Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Vulnerability of Bycatch Tuna Fisheries from Hindian Ocean: Evidance from Pelabuhanratu Landing Port: Kerentanan Perikanan Bycatcth Tuna dari Samudera Hindia: Evidance dari Pelabuhan Perikanan Pelabuhanratu Yonvitner Yonvitner; Masykur Tamanyira; Wawan Ridwan; A Habibi; Destilawati Destilawati; Surya Gentha Akmal
Tropical Fisheries Management Journal Vol 2 No 1 (2018): Jurnal Pengelolaan Perikanan Tropis
Publisher : Departement of Aquatic Resources Management, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3339.643 KB) | DOI: 10.29244/jppt.v2i1.25309

Abstract

Perikanan tuna dengan alat tangkap tonda, longline dan payang juga turut menangkap bycatch tuna. Bycatch tuna yang sering tertangkap adalah baby tuna, lemadang dan ikan cakalang yang dalam jangka panjang dapat menyebabkan resiko dan kerentanan. Penelitian ini secara khusus bertujuan untuk menentukan tingkat resiko kerentanan dengan pendekatan analsisi produktivitas dan suseptabilitas. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2013 di Pelabuhanratu. Analisis kerentanan dengan data produkitivitas dan suseptabilitas menggunakan software PSA NOAA. Tingkat kerentanan menunukan hasil yang relatif sama yaitu ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) 1,14, ikan lemadang (Coryphaena hippurus) 1,38, baby tuna (Thunnus albacores) 1,41. Secara keseluruhan nilai menunjukan tingkat resiko rendah dan kerentanan ikan bycatch tuna masih berpotensi berkelanjutan.