Pandu Soetjitro
Unknown Affiliation

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

INSTRUMEN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) SEBAGAI PILIHAN ALAT PENGENDALIAN Soetjitro, Pandu
VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS Vol 6, No 2 (2010): Vallue Added - Manajemen Unimus
Publisher : VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.292 KB)

Abstract

Total quality management (TQM) merujuk pada penekanan kualitas yang meliputi organisasi keseluruhan, mulai dari pemasok hingga pelanggan. TQM menekankan komitmen manajemen untuk mendapatkan arahan perusahaan yang terus menerus ingin mencapai keunggulan dalam semua aspek produk dan jasa yang kesemuanya penting bagi pelanggan. Kata Kunci : Total quality management, critical success factor
MENGUKUR RENTABILITAS, LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFIT MARGIN, RASIO OPERASI, DAN PRODUKTIFITAS TENAGA KERJA PERUM PEGADAIAN CABANG SLEMAN YOGYAKARTA PERIODE 2006 – 2008 Soetjitro, Pandu
VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS Vol 7, No 1 (2010): Vallue Added - Manajemen Unimus
Publisher : VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.483 KB)

Abstract

Perum Pegadaian merupakan salah satu lembaga keuangan bukan bank yang berada dibawah Departemen Keuangan Republik Indonesia. Tujuan utama pegadaian adalah untuk mengatasi agar masyarakat yang sedang membutuhkan uang tidak jatuh ke tangan para pelepas uang atau tukang ijon atau tukang rentenir yang bunganya relatif tinggi.Pegadaian digunakan sebagai solusi untuk mendapatkan uang secara mudah, yaitu dengan menggadaikan barang yang memiliki nilai ekonomis seperti emas, barang-barang elektronik, perhiasan, dan lain-lain. Jangka waktu pengambilan barang yang digadaikan tergantung dari berapa nilai uang yang telah diterima oleh seorang pegadai, sertamembayar bunga yang telah ditentukan. Sebagai lembaga kepercayaan masyarakat perum pegadaian harus bekerja secara baik untuk mengetahui bahwa lembaga tersebut mempunyai kinerja yang baik terutama dibidang pengelolaan keuangan perlu dianalisa kesehatan finansialnya. Untuk mengetahui apakah suatu perusahaan bekerja secara baik, maka kita lihat pemanfaatan dana yang digunakan oleh perusahaan.
TRANSFORMASI ORGANISASI MENGGUNAKAN PENDEKATAN 4R Soetjitro, Pandu
VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS Vol 8, No 1 (2011): Vallue Added - Manajemen Unimus
Publisher : VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.708 KB)

Abstract

Melakukan transformasi organisasi merupakan kebutuhan yang tidak bisa dihindari oleh setiap organisasi mengingat lingkungan eksternal yang selalu mempengaruhi organisasi berubah begitu cepat. Transformasi organisasi bukan sekedar melakukan downsizing tetapi mengandung makna yang lebih mendasar yaitu pergeseran secara fundamental akan nilai-nilai, pola kerja, budaya organisasi dan pola pikir yang sesuai dengan tuntutan organisasi menghadapi era kompetisi dimasa datang. Konsep yang ditawarkan dalam tulisan ini adalah melakukan transformasi organisasi melalui pendekatan 4R (Reframing, Restructure, Revitaliztion dan Renewal).
MANAJEMEN SDM HOLISTIK : Jalan Menuju Perolehan Competitive Advantage Soetjitro, Pandu
VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS Vol 9, No 1 (2012): Vallue Added - Manajemen Unimus
Publisher : VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.153 KB)

Abstract

Manajemen SDM konvensional yang menitik beratkan pada peningkatan kemampuan teknis dan analitis pegawai sudah selayaknya ditinggalkan karena selain hanya membawa pada ketidak efektifan penggunaan akal budi para pegawai, manajemen SDM seperti itu juga kurang bermanfaat bagi perolehan core competence perusahaan dalam rangka memperoleh competitive advantage. Sudah saatnya perusahaan mempertimbangkan pengelolaan IQ-EQ- dan SQ karyawannya secara integral dengan metode holistik. Metode ini secara substansial akan meningkatkan kreatifitas karyawan pada tingkat mikro, dan menghasilkan kreatifitas bersama dalam wujud perolehan core competence yang unik dan strategis.
DIAGNOSA DAN TERAPI PERUSAHAAN DALAM KONDISI KRITIS Pandu Soetjitro
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 12, No 2 (2016): Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.324 KB) | DOI: 10.26714/vameb.v12i2.2951

Abstract

Diagnosa organisasi merupakan suatu proses menumbuhkan bagaimana seharusnya suatu organisasi menjalankan fungsi-fungsinya. Proses ini meliputi : pencarian informasi yang relevan, penganalisaan, pengambilan kesimpulan dan rekomendasi untuk pengembangan organisasi. Kata Kunci: diagnosa organisasi, terapi perusahaan, kondisi kritis
MANAJEMEN SDM HOLISTIK : Jalan Menuju Perolehan Competitive Advantage Pandu Soetjitro
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 9, No 1 (2012): Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.153 KB) | DOI: 10.26714/vameb.v9i1.728

Abstract

Manajemen SDM konvensional yang menitik beratkan pada peningkatan kemampuan teknis dan analitis pegawai sudah selayaknya ditinggalkan karena selain hanya membawa pada ketidak efektifan penggunaan akal budi para pegawai, manajemen SDM seperti itu juga kurang bermanfaat bagi perolehan core competence perusahaan dalam rangka memperoleh competitive advantage. Sudah saatnya perusahaan mempertimbangkan pengelolaan IQ-EQ- dan SQ karyawannya secara integral dengan metode holistik. Metode ini secara substansial akan meningkatkan kreatifitas karyawan pada tingkat mikro, dan menghasilkan kreatifitas bersama dalam wujud perolehan core competence yang unik dan strategis.
TRANSFORMASI ORGANISASI MENGGUNAKAN PENDEKATAN 4R Pandu Soetjitro
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 8, No 1 (2011): Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.708 KB) | DOI: 10.26714/vameb.v8i1.724

Abstract

Melakukan transformasi organisasi merupakan kebutuhan yang tidak bisa dihindari oleh setiap organisasi mengingat lingkungan eksternal yang selalu mempengaruhi organisasi berubah begitu cepat. Transformasi organisasi bukan sekedar melakukan downsizing tetapi mengandung makna yang lebih mendasar yaitu pergeseran secara fundamental akan nilai-nilai, pola kerja, budaya organisasi dan pola pikir yang sesuai dengan tuntutan organisasi menghadapi era kompetisi dimasa datang. Konsep yang ditawarkan dalam tulisan ini adalah melakukan transformasi organisasi melalui pendekatan 4R (Reframing, Restructure, Revitaliztion dan Renewal).
INSTRUMEN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) SEBAGAI PILIHAN ALAT PENGENDALIAN Pandu Soetjitro
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 6, No 2 (2010): Vallue Added - Manajemen UNIMUS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.292 KB) | DOI: 10.26714/vameb.v6i2.707

Abstract

Total quality management (TQM) merujuk pada penekanan kualitas yang meliputi organisasi keseluruhan, mulai dari pemasok hingga pelanggan. TQM menekankan komitmen manajemen untuk mendapatkan arahan perusahaan yang terus menerus ingin mencapai keunggulan dalam semua aspek produk dan jasa yang kesemuanya penting bagi pelanggan. Kata Kunci : Total quality management, critical success factor
MENGUKUR RENTABILITAS, LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFIT MARGIN, RASIO OPERASI, DAN PRODUKTIFITAS TENAGA KERJA PERUM PEGADAIAN CABANG SLEMAN YOGYAKARTA PERIODE 2006 – 2008 Pandu Soetjitro
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 7, No 1 (2010): Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.483 KB) | DOI: 10.26714/vameb.v7i1.712

Abstract

Perum Pegadaian merupakan salah satu lembaga keuangan bukan bank yang berada dibawah Departemen Keuangan Republik Indonesia. Tujuan utama pegadaian adalah untuk mengatasi agar masyarakat yang sedang membutuhkan uang tidak jatuh ke tangan para pelepas uang atau tukang ijon atau tukang rentenir yang bunganya relatif tinggi.Pegadaian digunakan sebagai solusi untuk mendapatkan uang secara mudah, yaitu dengan menggadaikan barang yang memiliki nilai ekonomis seperti emas, barang-barang elektronik, perhiasan, dan lain-lain. Jangka waktu pengambilan barang yang digadaikan tergantung dari berapa nilai uang yang telah diterima oleh seorang pegadai, sertamembayar bunga yang telah ditentukan. Sebagai lembaga kepercayaan masyarakat perum pegadaian harus bekerja secara baik untuk mengetahui bahwa lembaga tersebut mempunyai kinerja yang baik terutama dibidang pengelolaan keuangan perlu dianalisa kesehatan finansialnya. Untuk mengetahui apakah suatu perusahaan bekerja secara baik, maka kita lihat pemanfaatan dana yang digunakan oleh perusahaan.