Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Degradation of Oil Palm Empty Fruit Bunch (OPEFB) in Super-Critical Organic Solvents Affecting the Chemicals Distribution of Bio-Oil Rakhman Sarwono; Saepulloh Saepulloh; Brayen Brayen; Andreas Andreas; Yeyen Maryani
Jurnal Kimia Terapan Indonesia Vol 19, No 2 (2017)
Publisher : Research Center for Chemistry - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.956 KB) | DOI: 10.14203/jkti.v19i2.357

Abstract

Hydrothermal liquefaction (HTL) of oil palm empty fruit bunch (OPEFB) in different organic solvents (methanol, ethanol, acetone, toluene and hexane) to produce bio-oil were comparatively investigated. Experiments were carried out in an autoclave at different temperature of 300, 350 and 400 oC with a fixed solid/liquid ratio of 4 gram in 50 mL solvent, without catalysts and reaction time of 5 hours. The liquid products were analyzed using GCMS to determine the chemical composition. Result showed that the chemical compositions were greatly affected by the solvent types. Each solvent has a major component in bio-oil products. The major compounds resulted from methanol and ethanol solvent were ketones/others. The major compounds resulted from toluene and hexane solvents were organic acid, which favoured high temperature. Meanwhile, esters and organic acid were the major products from acetone solvents. Temperature operation resulted more variations in the chemical composition and the percentages of the bio-oil.
Biochar Sebagai Penyimpan Karbon, Perbaikan Sifat Tanah, dan Mencegah Pemanasan Global : Tinjauan Rakhman Sarwono
Jurnal Kimia Terapan Indonesia Vol 18, No 01 (2016)
Publisher : Research Center for Chemistry - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.494 KB) | DOI: 10.14203/jkti.v18i01.44

Abstract

Terjadinya pemanasan global disebabkan karena makin tingginya konsentrasigas rumah kaca (GRK) di atmosfir. Pemanasan global akan memberidampak yang buruk terhadap kehidupan mahluk hidup di bumi ini. GRKyang sangat berpengaruh terhadap naiknya temperatur atmosfir bumi adalahgas CO2 [karbon dioksida], NOx, metan dan freon. Salah satu GRK yangmenjadi perhatian adalah gas CO2, karena gas CO2 kebanyakan dari kegiatanmanusia seperti pembakaran bahan bakar fossil yang jumlahnya selalumeningkat setiap tahunnya. Sejak revolusi industri sampai sekarang terjadiakumulasi gas CO2 di atmosfir yang semakin besar, dengan konsentrasi CO2sebesar 390 ppm. Hal ini ditengarai sebagai penyebab terjadinya pemanasanglobal dan perubahan iklim. Untuk menahan laju penambahan konsentrasigas CO2 di atmosfir perlu adanya cara untuk mengurangi karbon di atmosfir.Salah satu cara untuk mengurangi karbon dioksida CO2 di atmosfir adalahdengan mengkonversi biomasa menjadi biochar dan selanjutnya biochardimasukkan kedalam tanah sebagai pemuliaan tanah agar kelestarianpertanian bisa berlanjut. Bila biochar bisa diproduksi dalam jumlah yangbesar yang setara dengan jumlah karbon yang masuk ke atmosfir, maka akanterjadi keseimbangan antara gas CO2 yang masuk dan keluar atmosfir.Penyimpanan karbon sebesar 1 gigaton pertahun selama 40 tahun akanmenghambat penambahan konsentrasi gas CO2 di atmosfir. Sehingga lajupenambahan gas rumah kaca bisa dicegah.