Early education is very important. At an early age, children are undergoing a process of growth and development. There are six aspect development in children, one of which is the cognitive aspect. Development in children can develop optimally, if the people around the child provide the right stimulation at each stage of its development. This study aims to determine the ability number symbols in childen aged 5 to 6 years in RA Al-Ikhwan, Cikalong District. The type of research conducted in this research is qualitative. The subjects in this study were children aged 5 to 6 years at RA Al-Ikhwan. The data collection technique used in this study is observation and interview. Observation here is by making direct observations during the learning process on the ability of children aged 5 to 6 years to recognize number symbols. The data analysis technique used is descriptive qualitative data analysis. This study found that the ability to recognize number symbols was not optimal, indicated by the scores obtained by children on each question an average of 2 with the category Starting to Develop. Based on the results of interviews, one of the factors that influence this is the lack of availability of learning media that can facilitate the ability to recognize number symbols. Pendidikan sejak dini sangat penting untuk diperhatikan. Pada usia dini, anak sedang mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan. Terdapat enam aspek perkembangan pada anak, salah satunya yaitu aspek kognitif. Perkembangan pada anak dapat berkembang secara optimal, jika orang-orang yang berada disekitar anak memberikan stimulasi yang tepat pada setiap tahapan perkembangannya. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mengenal lambang bilangan pada anak usia 5 sampai 6 tahun di RA Al-Ikhwan kecamatan Cikalong. Jenis penelitian yang dilakukan pada penelitian ini yaitu kualitatif. Subjek pada penelitian ini yaitu anak-anak yang berusia 5 sampai 6 tahun di RA Al-Ikhwan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini yaitu observasi dan wawancara. Observasi disini yaitu dengan melakukan pengamatan secara langsung pada saat proses pembelajaran terhadap kemampuan anak dalam mengenal lambang bilangan.Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data deskriptif kualitatif. Penelitian ini mendapatkan hasil bahwa kemampuan anak usia 5 sampai 6 tahun di RA Al Ikhwan dalam mengenal lambang bilangan belum optimal, ditunjukkan dengan hasil skor yang didapatkan oleh anak pada setiap pertanyaan rata-rata 2 dengan kategori MB (Mulai Berkembang). Berdasarkan hasil wawancara, salah satu faktor yang mempengaruhi hal tersebut yaitu kurangnya ketersediaan media pembelajaran yang dapat memfaslitasi kemampuan mengenal lambang bilangan.