ABSTRACT Social media has entered various aspects of people's lives, including influencing tourists in carrying out tourism activities in Perkebunan Bukit Lawang Village. The purpose of this study is to determine the role of social media in promoting tourism in Perkebunan Bukit Lawang Village, as well as to formulate efforts to optimize social media as a means of tourism promotion. This study uses a descriptive qualitative method by taking primary data in the form of observations and interviews with several tourism management involved in Perkebunan Bukit Lawang Village. Meanwhile, secondary data is in the form of village report documents for 2023. The results of the study show that the role of social media in promoting tourism in Perkebunan Bukit Lawang Village can be grouped into three major groups, namely social media is used as a tool for planning tourist trips, social media is used as a tool assistance during the tour, and social media is used as an evaluation tool for the tour that has been carried out. To optimize the role of social media in promoting tourism, management of tpurism in bukit lawang is needed regarding skills and knowledge in developing digital marketing strategi Keywords: Social Media, Tourism Promotion, Bukit Lawang ABSTRAK Media sosial telah memasuki berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk mempengaruhi wisatawan dalam melakukan aktivitas wisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang, serta merumuskan upaya optimalisasi media sosial sebagai sarana promosi pariwisata. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengambil data primer berupa observasi dan wawancara terhadap beberapa pelaku wisata yang terlibat di Desa Perkebunan Bukit Lawang. Sedangkan data sekunder berupa dokumen laporan desa tahun 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok besar, yaitu media sosial digunakan sebagai alat perencanaan perjalanan wisata di Desa Perkebunan Bukit Lawang, media sosial digunakan sebagai alat pendampingan selama berwisata, dan media sosial digunakan sebagai alat evaluasi terhadap wisata yang telah dilaksanakan di Desa Perkebunan Bukit Lawang. Untuk mengoptimalkan peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata, diperlukan pelatihan SDM mengenai keterampilan dan pengetahuan dalam mengembangkan strategi pemasaran digital terutama dengan menggunakan social media sesuai strategi yang telah disarankan.Kata Kunci: Media Sosial, Promosi Pariwisata, Bukit Lawang