Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SISTEM INFORMASI MONITORING PELANGGARAN SISWA (SIMPESA) SMKN 2 TANGERANG Sendy Zul Friandi; Vella Vellana; Velly Vellony; Risma Vena Andriana; Fahrul azmi
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2020 "Peranan Strategis Teknologi Dalam Kehidupan di Era New Normal"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menciptakan suatu suasana sekolah yang tertib serta disiplin amatlah penting, oleh sebab itu diperlukan adanya peraturan tata tertib yang dapat mengatur adab siswa siswi di sekolah. Namun dengan berkembangnya pola tingkah laku dari para siswa tersebut, pelanggaran yang terjadi terhadap peraturan tata tertib sekolahpun sering sering ditemukan dilingkungan SMK Negeri 2 Tangerang. Sebagai guru yang bertugas memberikan pelayanan dan bimbingan konseling kepada siswa, sudah menjadi tanggung jawab guru bidang kesiswaan untuk memberikan pembinaan terhadap siswa-siswinya yang bermasalah. pentingnya pemanfaatan teknologi informasi sebagai satu buah proses pencatatan dan perhitungan penilaian poin pelanggaran siswa, pembinaan sampai sistem dapat menentukan keputusan pemberian sanksi terhadap siswanya yang melanggar tata tertib. Selain itu, dalam penyampaian sebuah informasi mengenai baik buruknya perilaku siswa di sekolah kepada orang tua atau wali murid mengalami kesulitan. Maka dalam rangka untuk membantu kinerja guru bidang kesiswaan, instansi pendidikan perlu dibuatnya sebuah sistem yang dapat menghitung nilai poin pelanggaran tata tertib siswa. Dengan menggunakan metodologi penelitian berupa analisis SWOT, Metode Perancangan Sistem SDLC ( System Development Life Cycle ) tipe Waterfall diharapkan nantinya sistem tersebut dapat membantu dalam mempermudah dan mempercepat proses sebuah perhitungan nilai poin pelanggaran, pembinaan, sampai pemberian sanksi kepada siswa yang melanggar tata tertib, serta penyampaian informasi kepada orangtua atau wali murid mengenai perilaku siswa akan lebih cepat. Selain itu, nantinya kepala sekolah juga dapat mengetahui sebuah grafik tingkat kedisiplinan para siswa berdasarkan tingkatan kelas dan jurusannya.
SOSIALISASI PERATURAN WALIKOTA MEDAN NO 51 TAHUN 2021 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI KEPALA LINGKUNGAN DI KECAMATAN MEDAN KOTA Fahrul Azmi; Riri Rezeki Hariani
PENDALAS: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023)
Publisher : Yayasan Pendidikan Islam dan Multikultural

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/pendalas.v3i2.291

Abstract

Abstrak: Kelurahan merupakan perangkat daerah Kabupaten/Kota yang berkedudukan di wilayah kecamatan (PP Nomor 73 Tahun 2005 Pasal 3 ayat 1). Dalam hal ini Kelurahan adalah sub organisasi Kecamatan, atau dengan kata lain Kecamatan terdiri dari beberapa Kelurahan. Pemerintah Kota Medan memiliki komitmen untuk terus mengembangkan kapasitas kelembagaan Lingkungan, salah satunya adalah dengan memberikan perhatian dalam bentuk pengalokasian dana dalam APBD yang diperuntukkan bagi pemberian biaya operasional Kepala Lingkungan. Kegiatan ini memiliki beberapa target yang hendak dicapai yaitu mengajak mitra sebagai fasilitator dan motivator bagi calon-calon kepala llingkungan setempat. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan pembukaan dan pengenalan secara dasar. Diharapkan seluruh peserta agar mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, sehingga Kepala Lingkungan dalam mengemban tugasnya benar-benar mengerti prinsip pelayanan masyarakat dalam pencapaian pembangunan di Kota Medan. Proses Sosialisasi Peraturan Walikota Medan No 51 Tahun 2021 Tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kepala Lingkungan Di Kecamatan Medan Kota menjadi salah satu langkah penting dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan yang berhubungan dekat dengan masyarakat. Dalam melakukan perekrutan Kepala Lingkungan kiranya dapat dipertimbangkan dan diseleksi sesuai kompetensi, Karena tidak dapat dipungkiri bahwa tingkat pendidikan cukup berpengaruh terhadap kualitas kinerja seseorang, Perlu disusun suatu kegiatan dalam bentuk sosialisasi ataupun pelatihan bagi Kepala Lingkungan sebelum melaksanakan tugas, ataupun dalam pelaksanaan tugas agar mereka dapat mengetahui serta lebih memahami tugas dan fungsi mereka mengingat peran penting Kepala Lingkungan dalam masyarakat