Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERANAN BADAN PEMANGKU ADAT MANDAILING JULU DALAM MENGEMBANGKAN GORDANG SAMBILAN (Studi: Kabupaten Mandailing Natal) Nurhamidah Gajah; Arifana Arifana; Rawalan Harapan Gajah; Arpan Mawardi
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 6, No 1 (2022): Pebruari, 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v6i1.2022.95-102

Abstract

Budaya suatu suku bangsa merupakan suatu penampakan identitas diri dari suku bangsa tersebut. Suatu suku bangsa dapat dikenal oleh dunia apabila suatu suku bangsa tersebut sanggup memperkenalkan identitas dirinya lewat budayanya yang khas. Masyarakat yang berbudaya memiliki apresiasi terhadap seni atau kesenian. Masyarakat yang mau memberikan apresiasi terhadap seni berarti masyarakat yang bangga dan menghargai akan seni itu sendiri. Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi di dunia ini, banyak sekali hal-hal yang dianggap kuno atau ketinggalan jaman yang ditinggalkan oleh masyarakat begitu saja termasuk budaya. Begitu pula di daerah Mandailing, terdapat kesenian yang ditinggalkan oleh masyarakatnya salah satunya Gordang Sambilan karena dianggap sudah ketinggalan zaman dan tidak dapat bersaing dengan budaya-budaya baru yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peran Badan Pemangku Adat Mandailing Julu Dalam Mengembangkan Gordang Sembilan di Kelurahan Tamiang Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal. Berdasarkan hasil penelitian diketahi bahwa Badan Pemangku Adat Mandailing Julu memiliki peran dalam mengembangkan Gordang Sembilan di Kelurahan Tamiang Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal, besaran peran tersebut adalah sebsesar 53,48%.Kata kunci : Adat Mandailing, Gordang Sambilan, Lembaga Kebudayaan, Peranan