Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Manajemen Usahatani dan Faktor-Faktor Pengambilan Keputusan Petani Padi Organik di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember Dian Puspa; Rudi Wibowo; Julian Adam Ridjal
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 2, No 4 (2018)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.439 KB) | DOI: 10.21776/ub.jepa.2018.002.04.3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Manajemen usahatani padi organik kelompok tani “Tani Jayaa II” (2) Proses sertifikasi organik kelompok tani “Tani Jaya II”, dan (3) Faktor-faktor pengambilan keputusan petani dalam menerapkan usahatani padi organik di kelompok tani “Tani Jaya II”. Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif analitik. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan disproportionate random sampling. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Manajemen usahatani yang dilakukan kelompok tani “Tani Jaya II” sudah menerapkan 5 fungsi manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan pengawasan, namun, masih terdapat beberapa hal yang tidak sesuai dengan perencanaan kelompok tani; (2) Proses sertifikasi organik kelompok tani “Tani Jaya II” dilakukan pada tahun 2012 di LeSOS yang kemudian melakukan perpanjangan sertifikasi (re-sertifikasi) organik pada tahun 2015 yang berlaku 3 tahun dan proses sertifikasi terdiri dari permohonan awal sertifikasi, pra inspeksi, tinjauan dokumen, pelaksanaan inspeksi, sidang komisi sertifikasi, dan pemberian sertifikasi organik; (3) Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan petani padi organik adalah umur, pendapatan, pendidikan, pengalaman usahatani, luas lahan dan pelatihan metode organik, sedangkan faktor lain seperti jumlah anggota berpengaruh tidak signifikan terhadap pengambilan keputusan petani padi organik dengan taraf kepercayaan 90%.