Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inventarisasi Ektoparasit Pada Ikan Mas Koki (Carrasius auratus) Di Kecamatan Ciseeng – Kabupaten Bogor Samsi Haryono; Mulyana Mulyana; Maria Angela Lusiastuti
JURNAL MINA SAINS Vol. 2 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.538 KB) | DOI: 10.30997/jms.v2i2.438

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan inventarisasi jenis dan prevalensi ektoparasit pada ikan Mas Koki (Carrasius auratus) yang dibudidayakan di Kecamatan Ciseeng Kabupaten Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan mengambil obyek sampel sebanyak 10% dari total pembudidaya ikan Mas Koki di Kecamatan Ciseeng yaitu sebanyak  15 pembudidaya ikan yang tersebar di Desa Parigi Mekar, Babakan dan Ciseeng. Masing-masing kolam diambil sebanyak 5 ekor/kolam, sehingga total sampel yang diamati adalah 75 ekor. Masing-masing ikan akan diamati pada bagian lendir, insang dan sirip dan membandingkan hasilnya dengan buku kunci identifikasi parasit. Dari hasil penelitian terhadap ikan Mas Koki yang berasal dari Kecamatan   Ciseeng didapatkan jenis-jenis ektoparasit yang menginfestasi ikan sebagai berikut: Trichodina sp, Dactylogyrus sp, Gyrodactylus sp, Ichthyophthirius multifiliis, Argulus sp, Tetrahymena sp dan Oodinium sp. Untuk prevalensi ektoparasit pada ikan Mas Koki di Kecamatan Ciseeng adalah: Trichodina sp (79%), Dactylogyrus sp (25%), Gyrodactylus sp (43%), Ichthyophthirius multifiliis (7%), Argulus sp (5%), Tetrahymena sp (21%) dan Oodinium sp (24%). Adapun prevalensi ektoparasit pada masing-masing desa adalah: Desa Parigi Mekar (94%), Desa Babakan (95%), dan Desa Ciseeng (95%). Prevalensi ektoparasit berdasarkan organ tubuh adalah: lendir (87%), insang (51%) dan sirip (53%).Kata kunci : ikan mas koki, ektoparasit, prevalensi
Keefektifan Vaksin Streptococcus agalactiae Untuk Mencegah Streptococcosis Pada Ikan Nila Imam Taufik; Mulyana Mulyana; Maria Angela Lusiastuti
JURNAL MINA SAINS Vol. 2 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.377 KB) | DOI: 10.30997/jms.v2i2.440

Abstract

Streptococcosis adalah penyakit penting pada ikan Nila yang disebabkan oleh Streptococcus agalactiae. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menentukan keefektifanvaksin Streptococcus agalactiae melalui perendaman dan penyuntikan intraperitoneal untuk pencegahan Streptococcosis pada ikan Nila. Percobaan vaksinasi telah dilakukan melalui perendaman dan penyuntikan secara intraperitoneal ke dalam ikan dengan konsentrasi 107 cells/mL, 106 cells/mL, 104 cells/mL, dan kontrol. Ikan kontrol disuntik dengan BHIB (Brain Heart Infusion Broth). Ikan uji ditantang melalui suntikan intraperitoneal pada dosis 103 cfu/mLStreptococcus agalactiae. Hasil penelitian tidak memperlihatkan perbedaan nyata diantara perlakuan terhadap kelangsungan hidup ikan. Ini disebabkan oleh karena konsentrasi uji tantang tidak disebabkan oleh pengaruh LD50 utama. Nilai titer antibodi memperlihatkan respon imun yang ditandai dengan penggumpalan darah. Gejala klinis yang teramati dimulai 72 jam pasca uji tantang ditandai dengan perubahan waarna tubuh dan berenang di daras  akuarium. Kematian ikan dimulai 96 jam setelah uji tantang. Vaksin Streptococcus agalactiae melalui perendaman suntikan intraperitoneal injection belum cukup efektif untuk mencegah ikan Nila LARASATI terhadap Streptococcosis.Kata kunci : Streptococcus agalactiae, vaksin, imersi, penyuntikan intraperitoneal