Khausar
STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MENGATASI KEMISKINAN MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Khausar
Jurnal Visipena Vol 3 No 2 (2012)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.28 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v3i2.58

Abstract

Kemiskinan merupakan masalah sosial yang terjadi dalam masyarakat, banyak ditemukan dinegara-negara yang sedang berkembang termasuk negara Indonesia salah satunya. Telah banyak kebijakan pemerintah yang digulirkan untuk mengatasi kemiskinan seperti program IDT, P2KP, Askeskin, kompesasi BBM, PPK dan lain-lain, tetepi belum membuahkan hasil yang maksimal, bahkan angka kemiskinan dipredikasi akan terus meningkat apabila harga BBM naik lagi, dimana kenaikan harga BBM diikuti oleh kenaikan harga bahan kebutuhan pokok, yang menyebabkan daya beli masyarakat menurun dan angka pengangguran meningkat. Kenyataan didaerah menunjukan bahwa implementasi kebijakan tidak tepat sasaran karena berbagai hal seperti kondisi kemiskinan dipolitisir sebagai lahan bisnis kemanusiaan yang menjanjikan atau program yang diterapkan bersifat parsial, residual dan karitatif. Untuk itu penanggulangan kemiskinan di daerah perlu ditata dan dikoordinir secara baik agar tujuan tercapai secara maksimal.
EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING (SFAE) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI KRUENG ITAM KABUPATEN NAGAN RAYA Nanang Riyandi; Khausar; Arief Aulia Rahman
Jurnal Genta Mulia Vol. 12 No. 1 (2021): JURNAL GENTA MULIA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61290/gm.v12i1.185

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining (SFAE) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Krueng Itam Kabupaten Nagan Raya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif melalui pendekatan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Krueng Itam yang berjumlah 20 orang, yang terdiri dari 9 orang laki-laki dan 11 orang perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif persentase. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase ketuntasan belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining (SFAE) adalah 85% atau 17 siswa yang sudah tuntas, sedangkan yang tidak tuntas hanya ada 3 siswa atau 15% dengan nilai rata-rata siswa yang diperoleh adalah 77,25. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining (SFAE)efektif terhadap hasil belajar IPA khususnya pada tema organ gerak hewan dan manusia di Kelas V SD Negeri Krueng Itam kabupaten Nagan Raya.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENERAPAN KURIKULUM MUATAN LOKAL KESENIAN BETAWI PADA LINGKUNGAN PENDIDIKANFORMAL DI PROVINSI DKI JAKARTA Rahmatulloh; , Rasminto; Candra Maulana; Khausar
Jurnal Genta Mulia Vol. 12 No. 2 (2021): JURNAL GENTA MULIA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61290/gm.v12i2.210

Abstract

This study aims to explain the implementation of the local content curriculum implementation policy for Betawi arts in the school environment in Jakarta. The method used is a descriptive study with a qualitative approach. Data were collected from interviews and focus group discussions with educational and community leaders who became research informants. The findings that can be concluded are first,the policy of learning the local content of Betawi arts as a means of transforming Jakarta's local culture has not been implemented effectively in a number of local government-owned schools, both at the junior and senior high school levels, so it still requires further guidance from the DKI Jakarta Provincial Government; second, there are still a number of traditional activities, the use of symbols or performances of Betawi cultural arts that are found in formal schools in DKI Jakarta; third, the tradition of using symbols and performing Betawi cultural arts supports and supports the policies of the DKI Jakarta Provincial Government and the community as cultural users.
EVALUASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ZONASI PERTANIAN DI KABUPATEN BEKASI RASMINTO; KHAUSAR
Jurnal Genta Mulia Vol. 9 No. 1 (2018): Jurnal GENTA MULIA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61290/gm.v9i1.514

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi tentang implementasi kebijakan zonasi pertanian diKabupaten Bekasi, dimana pertanian menjadi salah satu komoditi utama pendapatanmasyarakatnya. Penelitian ini menggunakan model CIPP guna mengevaluasi atas implementasikebijakan program zonasi pertanian di Kabupaten Bekasi dalam rangka menjaga, melestarikandan meningkatkan produktivitas pertanian dengan mengacu pada Perda Kabupaten Bekasi Nomor12 tahun 2011 dan Undang-Undang No 26 tahun 2008.