Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Ampas Tebu sebagai Herbisida Organik terhadap Pertumbuhan Gulma pada Budidaya Tanaman Sawi (Brassica Juncea) Hasni Ummul Hasanah; Lila Maharani; Hilyatul Afifah
BIO-CONS : Jurnal Biologi dan Konservasi Vol 2 No 2 (2020)
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biocons.v2i2.392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi herbisida organik dari ampas tebu terhadap pertumbuhan gulma pada budidaya tanaman sawi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Parameter yang diamati adalah jumlah dan jenis gulma. Data dianalisis dengan Anova dan diuji lanjut dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi ampas tebu berpengaruh nyata terhadap jumlah gulma, tetapi tidak berpengaruh terhadap jenis gulma yang muncul. Aplikasi herbisida organik terbaik ada pada dosis 1 kg ampas tebu, walaupun dosis ini belum dapat mengalahkan efektivitas dari aplikasi herbisida kimia.
Pemanfaatan Ampas Tebu sebagai Herbisida Organik terhadap Pertumbuhan Gulma pada Budidaya Tanaman Sawi (Brassica Juncea) Hasni Ummul Hasanah; Lila Maharani; Hilyatul Afifah
BIO-CONS : Jurnal Biologi dan Konservasi Vol. 2 No. 2 (2020): BIO-CONS: Jurnal Biologi dan Konservasi
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biocons.v2i2.392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi herbisida organik dari ampas tebu terhadap pertumbuhan gulma pada budidaya tanaman sawi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Parameter yang diamati adalah jumlah dan jenis gulma. Data dianalisis dengan Anova dan diuji lanjut dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi ampas tebu berpengaruh nyata terhadap jumlah gulma, tetapi tidak berpengaruh terhadap jenis gulma yang muncul. Aplikasi herbisida organik terbaik ada pada dosis 1 kg ampas tebu, walaupun dosis ini belum dapat mengalahkan efektivitas dari aplikasi herbisida kimia.