Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN OVAPRIM DENGAN DOSIS YANG BERBEDA PADA PEMIJAHAN IKAN MAS (Cyprinus carpio) Irnawati Sinaga; Fretdy Simamora; Ester Imelda Telaumbanua
TAPIAN NAULI: Jurnal Penelitian Terapan Perikanan dan Kelautan Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal Penelitian Terapan Perikanan dan Kelautan (JPTPK)
Publisher : Sekolah Tinggi Perikanan Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.300491/tapian nauli.v2i1.50

Abstract

Ikan mas merupakan ikan konsumsi air tawar yang paling tinggi produksinya di indonesia. Dalam budidaya ikan mas terkendala dalam proses pematangan gonad induk, serta kebutuhan pasar akan benih ikan yang bermutu baik dalam jumlah yang banyak. Ikan mas biasa hidup diperairan berarus sedang dan tergolong hewan omnivora. Pemijahan ikan mas dilakukan secara semi intensif dengan menggunakan hormon ovaprim. Hormon ovaprim berfungsi untuk mempercepat proses ovulasi dan meningkatkan tingkat kematangan gonad induk ikan. Penelitian ini dikasanakan selama 2 bulan di Balai Riset Sekolah Tinggi Perikanan Sibolga. Pengelolaan dan analisis data menggunakan analisis komperatif dengan membandingkan P1 (0 ml/kg) P2 (0,2 ml/kg) P3 (0,4 ml/kg). Penelitian ini mendapatkan hasi daya tetas telur sebanyak P1 (0 ml) 83,78%, P2 (0,2 ml) 87,86%, P3 (0,4 ml) 92,29%. Sedangkan tingkat kelangsungan hidup larva sebanyak P1 (0 ml) 75,22%, P2 (0,2 ml) 81,31%, P3 (0,4 ml) 85,08%. Dan selisih jumlah daya tetas dan survival rate P1 (0 ml/kg) sebanyak 8, 57%, P2 (0,2 ml/kg) sebanyak 6,55%, dan P3 (0,4 ml/kg) sebanyak 7,21%. Penurunan ini diduga terjadi karena biomasa benih ikan yang terlalu banyak dan wadah pemeliharaan yang kecil, kualitas air menurun akibat sisa pakan, dan adanya pertukaran pakan pada benih ikan.