This Author published in this journals
All Journal Jurnal Aquatik
Fonny J.L Risamasu
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Studi potensi echinodermata di perairan intertidal pasir panjang dan peluang pengembangan budidayanya Isye Y Neno; Fonny J.L Risamasu; Kiik Gretty Sine
Jurnal Akuatik Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Aquatik
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (627.515 KB)

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan selama 2 (dua) bulan di perairan intertidal Pasir Panjang dan bertujuan untuk mengetahui spesies – spesies echinodermata yang hidup dan dimanfaatkan oleh masyarakat, habitat hidup dari echinodermata, nilai keanekaragaman (H’), kemerataan (E) dan nilai kekayaan spesies (R) serta spesies echinodermata apa saja yang berpeluang untuk dibudidayakan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode transek yang ditempatkan dengan acak secara sengaja. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan ada sembilan spesies echinodermata, seperti: Actinophyga miliaris, Tripneustes gratilla, Echinothrix calamaris, Diadema antiilarum, Diadema setosum, Echinometra sp., Archaster typicus, Ophiarachna incrassata dan Ophiocoma alexandri. Selanjutnya yang dimanfaatkan masyarakat pesisir pantai Pasir Panjang saat ini hanya tiga spesies yaitu Tripneustes gratilla, Diadema setosum dan Actinopyga miliaris. Echinodermata yang ditemukan menempati substrat pasir berlumpur, berbatu hingga yang ditumbuhi lamun. Indeks keanekaragaman echinodermata menunjukan nilai H’ < 1, artinya kondisi aktifitas echinodermata di perairan Pasir Panjang berada dalam kondisi tertekan. Kemerataan E < 0,3, menunjukan kemerataan spesies tergolong rendah dan nilai Kekayaan R < 3,5, menunjukkan kekayaan spesies echinodermata yang tergolong rendah. Hasil analisa potensi budidaya menunjukan ada empat spesies echinodermata (Tripneustes gratilla, Diadema setosum, Echinometra sp. dan Actinopyga miliaris), yang berpeluang untuk dibudidayakan. Kata kunci : Potensi echinodermata, perairan intertidal, pasir panjang, budidaya
Studi prevalensi dan intensitas ektoparasit pada beberapa jenis ikan air tawar di balai benih ikan sentral (BBIS) Noekele, Nusa Tenggara Timur Subhan Affandi; Fonny J.L Risamasu; Yudiana Jasmanindar
Jurnal Akuatik Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Aquatik
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.41 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jenis-jenis ektoparasit pada beberapa jenis ikan air tawar di Balai Benih Ikan Sentral (BBIS) Noekele, Nusa Tenggara Timur dan untuk mengetahui tingkat prevalensi dan intensitas ektoparasit yang menyerang beberapa jenis ikan air tawar yang dibudidaya. Berdasarkan hasil pengamatan secara mikroskopis pada beberapa jenis ikan air tawar di Balai Benih Ikan Sentral (BBIS) Noekele teridentifikasi adanya infeksi parasit, pada benih ikan mas ditemukan ada 6 (enam) jenis parasit yaitu Trichodina sp, Ichthyophthirius multifiliis, Oodinium pillularis, Dactylogyrus sp, Gyrodactylus sp dan Argulus sp. Sedangkan pada benih nila dan lele ada 5 (lima) jenis parasit yang menyerang yaitu Trichodina sp, Vorticella sp, Oodinium pillularis, Dactylogyrus sp dan Gyrodactylus sp. Tingkat prevalensi ektoparasit tertinggi yaitu Dactylogyrus sp 80% pada benih ikan mas dengan intensitas 10 individu. Sedangkan tingkat prevalensi ektoparasit terendah yaitu Vorticella sp 6,67% pada benih ikan lele dengan intensitas 2 individu. Kata kunci : Prevalensi, intensitas, ektoparasit, ikan air tawar