Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Implementasi Sistem Informasi Kesehatan Anak Sekolah di SD N 22 Padang Timur chamy rahmatiqa
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 1 (2021): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i1.1012

Abstract

Jumlah populasi anak sekolah yaitu 28% dari total penduduk Indonesia yang tentunya jumlah yang sangat besar  sehingga memberikan dampak positif bagi pembangunan . Pemantauan kesehatan usia sekolah  belum berjalan dengan baik, kendalanya adalah proses rekapitulasi secara manual membutuhkan waktu analisis yang lebih lama Kegiatan ini dilaksanakan di SD N 22 Padang Timur. Sasaran kegiatan adalah dokter kecil. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan adalah pengukuran pengetahuan dokter kecil tentang pencatatan dan pengelolaan riwayat kesehatan anak usia sekolah. Sebelum diadakan penyuluhan terlebih dahulu diberikan pretest dan setelah penyuluhan diadakan posttest. Hasil adalah ditemukannya dari 10 dokter kecil sebanyak 60% (6 orang) memiliki tidak pengetahuan tentang ASI Eksklusif, dan hanya 40 % (4 orang) berpengetahuan dengan baik. Hasil dari pelaksanaan penyuluhan terlihat ada peningkatan pengetahuan, dimana sebanyak 80% (8 orang) berpengetahuan baik. Simpulan dalam pengabdian masyarakat adalah adanya peningkatan pengetahuan ibu setelah pemberian penyuluhan kesehatan tentang ASI Eksklusif dari 40% menjadi 80%. Diharapkan Kepada pihak Puskesmas Air Tawar diharapkan melakukan penyuluhan tentang UKS minimal 3 bulan sekali dan menyediakan angggaran khusus untuk program pencapaian UKS ini di Wilayah  Kerja Puskesmas Air Tawar Timur  padang.
KARAKTERISTIK DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN IMUNISASI DASAR DI PUSKESMAS MAPADEGAT chamy rahmatiqa
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 10, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.014 KB) | DOI: 10.30633/jkms.v10i2.278

Abstract

Puskesmas Mapaddegat memiliki capaian imunisasi dasar lengkap yang rendah dibandingkan dengan Puskesmas lainnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Program imuniasasi bertujuan untuk menurunkan angka penyakit menular yang dapat diatasi dengan vaksin. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui karakteristik dan faktor yang mempengaruhi pemberian imunisasi dasar di Puskesmas Mapadegat. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode observasi analitik dengan pendekatan studi potong lintang atau Cross Sectional. Teknik sampel diambil dengan cara Cluster Rondom sampling. Model analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Ganda Linier. Hasil analisis menunjukkan bahwa uji statistik F menghasilkan nilai keseluruhan = 12.312 dan nilai p = 0.000 ( p < 0.05). Masing-masing variabel mempunyai pengaruh yang berbeda-beda yaitu tingkat pendidikan ibu (B = 0.308, B > 0),  jarak rumah ke pelayanan kesehatan  (B = 0.428, B > 0), dan  tingkat pengetahuan ibu (B = 0.064, B > 0). Kesimpulan adalah Hampir dari separuh responden yang tidak memberikan imunisasi dasar lengkap dan memiliki jarak yang jauh dari rumah ke pelayanana kesehatan. Hampir seluruh responden memiliki tingkat pendidikan yang rendah dan tingkat pengatahuan yang rendah. Tingkat pengetahuan, tingkat pendidikan, dan jarak mempunyai pengaruh positif terhadap pemberian imunisasi dasar lengkap. Pengaruh yang paling dominan adalah jarak rumah ibu ke pelayanan kesehatan.Kata Kunci : IMUNISASI, pendidikan, pengetahuan, jarak
ANALISIS KELENGKAPAN PENGISIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SUNGAI DAREH TAHUN 2020 chamy rahmatiqa
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 11, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v11i2.650

Abstract

Rekam medis digunakan untuk menilai mutu dari suatu rumah sakit, hal ini dapat dilihat dari bagaimana rumah sakit mampu menyelenggarakan pelayanan rekam medis yang baik, lengkap dan tepat waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kelengkapan pengisian berkas rekam medis rawat inap di RSUD Sungai Dareh Tahun 2020. Penelitian ini adalah kualitatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan menggali informan dari petugas rekam medis, dokter dan perawat yang berjumlah 11 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, telaah dokumen dan wawancara mendalam. Pengolahan data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Rekaman hasil wawancara mendalam dibuat dalam bentuk transkip dan dianalisis serta diinterpretasikan dalam bentuk hasil penelitian. Hasil penelitian didapatkan tenaga rekam medis sudah mencukupi, namun permasalahannya tenaga yang ada belum ditempatkan pada posisinya secara profesional. Dana rekam medis dari rumah sakit sudah mencukupi sepenuhnya. Sudah ada SOP dalam penyelenggaraannya, namun belum berjalan sesuai yang diharapkan. Alat dan bahannya sudah memadai. Sarana dan prasarana belum memadai. Pendaftaran pasien terkendala data pasien yang tidak lengkap. Pengisian rekam medis belum lengkap dan jelas. Analisis isi rekam medis belum dilakukan. Pelaporan sudah berjalan dengan baik. Kelengkapan pengisian berkas rekam medis belum berjalan sesuai dengan SPM. Disarankan rumah sakit dapat melaksanakan rekam medis pasien sesuai dengan SOP dan untuk tenaga rekam medis perlu di optimalkan.
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN WABAH COVID 19 Hasrinal Hasrinal; Chamy Rahmatiqa; Agil Zefri
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 5, No 1 (2022): Mei 2022
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v5i1.1514

Abstract

Dunia dihebohkan dengan munculnya virus model baru, yang dikenal dengan virus corona. Coronaviruses (CoV) merupakan bagian dari keluarga virus yang menyebabkan penyakit mulai dari flu hingga penyakit yang lebih berat seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV) and Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV). COVID 19 per Kabupaten Provinsi Jambi pada tahun 2021 dari bulan januari-september penderita COVID 19 yang positif di kabupaten kerinci sebanyak 576 orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan persepsi masyarakat dengan perilaku pencegahan wabah COVID 19 di Wilayah Kerja Puskesmas Bukit Kerman Kabupaten Kerinci Tahun 2021.Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan tanggal 7 Desember 2021 29 Februari 2022. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien lanjut lansia (Elderly) usia 60-74 tahun yang berjumlah 230 orang dan sampel sebanyak 38 orang dengan teknik Accidental Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner, kemudian data diolah dan dianalisis secara univariat deskriptif dan bivariat dengan uji chi-square dan korelasi.Hasil penelitian diperoleh lebih dari separuh (55,3%) responden tidak dilakukan dalam perilaku pencegahan wabah virus corona, lebih dari separuh (63,2%) responden negatif dalam persepsi masyarakat dengan (p value 0,004). Berarti terdapat hubungan persepsi masyarakat dengan perilaku pencegahan wabah COVID 19. Diharapkan pihak puskesmas dapat memberi informasi kesehatan tentang persepsi masyarakat dengan perilaku pencegahan virus corona.Kata Kunci : Persepsi Mayarakat ; Perliaku Pencegahan Wabah COVID 19.
PERANAN GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI Sri Handayani; Chamy Rahmatiqa; Dessy Perdana; Bowonama Harefa
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 6, No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v6i1.1846

Abstract

Peningkatan jumlah peserta menjadi salah satu indikator bahwa program JKN semakin dibutuhkan masyarakat. Berdasarkan laporan cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan bulan Desember 2020, jumlah peserta yang terdaftar yaitu secara nasional sebanyak 82.07%. Tujuan penelitian untuk mengetahui Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Membayar Iuran BPJS Kesehatan Mandiri pada Pasien Rawat Jalan. Penelitian dilakukan dengan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional pada tanggal 22 November sampai 9 Desember 2022 di Puskesmas Lubuk Basung Kab. Agam Tahun 2021, populasi sebanyak157 orang, dan sampel sebanyak 112 orang, teknik pengambilan sampel accidental sampling dan data di olah secara univariate dan bivariate. Hasil penelitian menunjukkan 46,4% responden memiliki pendidikan tinggi,53,6% responden bekerja,54,5% responden memiliki pendapatan cukup,43,8% responden memiliki pengetahuan baik, 57,1% responden memiliki persepsi positif, 46,4% responden memiliki motivasi tinggi,58,9% responden patuh membayar iuran BPJS. Didapatkan hasil bivariate  ada hubungan pendidikan, pekerjaan, pendapatan, pengetahuan, persepsi, motivasi dengan Kepatuhan Membayar Iuran BPJS Kesehatan Mandiri pada Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Lubuk Basung Kab. Agam Tahun 2021. Kesimpulan dari penelitian ini adanya hubungan pendidikan, pekerjaan, pendapatan, pengetahuan, persepsi, motivasi dengan Kepatuhan Membayar Iuran BPJS Kesehatan Mandiri pada Pasien Rawat Jalan. Disarankan kepada Puskesmas agar lebih meningkatkan pengetahuan, dan motivasi pasien untuk membayar iuran BPJS kesehatan mandiri.Kata Kunci : Pendidikan, Pekerjaan, Pendapatan, Pengetahuan, Persepsi,  Motivasi, Kepatuhan 
Hubungan Personal Hygiene dan Kepadatan Hunian Terhadap Kejadian Penyakit Kulit di Pondok Pesantren Al-Mukhtariah Ambai Edison edison; Oktrina Gustanela; Oktariyani Dasril; Noni Wulandari; Chamy Rahmatiqa; Annisa Novita Sary
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 6, No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v6i1.1838

Abstract

Lingkungan dan perilaku merupakan faktor yang paling berpengaruh pada derajat kesehatan seseorang.Penyakit kulit dapat ditularkan secara langsung maupun tidak langsung. Berdasarkan survei awal yangdilakukan di Pondok Pesantren Al-Mukhtariah Ambai, Kabupaten Jambi ditemukan 8 dari 10 santrimengalami gejala penyakit kulit, seperti gatal, ruam, dan adanya gelombang dengan air disela-sela jari.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan personal hygiene dan kepadatan hunian terhadapkejadian penyakit kulit pada santri di Pondok Pesantren Al- Mukhtariah Ambai Kabupaten Kerinci Tahun2022. Penelitian dilakukan secara kuantitatif dengan pendekatan survei analitik bersifat observasionalanalitik dengan desain Cross Sectional. Penelitian dilakukan di Pondok Pesantren Al-Mukhtariah AmbaiKabupaten Kerinci pada bulan April 2022. Teknik pengambilan sampel mengunakan teknik totalsampling yaitu sebanyak 60 orang. Data di analisis dengan univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukan lebih dari separuh resonden memiliki gejala kejadian penyakit kulit(53,3%), personal hygine buruk (56,7%), dan kepadatan hunian padat (63,3%). Berdasarkan uji statistikterdapat hubungan yang bermakna antara personal hygine dengan kejadian penyakit kulit (p=0,023).Terdapat hubungan kepadatan hunian dengan kejadian penyakit kulit (p=0,0005). Hasil penelitian dapatdisimpulkan ada hubungan personal hygine dan kepadatan hunian dengan kejadian penyakit kulit padasantiri di Pondok Pesantren Al-Mukhtariah Ambai Kabupaten Kerinci.Kata kunci: Personal hygine; Penyakit kulit; Kepadatan hunian.
FAKTOR PENENTU TERHADAP KERTERLAMBATAN PENDISTRIBUSIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT JALAN DI RSUP M.DJAMIL PADANG Chamy Rahmatiqa; Arif Pribadi; Werman Werman; Fajrilhuda Yuniko
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 7, No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v7i1.2483

Abstract

Keterlambatan penyediaan dan pendistribusian berkas rekam medis akan mengakibatkan ketidakoptimalan dokter, dokter gigi dan tenaga kesehatan lainnya untuk memberikan pelayanan sehingga akan mengakibatkan kepuasan pasien menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keterlambatan pendistribusian berkas rekam medis rawat jalan di RSUP Dr. M. Djamil Padang.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dilaksanakan di RSUP dr M. Djamil Padang pada bulan April 2024. Pengumpulan dengan cara wawancara.  Populasi pada penelitian seluruh petugas dan berkas rekam medis di RSUP Dr. M. Djamil Padang berjumlah 43 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu total sampling. Pengolahan data secara komputerisasi dan analisis data secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 79,1% tingkat pendidikan responden tinggi, 53,5% tidak pernah mengikuti pelatihan rekam medis, 51,2% tidak sesuai SOP melaksanakan pendistribusian rekam medis, 65,1% melaksanakan pendistribusian rekam medis termasuk kategori lama.  Hasil uji stastik didapatkan tidak terdapat hubungan tingkat pendidikan dengan keterlambatan pendistribusian berkas rekam medis rawat jalan (nilai p = 0,696 (p>0,05).  Terdapat hubungan pelatihan dan standar operasional prosedur dengan keterlambatan pendistribusian berkas rekam medis rawat jalan di RSUP Dr. M. Djamil Padang (nilai p = 0,000 (p<0,05).Sebaiknya pihak rumah sakit mengevaluasi kebijakan SOP atau Protap yang berkaitan dengan standar kecepatan pendistribusian berkas rekam medis ke poliklinik, sehingga petugas mempunyai pedoman dalam melaksanakan tugasnya serta sebagai acuan untuk mencapai target waktu dalam mendistribusikan berkasKata Kunci                : Pendidikan, Pelatihan, SOP, Pendistribusian, Rekam Medis