Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN TINGGI BADAN ORANG TUA DAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA Surmita Surmita; Ida Noparini; Maryati Dewi; Witri Priawantiputri; Mona Fitria
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.802 KB) | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v11i1.818

Abstract

Kejadian stunting disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor penyebab stunting antara lain adalah asupan gizi, kejadian infeksi dan faktor lingkungan. Selain itu, tinggi badan orang tua mempunyai pengaruh terhadap tinggi badan anak. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan tinggi badan orang tua (ayah dan ibu) dengan tinggi badan anak balita. Metode yang digunakan adalah metode crossectional. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini 109 orang. Data diolah menggunakan uji statistik korelasi Spearman. Dari hasil uji statistik diperoleh bahwa terdapat korelasi antara tinggi badan ibu dengan tinggi badan anak (r=0,264, p =0,006). Namun, korelasi ini termasuk korelasi yang lemah. Antara tinggi badan ayah dengan tinggi badan balita tidak menunjukkan adanya korelasi yang signifikan. Ada faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap kejadian stunting pada balita.