Tintin Rostini
Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMANFAATAN LIMBAH UDANG PADA PETERNAKAN ITIK LAYER GUNTUNG MANGGIS KOTA BANJARBARU Tintin Rostini; Danang Biyatmoko
JURNAL PENGABDIAN AL-IKHLAS UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARY Vol 5, No 2 (2020): AL-IKHLAS JURNAL PENGABDIAN
Publisher : Universitas Islam kalimantan MAB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.163 KB) | DOI: 10.31602/jpaiuniska.v5i2.2818

Abstract

Telur itik diyakini masyarakat memiliki kandungan gizi lebih baik terutama kualitas proteinnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan mutu atau kualitas pakan limbah udang , meningkatkan efisiensi waktu simpan atau daya simpan pakan fermentasi, meningkatkan pendapatan peternak itik layer dan dapat meningkatkan skill peternak itik dalam teknologi pengolahan pakan . khalayak saran yang digunakan adalah kelompok mitra peternak itik layer. Metode yang dilakukan terdiri dari : 1). Pelatihan, dilakukan selama 2 hari menggunakan modul pelatihan 2). Penyuluhan model PRA (Participatory Rural Appraisal), 3). Curah Pendapat (Brain storming), 4).Demonstrasi pembuatan limbah udang fermentasi (demo), menggunakan materi bahan limbah udang. 5). Kajian hasil pakan fermentasi dan 6). Evaluasi dan Monitoring Hasil (Monev). Evaluasi keberhasilan kegiatan dilakukan dengan beberapa indikator yang dibuat sebelum pelaksanaan kegiatan, disusun berdasarkan kriteria yang diperoleh pada saat survei awal kegiatan 1 bulan sebelum kegiatan demo dijalankan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan kemampuan skill peternak, dan Tekhnologi fermentasi mampu meningkat kualitas nutrisi limbah udang fermentasi utamanya protein murni dalam single cell protein sebagai Protein Kasar (PK) yang meningkat dari 10.36 % menjdi 14.04 % dengan menurunkan bahan kering (BK) dari 80.16 % menjadi 77.85 % dan mampu meningkat kualitas fisik limbah udang fermentasi dari segi tekstur (lebih lunak), warna (lebih kecoklatan), bau (lebih harum) dan tidak mengandung adanya jamur patogen yang membahayakan, sehingga dapat meningkatkan efesinsi penggunaan pakan . Disimpulkan bahwa Teknologi pengolahan pakan ternak sangat diperlukan oleh peternak.
PELATIHAN PEMBUATAN RANSUM KOMPLIT BERNUTRISI TINGGI UNTUK PAKAN KAMBING POTONG DI KELOMPOK TERNAK KAMBING, PONDOK PESANTREN AL ISLAM KAMBITIN, KABUPATEN TABALONG Tintin Rostini; Achmad Jaelani; Muhammad Irwan Zakir; Danang Biyatmoko
JURNAL PENGABDIAN AL-IKHLAS UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARY Vol 7, No 3 (2022): AL-IKHLAS JURNAL PENGABDIAN
Publisher : Universitas Islam kalimantan MAB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.504 KB) | DOI: 10.31602/jpaiuniska.v7i3.6933

Abstract

Ransum bernutrisi untuk Pakan Kambing Potong sangat diperlukan untuk peningkatan produktivitas kambing, pakan bernutrisi tinggi menjadi salah satu kendala yang sering dihadapi oleh peternak karena ketersedian yang fluktuatif, sangat dipengaruhi oleh musim. Pada saat musim penghujan melimpah dan musim kemarau sangat kurang sehingga harga menjadi melonjak. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan penyedian pakan bernutrisi tinggi di Unit Usaha peternakan pondok pesantren Al Islam Kabithin, selain itu untuk mempercepat pengembangan dan keberbelanjutan usaha dan menumbuhkan wirausaha baru yang prospektif di pondok pesantren. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa pelatihan dan demonstrasi (demplot) langsung kepada ternak kambing di lokasi kelompok. Bahan pakan ternak ruminansia umumnya berkadar air tinggi, sehingga pemakaian teknologi pengolahan pakan yang berorientasi ekonomi yang secara komplementer mampu menyediaakan pakan setiap saat sangat diperlukan. Pengolahan pakan menggunakan teknologi fermentasi anaerob menjadi silase ransum komplit merupakan alternatif solusi yang tepat untuk memenuhi ketersediaan pakan, khususnya dimusim kemarau.