<![CDATA[Setiap perusahaan tidak terkecuali perbankan mengharapkan profitabilitas yang maksimal secara efisien dan efektif oleh karena itu diperlukan berbagai indikator secara makro untuk mengukur pengaruhnya terhadap profitabilitas yang diharapkan oleh perbankan sehingga krisis ekonomi yang pernah terjadi di Indonesia pada tahun 1997 tidak terulang kembali, salah satu dampaknya adalah menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap perbankan yaitu dengan menurunnya simpanan masyarakat dan meningkatnya ketidakmampuan masyakat kredit untuk membayar kreditnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas bank BUMN yang digunakan dalam penelitian ini adalah inflasi, BI rate, CAR, NPL dan BOPO terhadap profitabilitas bank BUMN. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank BUMN yang laporan keuangannya telah dipublikasikan ke Bank Indonesia dari tahun 2014-2017. Untuk pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang diperoleh 4 bank BUMN (bank BTN, bank Mandiri, bank BRI, bank BNI), sedangkan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari situs web masing-masing bank dan juga Bank Indonesia. Metode analisi data yang dipergunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu variabel CAR, NPL, inflasi dan BI rate tidak berpengaruh terhadap ROA sedangkan variabel BOPO berpengaruh negative terhadap ROA yang artinya apabila BOPO mengalami kenaikan maka ROA mengalami penurunan begitu juga sebaliknya apabila BOPO mengalami penurunan maka ROA akan mengalami peningkatan]]>
