Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIVITAS PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERDASARKAN PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS BUDAYA BERBANTUAN GEOGEBRA Nadrah Afiati Nasution; Muhammad Rizki Lubis
AXIOM : Jurnal Pendidikan dan Matematika Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/axiom.v10i2.10306

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas pengembangan produk perangkat pembelajaran yang dikembangkan berdasarkan pembelajaran inkuiri berbasis budaya berbantuan GeoGebra. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan Model 4-D yang terdiri dari empat tahap yaitu tahap define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan) dan disseminate (penyebaran). Penelitian ini dilakukan melalui dua tahap, yakni tahap pertama pengembangan perangkat pembelajaran berdasarkan pembelajaran inkuiri berbasis budaya berbantuan GeoGebra dengan menggunakan model pengembangan 4-D, dan tahap kedua mengujicobakan perangkat pembelajaran yang dikembangkan di kelas X TKJ 1 dan X TKJ 2. Dari hasil ujicoba 1 dan ujicoba 2 diperoleh: 1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif ditinjau dari: a) ketuntasan belajar siswa secara kalsikal mencapai 92% dengan perangkat pembelajaran yang dikembangkan; (2) ketercapaian tujuan pembelajaran ≥ 75%; (3) waktu pembelajaran minimal sama dengan pembelajaran biasa terhadap komponen perangkat pembelajaran inkuiri berbasis budaya berbantuan GeoGebra yang dikembangkan; dan (4) respon siswa positif terhadap komponen-komponen perangkat pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang dikembangkan. Kata Kunci:Pengembangan Perangkat Pembelajaran, Model 4-D, Inkuiri, Budaya Abstract:This study aims to analyze the effectiveness of the development of learning device products that are developed based on cultural-based inquiry learning assisted by GeoGebra. This research is a development research with a 4-D model consisting of four stages, namely define, design, develop and disseminate. This research was conducted in two stages, namely the first stage of developing learning tools based on cultural-based inquiry learning assisted by GeoGebra using the 4-D development model, and the second stage testing the learning tools developed in class X TKJ 1 and X TKJ 2. From the results of trial 1 and trial 2 obtained: 1) the learning tools developed were effective in terms of: a) the students' learning mastery calcically reached 92% with the developed learning tools; (2) achievement of learning objectives 75%; (3) the learning time is at least the same as ordinary learning for the components of the developed GeoGebra-assisted culture-based inquiry learning device; and (4) positive student responses to the components of learning tools and learning activities developed. Keywords:Development of Learning Tools, 4-D Models, Inquiry, Culture
The Role Of NGO In Ecotourism Development In The Bukit Lawang Tourism Village Plantation, North Sumatra Muhammad Rizki Lubis
Journey : Journal of Tourismpreneurship, Culinary, Hospitality, Convention and Event Management Vol 6 No 1 (2023): Journey : Journal of Tourismpreneurship, Culinary, Hospitality, Convention and Ev
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46837/journey.v6i1.155

Abstract

This study examines and analyzes the participation of NGOs in tourism development in Bukit Lawang Tourism Village Plantation. This study used a descriptive-qualitative method with data collection tools in the form of observation and interview. The results of this study describe that the role of NGOs in developing ecotourism in Bukit Lawang has been carried out by Project Wings by carrying out activities that have succeeded in collecting 325 kg of waste. The Kelas Hijau Institute has also conducted weekly class activities which are held every week for around 60 to 100 local children or classes about the environment and English education for children aged 5 to 12 years. At the Environmental Center stage, they have a contribution in providing information and building cooperation with community protection in efforts to conserve and manage the environment wisely as well as advocating for environmental preservation. The success of the role of NGOs in tourism development is also influenced by the appropriate expertise in terms of quality, honesty and consistency of each party involved.
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM MEMPROMOSIKAN PARIWISATA DI DESA PERKEBUNAN BUKIT LAWANG Dewi Yanti; Ikhlas Ramadhan; Dina Yunita; Muhammad Rizki Lubis
Jurnal Pariwisata Vol 11, No 1 (2024): Jurnal Pariwisata
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/par.v11i1.21228

Abstract

ABSTRACT Social media has entered various aspects of people's lives, including influencing tourists in carrying out tourism activities in Perkebunan Bukit Lawang Village. The purpose of this study is to determine the role of social media in promoting tourism in Perkebunan Bukit Lawang Village, as well as to formulate efforts to optimize social media as a means of tourism promotion. This study uses a descriptive qualitative method by taking primary data in the form of observations and interviews with several tourism management involved in Perkebunan Bukit Lawang Village. Meanwhile, secondary data is in the form of village report documents for 2023. The results of the study show that the role of social media in promoting tourism in Perkebunan Bukit Lawang Village can be grouped into three major groups, namely social media is used as a tool for planning tourist trips, social media is used as a tool assistance during the tour, and social media is used as an evaluation tool for the tour that has been carried out. To optimize the role of social media in promoting tourism, management of tpurism in bukit lawang is needed regarding skills and knowledge in developing digital marketing strategi Keywords: Social Media, Tourism Promotion, Bukit Lawang ABSTRAK Media sosial telah memasuki berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk mempengaruhi wisatawan dalam melakukan aktivitas wisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang, serta merumuskan upaya optimalisasi media sosial sebagai sarana promosi pariwisata. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengambil data primer berupa observasi dan wawancara terhadap beberapa pelaku wisata yang terlibat di Desa Perkebunan Bukit Lawang. Sedangkan data sekunder berupa dokumen laporan desa tahun 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok besar, yaitu media sosial digunakan sebagai alat perencanaan perjalanan wisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang, media sosial digunakan sebagai alat pendampingan selama berwisata, dan media sosial digunakan sebagai alat evaluasi terhadap wisata yang telah dilaksanakan di Desa Perkebunan Bukit Lawang. Untuk mengoptimalkan peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata, diperlukan pelatihan SDM mengenai keterampilan dan pengetahuan dalam mengembangkan strategi pemasaran digital terutama dengan menggunakan social media sesuai strategi yang telah disarankan.Kata Kunci: Media Sosial, Promosi Pariwisata, Bukit Lawang