abdimas juga menjelaskan cara menangani masalah umum yang mungkin terjadi selama penggunaannya. Metode pelaksanaannya berfokus pada kemitraan (partnership) untuk meningkatkan kapasitas mitra dan masyarakat dalam menciptakan ekonomi hijau, menjaga keseimbangan ekosistem, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, serta menurunkan emisi karbon melalui pembelajaran learning by doing. Hasil kegiatan pelatihan dan pendampingan terkait mesin pencacah bahan kompos organik di lokasi TPS3R telah dilaksanakan dengan baik, meskipun dari sisi jumlah peserta yang memiliki kompetensi pemahaman yang sangat baik dari informasi hasil evaluasi masih belum sepenuhnya optimal hanya berkisar 40% saja dari jumlah peserta, khususnya terkait pengoperasian mesin pencacah kompos baru yang diberikan.
PENGELOLAAN SAMPAH DAN BUDIDAYA TANAMAN HERBAL SEBAGAI WUJUD SINERGI MASYRAKAT UNTUK LINGKUNGAN LESTARI Siahaan, Ian Hardianto; Sugondo, Amelia; Jonoadji, Ninuk
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 8 No 1 (2025): Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG), Mei 2025
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v8i1.1448

Abstract

Pengabdian masyarakat ini berlangsung di Kelurahan Nginden Jangkungan, Surabaya, dengan fokus pada pengelolaan sampah organik menjadi kompos untuk mendukung budidaya tanaman herbal bernilai ekonomi tinggi. Tanaman herbal hasil budidaya tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan minuman herbal tetapi juga digunakan sebagai bahan rempah-rempah untuk kebutuhan penduduknya. Pemanfaatan yang beragam ini membuka peluang usaha baru yang membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, sekaligus mendorong kemandirian warga dalam mengelola sumber daya alam yang tersedia. Selain aspek ekonomi, program ini berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan melalui pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang membuat kawasan pemukiman lebih hijau, asri, dan ramah lingkungan. Kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah organik semakin meningkat melalui edukasi dan pelatihan yang diberikan dalam kegiatan ini. Warga diajarkan cara mengolah sampah organik secara efektif, mulai dari pemisahan, fermentasi hingga pengemasan kompos agar memiliki nilai jual yang kompetitif. Dengan adanya sinergi antarwarga, program ini tidak hanya memberikan dampak sosial dan ekologis tetapi juga membangun semangat kewirausahaan berbasis lingkungan. Melalui kolaborasi yang berkelanjutan, pengabdian masyarakat ini diharapkan menjadi model bagi kelurahan lain di Surabaya dalam menciptakan keseimbangan antara kelestarian lingkungan dan peningkatan ekonomi rakyat. Langkah ini membuktikan bahwa pengelolaan sampah organik bukan sekadar upaya menjaga lingkungan, tetapi juga peluang nyata dalam memperkuat kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Penguatan Sistem Bank Sampah melalui Pengadaan Mesin Screw Press di Kampung Herbal Jangkungan Surabaya Jonoadji, Ninuk; Siahaan, Ian Hardianto; Sugondo, Amelia; Alimin, Roche
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 4 No. 2 (2025): Bulan November
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v4i2.606

Abstract

Sampah plastik, terutama gelas dan botol sekali pakai, menjadi masalah utama di Kampung Herbal Jangkungan, Surabaya. Hal ini karena sulit disimpan, membutuhkan ruang besar, dan sulit diangkut, membuat petugas bank sampah tidak dapat melakukan pekerjaan mereka dengan efisien.  Tujuan program pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan sampah plastik melalui penggunaan teknologi tepat guna dan partisipasi warga.  Untuk memperkuat sistem pengelolaan berbasis komunitas, Bank Sampah Kampung Herbal didirikan untuk meningkatkan pengetahuan warga tentang pentingnya pengelolaan sampah, memberikan pelatihan teknis pemilahan, dan mendampingi penggunaan mesin pencacah screw press yang dibuat untuk mengatasi keterbatasan lahan.  Adanya mesin screw press diharapkan meningkatkan efisiensi penyimpanan dan transportasi, mengurangi volume sampah plastik, dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan lingkungan yang ramah lingkungan.
Pemanfaatan Rumah Kompos sebagai Sarana Upgrading Keterampilan Pembuatan Pupuk Kompos Siahaan, Ian Hardianto; Jonoadji, Ninuk; Lourentius, Suratno
Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2023): Volume 3 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Flores Ende

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/abdika.v3i4.3252

Abstract

Uncontrolled population growth and urban displacement will continue to be the causes of the rise in garbage. Waste that accumulates for too long and becomes dense and scattered will cause pollution, i.e., the spread of pests and unwanted odors. The Abdimas team sees the role of compost houses as an optimal solution to provide knowledge or education while growing public interest and awareness of the importance of garbage control and reusing it to increase the economic value of partners and communities. The purpose of this activity is for the community to be able to have a positive impact on the establishment of other composite houses around it. The activities were conducted in the form of training and supporting workshops at the PCU Composite House, and follow-up of the implementation results was conducted through the visit of the Abdimas team at the location of the partner as a post-execution evaluation of the activities. Implementation of this activity is divided into three stages, namely: preparation of training, implementation of the training, and non-continued application of training results at the partner site. The training event is packed with the topic "Organic Composite Making Skills Upgrading Training". Based on the observations of the visits carried out by the Abdimas team, one of the partners is currently working on the construction of a new composite house, while the other partner site has already implemented fertilizer production activity for the fulfillment of the element of charity for the partners' crops. The construction of compost houses and garbage banks has proven to help in controlling household trash while providing economic value for partners.
Peningkatan kesejahteraan sebagai tindak lanjut sirkular ekonomi sampah organik di Kampung Herbal Nginden Jangkungan Siahaan, Ian Hardianto; Amelia, Amelia; Jonoadji, Ninuk
KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 9, No 1 (2025): February(Article in Progress)
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/kacanegara.v9i1.2940

Abstract

Sampah tidak selalu memberikan dampak buruk kepada masyarakat. Warga Kampung Herbal Nginden Jangkungan melihat peluang usaha dari sampah untuk mengingkatkan kesejahteraan warganya dengan mengelola sampah organic melalui prinsip sirkular ekonomi. Sampah organik diolah menjadi pupuk kompos membutuhkan tenaga kerja untuk memilah, merajang sampah, dan mengolah hasil rajangan. Setelah menyerahkan mesin perajang dan melakukan pelatihan pada Desember 2023, pengelola rumah kompos Kampung Herbal telah memanfaatkan mesin perajang sampah dengan memperkerjakan tiga orang warga yang tidak memiliki pekerjaan pasca Covid-19. Melalui diskusi yang dilakukan, pelatihan yang telah diberikan ke pihak pengelola telah ditransferkan ilmunya kepada warga Kampung Herbal sehingga tiga warga yang tidak memiliki pekerjaan dapat bekerja kembali untuk menghidupi keluarganya. Tiga orang pekerja yang melakukan pengolahan sampah menjadi pupuk kompos, Hasil olahan sampah organik yang diubah menjadi pupuk juga telah digunakan warga Kampung Herbal untuk menyuburkan tanaman herbal hingga menghasilkan produk sereh dapat dijual ke beberapa hotel untuk meningkatkan nilai ekonomisnya.