Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Faktor-Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Nanas Madu di Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang amelia putri meitasari; Suprapti Supardi; Umi Barokah
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.023 KB) | DOI: 10.21776/ub.jepa.2020.004.01.20

Abstract

Nanas madu merupakan salah satu tanaman hortikultura yang diminati masyarakat karena rasa buah yang lebih manis dibandingan dengan nanas pada umumnya. Produksi nanas madu mengalami fluktuasi yang disebabkan oleh berbagai macam faktor yang tentunya mempengaruhi pendapatan petani nanas madu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya biaya usahatani nanas madu, mengetahui besarnya pendapatan usahatani nanas madu, mengetahui faktor-faktor sosial ekonomi yang berpengaruh terhadap pendapatan usahatani nanas madu. Hasil analisis usahatani menunjukka bahwa besarnya rata-rata biaya yang dikeluarkan petani nanas madu di Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang sebesar Rp19.823.157/Ha/MT dan besarnya rata-rata pendapatan yang diterima petani nanas madu di Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang sebesar Rp79.425.738,01/Ha/MT. Rata-rata masa tanam nanas madu 10 sampai 12 bulan dengan rata-rata luas lahan 0,94 Ha. Faktor-faktor sosial ekonomi luas lahan dan pengalaman usahatani berpengaruh  nyata terhadap pendapatan petani dalam usahatani nanas madu di Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, sedangkan  biaya tenaga kerja, jumlah tanggungan keluarga, tingkat pendidikan, biaya pupuk secara individu tidak memberikan pengaruh terhadap pendapatan petani nanas madu di Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang.