Fathurrahman Fathurrahman
Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Desain Penanggulangan Longsoran pada Ruas Jalan Kusuma Bangsa Kabupaten Paser Provinsi Kalimantan Timur Akhmad Gazali; Fathurrahman Fathurrahman
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 6 No 2 (2018): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.478 KB) | DOI: 10.33084/mits.v6i2.253

Abstract

Penelitian ini menguraikan tentang perencanaan tiang pancang yang dikombinasikan dengan kantilever sebagai desain konstruksi penanggulangan longsoran pada ruas Jalan Kusuma Bangsa Kabupaten Paser Provinsi Kalimantan Timur. Memperhatikan kondisi lereng yang telah mengalami kelongsoran dan hancurnya konstruksi penahan tanah sebelumnya yang terbuat dari kayu ulin akan membahayakan kondisi di sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan rancangan konstruksi tiang pancang yang aman dan dapat menahan terjadinya kelongsoran. Dimana tiang pancang ini dikombinasikan dengan kantilever yang berfungsi sebagai pengaku tiang pancang tersebut dan juga sebagai penahan timbunan di belakangnya. Analisis stabilitas lereng menggunakan metode Alan W.Bishop yang diaplikasikan dalam program komputer X-Stable. Untuk perencanaan penanggulangan dengan tiang dilakukan dengan mengacu pada SNI 03-1962-1990 dan untuk menentukan tekanan tanah aktif digunakan metode Rankine. Hasil perhitungan dengan aplikasi X-Stable menunjukan bahwa lereng yang telah longsor dalam keadaan kritis dengan SF yang didapat sebesar 1,078, sehingga dipandang perlu adanya penanggulangan. Dari hasil analisa perancangan didapatkan desain tiang pancang yang aman yaitu tiang pancang baja dengan 21,63 cm, tebal 8,2 mm, yang dipancang sampai lapisan tanah keras sedalam 6 m.Untuk lebar 1 m didapatkan jumlah tiang sebanyak 2 buah dengan jarak 75 cm antar as ke as tiang. Pada bagian kantilever digunakan beton bertulang dengan mutu K-225 dengan bagian telapak digunakan tulangan tarik 12-100 sengkang 10-100, untuk pada bagian badan digunakan tulangan tarik 12-100 dengan sengkang 10-100 pula. Dari hasil analisa ulang didapatkan Faktor Keamanan sebesar 3,34, dengan demikian kondisi lereng ada pada keadaan relatif aman.
Analisis Stabilitas Tanah Timbunan dengan Perkuatan Turap Kayu Galam di Daerah Rawa Kalimantan Selatan Akhmad Gazali; Fathurrahman Fathurrahman
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 7 No 2 (2019): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (816.705 KB) | DOI: 10.33084/mits.v7i2.840

Abstract

South Kalimantan is one of the areas that has a lot of swamps. The use of galam wood is an alternative to the construction of landslide resistors on the roadside in swamp areas. Landslides often occur on the edge of road piles in swamp areas. Not infrequently damage due to landslides on several roads. This study aims to determine the effect of galam wood plaster reinforcement on increasing soil carrying capacity and stability of embankment due to the operation of external forces. The factor of manual embankment slope safety with the fellenius slice method shows that SF = 0.857 <1.0 "is not safe" so there will be a collapse on the slope of the embankment. Then the embankment stability analysis is carried out gradually, so that an increase from cu = 1.04 t/m2 to cu = 1.8 t/m2. The results of the analysis carried out manually revealed that the total decrease was = 284.62 cm ≈ 285 cm. For the simulation results with the PLAXIS program, it shows that there is a decrease of 3.1 cm.
Analisis Sistem Drainase Di Kawasan Permukiman Pada Ruas Jalan Getah Tunggal Kelurahan Cempaka Kota Banjarbaru Fathurrahman Fathurrahman; Akhmad Gazali
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 7 No 2 (2019): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (772.763 KB) | DOI: 10.33084/mits.v7i2.842

Abstract

Floods that occurred in the city of Banjarbaru especially those that occurred in residential areas caused problems for the community as well as challenges for the government to evaluate the drainage channel in the settlement. The existing rainwater drainage channels need to be reviewed and developed so that they can accommodate the water flowing in the area. One of the settlements that had occurred in the city of Banjarbaru was a residential area in Cempaka Subdistrict, Cempaka Village, precisely on Jalan Getah Tunggal. The data needed in this study are rainfall data, land use data, topographic data and existing data on channel conditions at the study site. Rainfall data were analyzed by Log Pearson III, Gumbel and Iwai Kadoya methods, then tested by Chi Square to choose the distribution of statistics received. The rainfall data was analyzed into the intensity of hourly rain using the mononobe method. Rain intensity is analyzed using a rational method to get a plan debit (Qchannel). Furthermore (the plan) is compared with (Qchannel), and (Qexisting). Based on the calculation results obtained (Qplanning) of 0.76 m3/sec, (Qchannel) of 0.78 m3/sec, (Qexisting) of 0.0645 m3/sec, the comparison results are obtained (Qchannel)>(Qplanning), (Qexisting) <(Qplanning). So that it can be concluded that the causes of flooding and inundation are sediments as high as 70 cm which reduce the storage capacity of the initial dimensions of the channel