Latar belakang penelitian ini adalah hasil refleksi bersama tim kolaborasi melalui data dokumen, observasi, wawancara dan catatan lapangan ditemukan masalah mengenai kualitas pembelajaran daring kelas V SDN Kramat Jati 07 Kota Jakarta Timur masih rendah. Ketuntasan klasikal pembelajaran daring hanya 56,90. Permasalahan tersebut disebabkan karena guru belum menggunakan model pembelajaran inovatif yang mengaktifkan siswa, sehingga siswa kurang antusias dalam mengikuti pelajaran. Selain itu, aktivitas tanya jawab antara guru dan siswa sebagai suatu interaksi masih jarang dilakukan, sehingga siswa kurang optimis dalam menyampaikan pendapat. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran daring pada Tema 7 dan 8 yang meliputi keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa kelas V SDN Kramat Jati 07 Kota Jakarta Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus dan setiap siklus terdiri dari satu pertemuan. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V SDN Kramat Jati 07 Kota Jakarta Timur. Teknik pengumpulan data, menggunakan teknik tes dan non tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada siklus I memperoleh nilai rata-rata 70,95 (sedang),siklus II siswa memperoleh nilai rata-rata 76,19 (baik), dan siklus III memperoleh nilai rata-rata 85,71 (baik). Hasil belajar daring pada tema 7 dan 8 pada siklus I dengan ketuntasan klasikal 70,95%, 76,19% pada siklus II dan meningkat menjadi 85,71% pada siklus III. Simpulan penelitian ini yaitu media yang digunakan dalam pembelajaran yaitu Media video interaktif dapat meningkatkan kualitas belajar siswa pada pembelajaran daring Tema 7 dan 8 kelas V di SDN Kramat jati 07.