Irfan Indra Kurniawan
Program Studi Teknik Elektro, Universitas Widyagama, Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN TEKNOLOGI PENGENDALI FERMENTASI TEMPE BAGI USAHA KRUDEL LARISO KELURAHAN PURWANTORO KOTA MALANG Riska Suryanti Putri; Muhammad Ifan Fanani; Irfan Indra Kurniawan; Eka Purna Okta Danawan; Kris Inur Firman Sugiarto; . Istiadi
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2018 "Inovasi IPTEKS untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1203.078 KB)

Abstract

Wilayah Sanan Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing Kota Malang ini mengkreasikan olahan tempe menjadi kripik tempe dengan varian rasa yang berbeda. Sekitar 90% dari total masyarakat di wilayah Sanan berprofesi sebagai perajin tempe mulai dari yang berskala mikro sampai skala besar. Oleh karenanya wilayah Sanan menjadi pusat oleh-oleh olahan tempe khas Malang yang sudah di kenal olah masyarakat luas. Minat konsumen yang tinggi berbanding terbalik dengan proses produksinya yang masih manual khususnya proses fermentasi pembuatan tempenya. Proses fermentasi tempe yang bergantung pada kondisi suhu dan kelembaban tertentu dipengaruhi oleh cuaca lingkungannya, sehingga dibutuhkan perhatian dan usaha tersendiri untuk mengupayakan proses fermentasinya. Apalagi cuaca yang tidak menentu perlu upaya yang lebih agar produksi tempe tidak mengalami kegagalan. Berdasarkan kondisi itu, suatu gagasan untuk menerapkan teknologi pengendali fermentasi tempe ini dikembangkan. Alat berbentuk kotak dengan sistem pengendali suhu dan kelembaban secara elektronik dikembangkan agar kondisi fermentasi stabil dalam kotak, sehingga tidak terpengaruh oleh cuaca lingkungan. Dengan penerapan teknologi ini, proses produksi tempe menjadi lebih efektif karena dengan kondisi fermentasi yang stabil akan terbentuk tempe lebih cepat dan dapat meringankan kerja perajin tempe.