Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENTINGNYA MANFAAT PIJAT BAYI PADA BAYI USIA 0-12 BULAN Nurwinda Saputri
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 (2019): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Special Issues 1 "Semangat Perguruan
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v3i2.2844

Abstract

Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi tentang Pengabdian kepada Masyarkat ini adalah bertujuan untuk memberikan ilmu pengetahuan dan cara bagaimana melakukan pija bayi, karna hal ini sangat penting untuk membantu perkembangan bayi secara optimal. Pengabdian ini memberikan bekal bagaimana cara memijat bayi yang benar. Sasaran pengabdian ini berfokus pada ibu-ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan. Penyelesaian ini diselesaikan dengan 3 tahapan penyelesaian, yaitu Perencanaan, Pelaksanaan dan Evaluasi, dalam kegiatan perencanaan ini dilakukan dengan cara survey pendahuluan, kegiatan ini dilakukan untuk melihat kondisi di lapangan mengenai pijat bayi. Pelaksanaan dilakukan dengan melakukan training dengan cara ceramah yaitu degan teknik presentasi kemudian dilanjutkan dengan demontrasi praktik pemijatan bayi. Evaluasi kegiatan ini dilakukan pada masing-masing tahapan pemijatan. Hasil dalam kegiatan training pijat bayi ini sesuai dengan kebutuhan ibu – ibu dalam membantu perkembangan bayi. Menfaat pijat bayi ini dapat membuat bayi merasa nyaman, dan relaks, pijat membuat otot – otot bayi menjadi renggang, pijat bayi dapat membantu konsentrasi, memicu perkembangan otak, meringankan pencernaan, dan membantu oksigen menuju ke otak. Adanya respon yang baik (80%) ibu memahami pentingnya pijat bayi. Namun beberapa kekhawatiran yang dialami oleh peserta adalah mereka belum pernah melakukan pijatan pada bayinya, sehingga ibu merasa takut, namun tidak perlu dikhawatirkan dikarenakan kegiatan ini dapat dilakukan dengan santai di rumah dengan membaca Booklet dengan seksama. Hasil pengabdian masyarakat ini diharapkan mampu memotivasi dan menambah keterampilan ibu – ibu dalam pijat bayi.
ASUHAN KEBIDANAN DENGAN ATONIA UTERI Nurwinda Saputri; Cynthia Puspariny; Resti Mulyani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 8, No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v8i2.1051

Abstract

Persalinan adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu. Dalam upaya percepatan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) maka pada tahun 2012 Kementrian Kesehatan mempunyai program Expanding Maternal and Neonatal Survival (EMAS) yang di harapkan dapat menurunkan angka kematian ibu dan neonatal sebesar 25%. Berdasarkan kasus kematian ibu pada tahun 2010 ada tiga faktor penyebab kematian ibu melahirkan adalah  Perdarahan 28%, Eklampsia 24%, Infeksi 11%. Studi kasus ini dilakukan untuk melakukan identifikasi asuhan kebidanan persalinan secara komprehensif dalam Intranatal Care. Sampel yang di ambil adalah ibu bersalin dalam asuhan di PMB Langgeng, S.ST. Metode penelitian ini menggunakan metode observasi dan dengan cara deskriptif. Observasi yang dilakukan menggunakan pola pikir Varney dan pendokumentasian dalam bentuk SOAP. Hasil studi kasus menunjukan pelaksanaan Asuhan Kebidanan Persalinan Ny. L dengan atonia uteri dilakukan dengan pemberian asuhan sesuai standart operasional prosedur serta melakukan pencegahan komplikasi yang lain pada saat proses persalinan.
Nutritional Status with Infant Motor Development Nurwinda Saputri; Eriska Prahasti
IJECA (International Journal of Education and Curriculum Application) Vol 1, No 3 (2018): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ijeca.v1i3.2108

Abstract

Children under the age of five (toddler) Indonesia experience nerve development and brain disorders ranging from mild to severe. Every 2 out of 1,000 babies experience motor development disorders. Factors affecting motor development in toddlers, such as hereditary, prenatal environment, postnatal environment. Nutritional status plays an important role in motor development. The purpose of this research is to know the relationship of nutritional status with the development of coarse motor toddler This research is an analytical survey research with cross sectional approach. Sampling techniques used are total sampling. Sample as much as 60 toddlers. This data is collected using checklist and observation sheets. Hypothesis test using Chi square correlation analysis. Data analysis results show the value of P value (0.000) < α (0.05) which means there is a significant relationship as well as the relation of relationships belonging to the strong category with the frequency value of the coefficient of (0.625). In conclusion there is a relationship of nutritional status with the infant motor development, and the relationship of these two variables is significant.