Desy Hanisa Putri
Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bengkulu

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL OPEN-ENDED PROBLEM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA PEMBELAJARAN FISIKA Heko Akbar Ahmad; Desy Hanisa Putri; Connie Connie
Jurnal Kumparan Fisika Vol 2, No 2 Agustus (2019): Jurnal Kumparan Fisika
Publisher : Unib Press, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (715.732 KB) | DOI: 10.33369/jkf.2.2.73-78

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana efektivitas penggunaan model open-ended problem terhadap  kemampuan berpikir kreatif dan kemampuan pemecahan masalah. Jenis penelitian ini adalah Pre Experimental Design dengan tipe one group pretest postest design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kreatif  (thitung = 31,47 lebih besar dari ttabel = 1,69) dan kemampuan pemecahan masalah siswa (thitung = 4, 95 lebih besar dari ttabel = 1,69) yang diajarkan menggunakan model open-ended problem   untuk variabel kemampuan berpikir kreatif dan  variabel kemampuan pemecahan masalah. Dengan hasil uji N-gain sebesar 0,74 untuk kemampuan berpikir kreatif dan 0,63 untuk uji N-gain pada kemampuan pemecahan masalah sehingga dapat disimpulkan bahwa model open-ended problem  efektif diterapkan pada kemampuan berpikir kreatif dan kemampaun pemecahan maalah siswa. Kata kunci : Open-Ended Problem, Kemampuan Berpikir Kreatif, Kemampuan Pemecahan Masalah This research was aimed to explain how the effectiveness of using the open-ended problem model  on creative thinking skills and problem solving abilities. The type of this research was Pre Experimental Design with one group pretest posttest design. The results showed that there was a significant effect on creative thinking skills (tcount = 31.47 which is greater than ttable = 1.69) and students' problem solving abilities (tcount = 4, 95 which is greater than ttable = 1.69), who were taught to use the open-ended problem model for creative thinking ability variables and problem solving ability variables. With the results of the N-gain test of 0.74 for the creative thinking skills and 0.63 for the N-gain test on problem solving abilities, it can be concluded that the open-ended problem model is effectively applied to creative thinking skills and students' problem solving abilities. Keywords: Open-Ended Problem, Creative Thinking Skills, Problem Solving Ability 
PENGARUH PEMBELAJARAN COOPERATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA SISWA DI SMAN 1 KEPAHIANG Indra Avico; Andik Purwanto; Desy Hanisa Putri
Jurnal Kumparan Fisika Vol. 2 No. 1 April (2019): Jurnal Kumparan Fisika
Publisher : Unib Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.441 KB) | DOI: 10.33369/jkf.2.1.17-24

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui perbedaan pembelajaran Cooperative Problem Solving dengan Pembelajaran Konvensional terhadap hasil belajar fisika siswa dan menjelaskan ada atau tidaknya pengaruh pembelajaran Cooperative Problem Solving  terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa di SMA Negeri 1 Kepahiang. Jenis penelitian ini adalah experiment research dengan desain posttest-only control design untuk mengukur hasil belajar siswa dan desain penelitian one group pretest postest design untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah fisika siswa. Sampel penelitian diambil menggunakan purposive sampling yang diperoleh kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X 1PA 2 sebagai kelas kontrol. Hasil analisis data menggunakan Uji-t dua sampel independen menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara penggunaan Pembelajaaran Cooperative Problem Solving dan Pembelajaran Konvensional terhadap hasil belajar siswa dengan thitung = 0.9138<ttabel =1.9983. Sedangkan penggunaan pembelajaran Cooperative Problem Solving terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa di SMAN 1 Kepahiang berpengaruh kuat dengan perhitungan effect size yaitu 5.779.Kata Kunci: Pembelajaran Cooperative Problem Solving, Kemampuan Pemecahan Masalah, Pembelajaran Konvensional, Hasil Belajar.