Rahmat Supriyatna
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kesiapan Kader Posyandu dalam Edukasi Program Jaminan Kesehatan Nasional kepada Masyarakat Risky Kusuma Hartono; Rahmat Supriyatna
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 8 No 04 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.759 KB) | DOI: 10.33221/jikm.v8i04.379

Abstract

Target universal kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) belum terpenuhi sedangkan kader posyandu belum banyak dilibatkan untuk membantu proses edukasi kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesiapan kader posyandu dalam melakukan kegiatan edukasi seputar program JKN kepada masyarakat. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan penelitian yaitu kader posyandu. Analisis data dilakukan dengan mengulas hasil wawancara mendalam antar informan kader posyandu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi terkait program JKN kepada masyarakat terbatas pada obrolan, di sela-sela kegiatan posyandu, diantara rapat RT dan pemanfaatan grup telekomunikasi. Dukungan yang diberikan dari Puskesmas masih terbatas dan kurangnya pelatihan informasi seputar program JKN kepada kader Posyandu. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Belum ada kegiatan terencana, formal dan rutin yang diselenggarakan oleh kader untuk melakukan edukasi program JKN kepada masyarakat. Puskesmas bekerjasama dengan BPJS Kesehatan sebaiknya memberikan pelatihan rutin kepada kader posyandu mengenai informasi seputar program JKN agar edukasi yang disampaikan oleh kader kepada masyarakat semakin komprehensif.
Determinan Efektivitas Program Kader Kesehatan Remaja di SMAN 01 Dramaga Bogor Nina Nina; Rahmat Supriyatna
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 02 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i02.948

Abstract

Permasalahan yang terjadi pada remaja lebih banyak karena kecenderungan untuk berperilaku berisiko. Pemerintah melalui Kemenkes RI mengembangkan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di Puskesmas dengan pelayanan komprehensif seperti kegiatan Posyandu atau Kader Kesehatan Remaja (KKR) di lingkungan Sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan, peran tenaga kesehatan, motivasi dan dukungan guru Bimbingan dan Konseling (BK) terhadap efektivitas program KKR di SMAN 01 Dramaga Bogor tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional menggunakan analisis regresi logistik berganda. Penelitian dilaksanakan bulan Maret-Oktober 2020. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner dalam format google form. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMAN 01 Dramaga yang aktif menjadi KKR dengan pengambilan sampel menggunakan metode incidental sampling dan diperoleh sebanyak 96 responden. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada pengaruh promosi kesehatan (Pv=0,000; OR=5,070), tenaga kesehatan (Pv=0,011; OR=4.280), motivasi (Pv=0,000; OR=11,000) dan dukungan guru BK (p-value=0,010; OR=3.021) dengan efektivitas program KKR. Analisis multivariat menunjukkan bahwa promosi kesehatan menjadi variabel paling dominan yang berpengaruh terhadap efektivitas Program KKR (B=0,377; Pv=0,000). Diperlukan adanya tinjauan manajemen pelaksanaan program KKR yang disertai pemantauan dan evaluasi yang berkelanjutan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk bekerjasama berinovasi mewujudkan efektivitas program KKR.
Kesiapan Kader Posyandu dalam Edukasi Program Jaminan Kesehatan Nasional kepada Masyarakat Risky Kusuma Hartono; Rahmat Supriyatna
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 8 No 04 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v8i04.379

Abstract

Target universal kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) belum terpenuhi sedangkan kader posyandu belum banyak dilibatkan untuk membantu proses edukasi kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesiapan kader posyandu dalam melakukan kegiatan edukasi seputar program JKN kepada masyarakat. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan penelitian yaitu kader posyandu. Analisis data dilakukan dengan mengulas hasil wawancara mendalam antar informan kader posyandu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi terkait program JKN kepada masyarakat terbatas pada obrolan, di sela-sela kegiatan posyandu, diantara rapat RT dan pemanfaatan grup telekomunikasi. Dukungan yang diberikan dari Puskesmas masih terbatas dan kurangnya pelatihan informasi seputar program JKN kepada kader Posyandu. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Belum ada kegiatan terencana, formal dan rutin yang diselenggarakan oleh kader untuk melakukan edukasi program JKN kepada masyarakat. Puskesmas bekerjasama dengan BPJS Kesehatan sebaiknya memberikan pelatihan rutin kepada kader posyandu mengenai informasi seputar program JKN agar edukasi yang disampaikan oleh kader kepada masyarakat semakin komprehensif.
Determinan Efektivitas Program Kader Kesehatan Remaja di SMAN 01 Dramaga Bogor Nina Nina; Rahmat Supriyatna
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 02 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i02.948

Abstract

Permasalahan yang terjadi pada remaja lebih banyak karena kecenderungan untuk berperilaku berisiko. Pemerintah melalui Kemenkes RI mengembangkan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di Puskesmas dengan pelayanan komprehensif seperti kegiatan Posyandu atau Kader Kesehatan Remaja (KKR) di lingkungan Sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan, peran tenaga kesehatan, motivasi dan dukungan guru Bimbingan dan Konseling (BK) terhadap efektivitas program KKR di SMAN 01 Dramaga Bogor tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional menggunakan analisis regresi logistik berganda. Penelitian dilaksanakan bulan Maret-Oktober 2020. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner dalam format google form. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMAN 01 Dramaga yang aktif menjadi KKR dengan pengambilan sampel menggunakan metode incidental sampling dan diperoleh sebanyak 96 responden. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada pengaruh promosi kesehatan (Pv=0,000; OR=5,070), tenaga kesehatan (Pv=0,011; OR=4.280), motivasi (Pv=0,000; OR=11,000) dan dukungan guru BK (p-value=0,010; OR=3.021) dengan efektivitas program KKR. Analisis multivariat menunjukkan bahwa promosi kesehatan menjadi variabel paling dominan yang berpengaruh terhadap efektivitas Program KKR (B=0,377; Pv=0,000). Diperlukan adanya tinjauan manajemen pelaksanaan program KKR yang disertai pemantauan dan evaluasi yang berkelanjutan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk bekerjasama berinovasi mewujudkan efektivitas program KKR.