Enda Puspitasari
Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakukltas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH INTENSITAS PENGGUNAAN GADGET TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK SE- KECAMATAN BANGKINANG KOTA KABUPATEN KAMPAR Ranny Nur Agustin; Ria Novianti; Enda Puspitasari
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 4 No. 1 (2021): Volume 4 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v4i1.1667

Abstract

Kemampuan motorik kasar terbentuk saat anak mulai memiliki koordinasi dan keseimbangan. Motorik kasar adalah kemampuan yang membutuhkan koordinasi sebagian besar bagian tubuh anak. Oleh karena itu, biasanya memerlukan tenaga karena dilakukan oleh otot-otot besar. Motorik kasar melibatkan aktivitas otot tangan, kaki, dan seluruh tubuh anak. Perkembangan motorik kasar pada anak usia dini perlu diberikan rangsangan berupa latihan sehingga anak lebih terampil dalam melakukan gerakan-gerakan. Jika anak banyak bergerak maka akan semakin banyak manfaat yang dapat diperoleh anak ketika ia makin terampil menguasai gerakan motoriknya. Oleh karena itu, anak yang cenderung terlalu bermain gadget tidak mendapat adanya rangsangan untuk fisik motorik, artinya perkembangan fisik motoriknya terhambat, karena terlalu sering bermain gadget. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh intensitas penggunaan gadget terhadap kemampuan motorik kasar anak usia 4-5 tahun TK se-Kecamatan Bangkinang Kota Kabupaten Kampar. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara intensitas menggunakan gadget dengan kemampuan motorik kasar siswa TK usia 4-5 Tahun se Kecamatan Bangkinang Kota, yaitu dibuktikan dengan nilai signifikansi p 0,00 < 0,05, dan besarnya sumbangan intensitas menggunakan gadget terhadap kemampuan motorik kasar sebesar 7,2 %.