Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMBERDAYAAN TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KOTA BATU: STUDI DESKRIPTIF Imam Gunawan; Teguh Triwiyanto; Desi Eri Kusumaningrum; Muhammad Romady; Mutya Alfarina; Riski Ariska Widiana
JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Vol 1, No 4 (2018): Volume 1 No 4 Desember 2018
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.206 KB)

Abstract

Abstract: Empowerment is the key to an organization’s increasing productivity and organizational performance. Schools as educational organizations have human resources (HR) that handle administrative services, which are commonly called School Administration Staff (SAS). The question posed in this research is how high is the level of empowerment of the SAS Junior High School Batu City? To answer the research question, this study uses a quantitative research approach. The research sample was SAS Junior High School Batu City with a total of 25 people. To measure indicators of level of empowerment of SAS by using a questionnaire developed by Kusumaningrum et al., (2017a). The research data were analyzed using descriptive statistics, namely by calculating the mean, standard deviation, and category description of each item. The results of the data analysis concluded that the empowerment level of the SAS Junior High School Batu City with the highest frequency of 9 people (36%) was in the good category and the average score was 70.2. Based on the description analysis category each item is known from 23 items, there are 7 items (30.43%) included in the low category, and 16 items (69.57%) are included in the high category. Keywords: empowerment, school administration staff Abstrak: Pemberdayaan merupakan kunci organisasi meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi. Sekolah sebagai organisasi pendidikan memiliki sumber daya manusia (SDM) yang menangani layanan administrasi, yang lazim disebut Tenaga Administrasi Sekolah (TAS). Pertanyaan yang diajukan dalam penelitian ini adalah seberapa tinggi tingkat pemberdayaan TAS SMP Kota Batu? Untuk menjawab pertanyaan penelitian tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Sampel penelitian adalah TAS SMP Kota Batu dengan jumlah 25 orang. Untuk mengukur indikator tingkat pemberdayaan TAS dengan menggunakan angket yang dikembangkan oleh Kusumaningrum dkk., (2017a). Data penelitian dianalisis menggunakan statistik deskriptif, yaitu dengan menghitung rerata, deviasi standar, dan deskripsi kategori setiap item. Hasil analisis data menyimpulkan bahwa tingkat pemberdayaan TAS SMP Kota Batu dengan frekuensi tertinggi 9 orang (36%) termasuk dalam kategori baik dan rerata skor sebesar 70,2. Berdasarkan analisis deskripsi kategori setiap item diketahui dari 23 item terdapat 7 item (30,43%) termasuk dalam kategori rendah, dan 16 item (69,57%) termasuk dalam kategori tinggi. Kata kunci: pemberdayaan, tenaga administrasi sekolah
MANAJEMEN MALAM BINA IMAN DAN TAQWA UNTUK PENGUATAN KARAKTER PESERTA DIDIK Riski Ariska Widiana; Agus Timan
JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Vol 2, No 4 (2019): Volume 2 No 4 Desember 2019
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.54 KB) | DOI: 10.17977/um027v2i42019p222

Abstract

Abstract: The purpose of this studied was to describe the management of Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) to strengthen the character of students. Study used a qualitative approached. Data collection used interview, observation, and documentation. Conclusions from this studied were (1) planning based on the goals of the madrasa, indicators of the success of attendance and discipline of students, determination of material, budget, location, (2) division of task and responsibilities of each committee, (3) inter-teacher briefings, briefings on students, implementation of special and general materials, (4) evaluations carried out every month and semester in the form of oral reports and attendance lists of students, (5) there were several factors that affect their management, including parents, teachers, environment, facilities and infrastructure, weather. Keywords: management of malam bina iman dan taqwa, character strengthening Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan manajemen Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) untuk penguatan karakter peserta didik. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Simpulan dari penelitian ini adalah (1) perencanaan berdasarkan tujuan madrasah, indikator keberhasilan kehadiran dan kedisiplinan peserta didik, penentuan materi, anggaran, lokasi, (2) pembagian tugas dan tanggung jawab setiap panitia, (3) briefing antar guru, briefing terhadap peserta didik, pelaksanaan materi khusus dan umum, (4) evaluasi yang dilakukan setiap bulan dan semester dalam bentuk laporan secara lisan dan daftar kehadiran peserta didik, (5) terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi manajemennya, antara lain orang tua, guru, lingkungan, sarana dan prasarana, cuaca. Kata Kunci: manajemen malam bina iman dan taqwa, penguatan karakter
PEMBERDAYAAN TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KOTA BATU: STUDI DESKRIPTIF Imam Gunawan; Teguh Triwiyanto; Desi Eri Kusumaningrum; Muhammad Romady; Mutya Alfarina; Riski Ariska Widiana
JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Vol 1, No 4 (2018): Volume 1 No 4 Desember 2018
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.206 KB)

Abstract

Abstract: Empowerment is the key to an organization’s increasing productivity and organizational performance. Schools as educational organizations have human resources (HR) that handle administrative services, which are commonly called School Administration Staff (SAS). The question posed in this research is how high is the level of empowerment of the SAS Junior High School Batu City? To answer the research question, this study uses a quantitative research approach. The research sample was SAS Junior High School Batu City with a total of 25 people. To measure indicators of level of empowerment of SAS by using a questionnaire developed by Kusumaningrum et al., (2017a). The research data were analyzed using descriptive statistics, namely by calculating the mean, standard deviation, and category description of each item. The results of the data analysis concluded that the empowerment level of the SAS Junior High School Batu City with the highest frequency of 9 people (36%) was in the good category and the average score was 70.2. Based on the description analysis category each item is known from 23 items, there are 7 items (30.43%) included in the low category, and 16 items (69.57%) are included in the high category. Keywords: empowerment, school administration staff Abstrak: Pemberdayaan merupakan kunci organisasi meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi. Sekolah sebagai organisasi pendidikan memiliki sumber daya manusia (SDM) yang menangani layanan administrasi, yang lazim disebut Tenaga Administrasi Sekolah (TAS). Pertanyaan yang diajukan dalam penelitian ini adalah seberapa tinggi tingkat pemberdayaan TAS SMP Kota Batu? Untuk menjawab pertanyaan penelitian tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Sampel penelitian adalah TAS SMP Kota Batu dengan jumlah 25 orang. Untuk mengukur indikator tingkat pemberdayaan TAS dengan menggunakan angket yang dikembangkan oleh Kusumaningrum dkk., (2017a). Data penelitian dianalisis menggunakan statistik deskriptif, yaitu dengan menghitung rerata, deviasi standar, dan deskripsi kategori setiap item. Hasil analisis data menyimpulkan bahwa tingkat pemberdayaan TAS SMP Kota Batu dengan frekuensi tertinggi 9 orang (36%) termasuk dalam kategori baik dan rerata skor sebesar 70,2. Berdasarkan analisis deskripsi kategori setiap item diketahui dari 23 item terdapat 7 item (30,43%) termasuk dalam kategori rendah, dan 16 item (69,57%) termasuk dalam kategori tinggi. Kata kunci: pemberdayaan, tenaga administrasi sekolah
MANAJEMEN MALAM BINA IMAN DAN TAQWA UNTUK PENGUATAN KARAKTER PESERTA DIDIK Riski Ariska Widiana; Agus Timan
JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Vol 2, No 4 (2019): Volume 2 No 4 Desember 2019
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.54 KB) | DOI: 10.17977/um027v2i42019p222

Abstract

Abstract: The purpose of this studied was to describe the management of Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) to strengthen the character of students. Study used a qualitative approached. Data collection used interview, observation, and documentation. Conclusions from this studied were (1) planning based on the goals of the madrasa, indicators of the success of attendance and discipline of students, determination of material, budget, location, (2) division of task and responsibilities of each committee, (3) inter-teacher briefings, briefings on students, implementation of special and general materials, (4) evaluations carried out every month and semester in the form of oral reports and attendance lists of students, (5) there were several factors that affect their management, including parents, teachers, environment, facilities and infrastructure, weather. Keywords: management of malam bina iman dan taqwa, character strengthening Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan manajemen Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) untuk penguatan karakter peserta didik. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Simpulan dari penelitian ini adalah (1) perencanaan berdasarkan tujuan madrasah, indikator keberhasilan kehadiran dan kedisiplinan peserta didik, penentuan materi, anggaran, lokasi, (2) pembagian tugas dan tanggung jawab setiap panitia, (3) briefing antar guru, briefing terhadap peserta didik, pelaksanaan materi khusus dan umum, (4) evaluasi yang dilakukan setiap bulan dan semester dalam bentuk laporan secara lisan dan daftar kehadiran peserta didik, (5) terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi manajemennya, antara lain orang tua, guru, lingkungan, sarana dan prasarana, cuaca. Kata Kunci: manajemen malam bina iman dan taqwa, penguatan karakter