Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM AJARAN TARIKAT NAQSYABANDIYAH DI PERSULUKAN BABUSSALAM LANGKAT Suherman Suherman
Journal Analytica Islamica Analytica Islamica | Vol. 4 | No. 2 | 2015
Publisher : Program Pascasarjana UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.362 KB)

Abstract

Artikel ini merupakan hasil studi lapangan terhadap nilai-nilai pendidikan akhlak dalam ajaran Tarikat Naqsyabandiyah di persulukan Babussalam Langkat. Dengan metode dan pendekatan kualitatif, penulis artikel ini menemukan bahwa idalam ajaran Tarikat Naqsyabandiyah dan ajaran Syekh ‘Abdul Wahab Rokan terdapat nilai akhlak seperti jujur, tawadu’, dermawan, penolong, kesopanan, qana’ah, kesederhanaan, kelembutan dan tawadu’. Lebih lanjut, melalui analisisnya, penulis artikel ini mengargumenkan bahwa Penanaman nilai-nilai akhlak dilakukan telah berhasil mengantarkan perubahan pada diri setiap sālik menjadi individu-individu yang semakin meningkat keilmanan dan ketakwaannya kepada Allah swt, tawadhu, jujur, berbaik sangka, penolong, dermawan dan murah hati, wara’, pemaaf, saling menghargai, hormat dan peduli.
Character education in the family as a strengthening of moderation during the pandemic era Suherman Suherman
Journal of Social Studies (JSS) Vol 18, No 2 (2022): Journal of Social Studies (JSS)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jss.v18i2.53229

Abstract

This paper is the result of research carried out find the character education activities in the family environment to support moderation during the pandemic era. This study was conducted to determine the location of the Babussalam Langkat family and community. In this study, 50 parents participated as respondents, while questionnaires, interviews, documentation, and in-depth observations were also used to collect data. After reviewing the data from the questionnaire responses of 50 parents, the results of interviews with numerous parents and students (adolescents), Teachers, and the Village Head, as well as observational data, conclusions of the data were made. Particularly, this study identified a number of character education activities in the Babussalam village of Langkat Regency. During the pandemic, the residents of Babussalam, who are practitioners of the Naqsyabandiyah congregation, have provided character education to their families, and even Babussalam village itself has existed for a long period of time. The methods and patterns of how parents educated their children are: habituation, guidance, example, unity, communicativeness, affectionateness and gentle, consistency, commitment, togetherness and deliberation. Religious character, compassion, affection, responsible, respect and honor for teachers and parents, devoted to study, interactive and friendly, compact and helpful as well as deliberate are among the qualities fostered in students (children). All of these characters have contributed in the consolidation of Wasyatiyah Islam and Muslim communities who practice moderation in religion.
Meningkatkan Penghasilan Petani Jagung di Kelurahan Titi Kuning dengan Mesin Pemipil Jagung Supriyanto; Dewi Comala Sari; Habibi Ramdani Safitri; Suherman
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterbatasan tenaga, waktu, dan ketiadaan alat pasca panen mendorong mitra menjual hasil panen jagungnya secara borongan kepada tengkulak. Mitra berharap bisa menjual produk jagungnya balam bentuk pipilan agar penghasilan dari usahanya meningkat lebih baik. Pengabdian ini bertujuan membantu memecahkan masalah mitra dengan merekayasa dan menghibahkan mesin pemipil jagung. Untuk menjamin keberhasilan program pengabdian ini, tim pelaksana menyusun langkah pelaksanaan. Pertama survei lokasi dilakukan. Selanjutnay adalah mendesain mesin, membangunnya, dan menguji cobanya. Pada tahap pelaksanaan di lapangan, tim Pengabdian memberikan pelatihan bagaimana mengoperasikan dan merawat mesin dengan baik. Terakhir adalah menghibah mesin pemipil jagung tersebut kepada mitra. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pendapatan mitra.