AbstractDiarrheal diseases are still a public health problem in developing countries such as Indonesia, because of their high morbidity and mortality, especially among children under five. This research is aimed to determine the distribution of maternal hygiene and sanitation behavior and the incidence of diarrhea in children aged 1-3 years. This Research uses was descriptive and data collection with primary data using a questionnaire. Sample of this research is mother who have toddler age 1-3 year living In Working Area Health Center Grogol Petamburan, West Jakarta which amounted to 65 respondents. The sampling technique used is Incidental Sampling. As a results of were obtained from 65 respondents, there were 29 (44.6%) poor hygiene behavior and 39 (55.4%) had good hygiene behavior. Behavior 61.5% of mothers rarely wash hands with soap before breast-feeding and 60% of mothers rarely wash their hands after washing ompol. But 70.85 mothers always cut the nails 2 weeks. As for the incidence of diarrhea, found that 26 (40%) who did not experience diarrhea and 39 (60%) toddlers 1-3 years experienced diarrhea. The conclusion is that most of the mothers in Puskesmas Grogol Petamburan have good hygiene behavior and some of the bad ones. Keywords: Hygiene, Diarrheal, childrenAbstrakPenyakit diare masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di negara berkembang seperti di Indonesia, karena morbiditas dan mortalitas-nya yang masih tinggi terutama yang dialami oleh balita. Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi perilaku hygiene dan sanitasi ibu dan kejadian diare pada balita usia 1-3 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas grogol petamburan 2018. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif dan pengambilan data dengan data primer menggunakan kuesioner. Sample dari penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita usia 1-3 tahun yang tinggal Di Wilayah Kerja Puskesmas Grogol Petamburan Jakarta Barat yang berjumlah 65 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah Insidental Sampling. Hasil penelitian didapatkan dari 65 responden, terdapat 29 (44.6%) berperilaku hygiene yang kurang baik dan 39 (55.4%) berperilaku hygiene yang baik. Perilaku 61.5% ibu jarang mencuci tangan dengan sabun sebelum menyusui dan 60% ibu jarang mencuci tangan setelah mencuci ompol. Tapi 70.85 ibu selalu memotong kuku 2 minggu sekali. Sedangkan untuk kejadian diare, didapatkan hasil bahwa 26 (40%) yang tidak mengalami diare dan 39 (60%) balita 1-3 tahun mengalami diare. Kesimpulanya adalah sebagian besar ibu Di Wilayah Puskesmas Grogol Petamburan mempunyai perilaku hygiene yang baik da nada beberapa yang berperilaku buruk.Kata Kunci: Hygiene, Diare, Balita