Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Sistem Pendeteksian Rintangan untuk Kapal Tak Berawak dengan Kombinasi Deteksi Tepi, Transformasi Hough dan Deteksi Saliensi Boby Mugi Pratama; Menasita Mayantasari
Journal of INISTA Vol 4 No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : LPPM INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM PURWOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/inista.v4i2.420

Abstract

Kapal tanpa awak yang digunakan untuk berpatroli di perairan pesisir membutuhkan sistem deteksi dan penghindar rintangan yang andal. Hal ini dikarenakan banyak terdapat objek-objek yang dapat menghalangi lajunya kapal di permukaan air. Tantangan dalam pengembangan sistem pendeteksian rintangan berbasis citra bagi kapal tak berawak ukuran kecil adalah performa komputasi yang terbatas. Penelitian dilakukan untuk membuat sebuah sistem pendeteksian rintangan bagi kapal tanpa awak yang akurat dengan proses komputasi yang minimum agar dapat diimplementasikan ke dalam sistem tertanam. Sistem yang dibuat mengkombinasikan deteksi tepi, transformasi Hough dan deteksi saliensi untuk mendeteksi adanya rintangan di atas permukaan air. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa performa sistem dapat mendekati kemampuan sistem lain yang lebih kompleks namun belum dapat mengunggulinya. Sistem ini juga diimplementasikan pada sistem tertanam dan menghasilkan kecepatan yang memungkinkan untuk dilakukan pengimplementasian secara real-time.
Implementasi Analisis Sentimen Opini Publik Mengenai Sirkuit Internasional Mandalika Pada Twitter Menggunakan Metode Multinomial Naïve Bayes Classifier Syamsul Mujahidin; Muhamad Nur Hasyim; Boby Mugi Pratama
Bianglala Informatika Vol 10, No 2 (2022): Bianglala Informatika 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/bi.v10i2.13544

Abstract

Abstrak  - Analisis sentimen sangat berguna untuk mengetahui sentimen opini mengenai suatu topik. Hasil analisis dapat digunakan oleh para pemangku kepentingan dalam melakukan pengambilan keputusan ataupun melihat respon publik terhadap suatu kebijakan. Namun demikian, analisis sentimen yang dilakukan secara manual tentunya memerlukan waktu dan sumber daya yang tidak sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sebuah sistem yang mampu melakukan analisis sentimen opini publik mengenai Sirkuit Internasional Mandalika menggunakan metode Multinomial Naïve Bayes Classifier secara otomatis melalui media sosial twitter. Metode ini cocok digunakan pada kasus analisis sentimen yang pada umumnya memegang asumsi independensi pada feature-nya dan cocok digunakan pada sistem real time karena waktu prediksi dan training-nya yang cepat. Dataset yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 6184 data tweet mentah yang dibagi menjadi data training dan data testing. Berdasarkan hasil penelitian, model dengan kinerja terbaik didapatkan pada pembagian dataset 90%:10% dan kelas dataset yang diseimbangkan dengan nilai accuracy 78%, precision pada kelas positif 84% dan pada kelas negatif 73%, recall pada kelas positif 70% sedangkan pada kelas negatif 86%, dan nilai F1-Score pada kelas positif 76% sedangkan pada kelas negatif 79%. Adapun hasil analisis sentimen pada data tanggal 18 Juni – 28 Juni 2022 adalah 56% tweet memiliki sentimen negatif dan 46% tweet memiliki sentimen positif.Kata Kunci : Analisis Sentimen, Mandalika, Multinomial Naïve Bayes Classifier, MotoGP, Twitter Abstract  - Sentiment analysis is very useful to find out the sentiment of opinion about a topic. The results of the analysis can be used by stakeholders in making decisions or seeing the public's response to a policy. However, sentimen analysis that conducted manually can need more time and resources. This study aims to build a system capable of analyzing public opinion sentiment regarding the Mandalika International Circuit using the Multinomial Naïve Bayes Classifier method automatically through social media twitter. This method is suitable for use in the case of sentiment analysis which generally holds the assumption of independence in its features and is suitable for use in real time systems because of its fast prediction and training time. The dataset used in this study amounted to 6184 raw tweet data which was divided into training data and testing data. Based on the results of the study, the model with the best performance was obtained in the distribution of the dataset of 90%:10% and the balanced dataset class with an accuracy value of 78%, precision in the positive class 84% and in the negative class 73%, recall in the positive class 70% while the negative 86%, and the F1-Score value in the positive class is 76% while the negative class is 79%. The results of sentiment analysis on data from June 18 to June 28 2022 are 56% of tweets have negative sentiments and 46% of tweets have positive sentiments.Keywords: Sentiment Analysis, Mandalika, Multinomial Naïve Bayes Classifier, MotoGP, Twitter
PENERAPAN AUTOMATIC WATERING BERBASIS KELEMBABAN PADALAHAN PERTANIAN KELOMPOK TANI RT 8 TERITIP LAUT Rizky Amelia; Boby Mugi Pratama; Trifani Arella Putra; Alzarfandy Fadillah Uzlifad; Farhan Ramadhani; Muhammad Asfian; Muhammad Gozy Al Vaiz
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Information technology in agriculture that developed now leads to the study of control and automation systems. Artificial irrigation techniques are vital in Indonesian agriculture. The main disadvantage of conventional irrigation systems is the incalculable amount of water supplied to the plants; as a result, the plants do not receive the optimal amount of water for growth. Teritip Laut Village in East Balikpapan is one of the areas with high potential for plantations and agriculture due to its proximity to the coast and favorable natural conditions. The RT 8 Farmers Group took advantage of this circumstance by creating agricultural land that was planted with a variety of plants. Farmers face challenges in the irrigation process and the pump control system, which is still manual, resulting in lower crop yields due to less-than-optimal plant growth rates. This study was conducted to assist farmers in automatically monitoring soil moisture content in order to optimize crop yields. By allowing farmers to automate the process of irrigating their plants, an Arduinobased automatic watering system with a variable soil moisture sensor is applied on agricultural media belonging to the Farmers Group RT 8. Three FC-28 soil moisture sensors put in the agricultural area are coupled to an Arduino UNO-based microcontroller, which controls the system. One of the humidity sensors will detect the soil moisture value at a specific threshold, which will cause the Arduino UNO to activate a relay, turn on the water pump, and switch on numerous sprinklers that have been installed. When the threshold value recorded on the analog data value of the FC-28 sensor module is greater than 400, the soil condition is considered to be dry. Although an analog data reading value of less than 400 is regarded as a damp soil condition, it doesn't call for spray irrigation. Abstrak Teknologi informasi dalam bidang pertanian saat ini mengarah pada studi tentang sistem kontrol dan otomatisasi. Teknik pengairan buatan memainkan peranan penting dalam pertanian di Indonesia. Kelemahan utama dari sistem irigasi konvensional adalah tidak terhitungnya jumlah air yang disuplai ke tanaman, akibatnya tanaman tidak menerima jumlah air yang optimal untuk pertumbuhan. Kelurahan Teritip Laut di Balikpapan Timur adalah salah satu wilayah dengan potensi perkebunan dan pertanian yang cukup baik, karena berdekatan dengan daerah pesisir pantai dan didukung dengan kondisi alam yang baik. Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh Kelompok Tani RT 8 dengan membuat lahan pertanian yang ditanami berbagai jenis tanaman. Dalam prosesnya, petani mendapati kendala pada proses pengairan dan sistem kendali pompa yang masih manual sehingga berpengaruh terhadap hasil panen sebagai akibat laju pertumbuhan tanaman yang kurang optimal. Studi ini dilakukan untuk membantu para petani agar dapat memantau kadar air tanah untuk mengoptimalkan hasil panen secara otomatis. Diterapkan automaticwatering system berbasis Arduino UNO dengan variabel sensor kelembaban tanah pada media pertanian milik Kelompok Tani RT 8 dengan memungkinkan para petani dapat mengotomatisasikan proses pengairan tanaman yang dimiliki. Sistem dikendalikan oleh sebuah mikrokontroler berbasis Arduino UNO yang terhubung dengan tiga buah sensor kelembaban tanah FC-28 yang dipasang di area pertanian. Pembacaan nilai kelembaban tanah yang berada pada nilai ambang tertentu pada salah satu sensor kelembaban akan membuat Arduino UNO memicu relay yang akan menghidupkan pompa air untuk mengalirkan air menujuke beberapa sprinkler yang telah terpasang. Kondisi tanah dikatakan kering ketika nilai ambang batas yang diperoleh pada nilai data analog modul sensor FC-28 lebih dari 400, sementara nilai bacaan data analog kurang dari 400 dianggap sebagai kondisi tanah yang basah sehingga tidak butuh penyiraman melalui sprinkler.