Sri Mariyati
STIKes Mitra Husada Karanganyar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN PENULISAN DIAGNOSIS DOKTER DALAM PENENTUAN KODE DIAGNOSIS LEMBAR RINGKASAN MASUK DAN KELUAR DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN WONOGIRI Sri Mariyati; Sri Sugiarsi
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia (JMIKI) Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Asosiasi Perguruan Tinggi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia- APTIRMIKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33560/.v1i1.63

Abstract

ABSTRAKBahasa terminologi medis merupakan sarana komunikasi antar petugas kesehatan. Bahasaterminologi medis yang tercantum pada diagnosis seharusnya ditulis dengan terminologi medisyang tepat dan memiliki nilai informatif agar dapat membantu petugas koding mengklasifikasikanpada kondisi dalam kategori ICD yang paling spesifik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahuiketepatan penggunaan terminologi medis dan keakuratan kode diagnosis lembar ringkasan masukdan keluar di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Wonogiri. Hasil survei pendahuluan yangdilakukan terhadap 10 dokumen rawat inap bulan Maret tahun 2012 di RSUD dr. SoediranMangun Sumarso Kab. Wonogiri menunjukkan bahwa penggunaan bahasa terminologi yang tidaktepat 40 % dengan ketidaktepatan kode diagnosis akhir 50 %.Jenis Penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Populasi dalam penelitian iniadalah seluruh dokumen rekam medis rawat inap di RSUD dr. Soediran Mangun SumarsoKabupaten Wonogiri. Besar populasi adalah 1248 lembar ringkasan masuk dan keluar pada bulanMaret tahun 2012. Teknik pengambilan sampling dengan sampling sistematis. Besar sampel yangdigunakan 125 lembar ringkasan masuk dan keluar. Analisis data menggunakan analisis deskriptif.Ketepatan penggunaan bahasa terminologi medis sebesar 82 lembar ringkaran masuk dan keluar(65,6 %) dan ketidaktepatan penggunaan bahasa terminologi medis sebesar 43 lembar ringkaranmasuk dan keluar (34,4 %). Keakuratan kode diagnosis sebesar 101 lembar ringkaran masuk dankeluar (80,8 %) dan ketidakakuratan kode diagnosis sebesar 24 lembar ringkaran masuk dan keluar(19,2 %).Ketepatan penggunaan bahasa terminologi medis sebesar 82 lembar ringkasan masuk dan keluar(65,6 %) sedangkan ketidaktepatan penggunaan bahasa terminologi medis sebesar 43 lembarringkasan masuk dan keluar (34,4 %). Disarankan menggunakan bahasa terminologi medis yangtepat untuk menunjang keakuratan kode diagnosis berdasarkan ICD-10.Kata kunci : Terminologi medis dan keakuratan kode