Garuda - Garba Rujukan Digital

Kreatifitas Membatik Jumputan Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di Era Adaptasi Baru Ratno Susanto; Nur Khozanah Ilmah; Farizha Irmawati
Abdimas Singkerru Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Akademi Teknologi Industri Dewantara Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Kegiatan yang dilakukan dalam pengabdian ini ialah membatik jumput, yang dianggap sangat menarik bagi minat siswa. Membatik merupakan salah satu upaya membangun kreativitas belajar bagi siswa yang selama dua tahun terakhir tidak pernah bertemu tatap muka saat pembelajaran di sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2 sampai 8 januari 2022 di SDN Klepu 04 Kabupaten Malang. Metode yang digunakan ialah metode pelatihan dan pendampingan yang dilaksanakan tim abdimas dan dibantu bapak ibu guru, serta 6 mahasiswa dari universitas yang berbeda di Jawa Timur. Siswa SDN Klepu 04 Kabupaten Malang sangat antusias dalam pembelajaran batik, dan siswa mempunyai bakat dan minat untuk berkreatifitas untuk menumbuhkan prestasi dalam belajar di era adaptasi baru. Kegiatan ini juga mendukung literasi dan numerasi dalam pembelajaran seni budaya.

PENYULUHAN KENAKALAN REMAJA PADA SISWA SMP NEGERI 01 TIRTOYUDO KEC. TIRTOYUDO KAB. MALANG SEBAGAI BENTUK KEPEDULIAN TERHADAP MASA DEPAN GENERASI BANGSA Yani Sulis Tyoningsih; Farizha Irmawati; Nur Khozanah Ilmah
JPM PAMBUDI Vol 7 No 01 (2023): JPM Pambudi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P2M) IKIP Budi Utomo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/pambudi.v7i01.2728

This community service activity regarding counseling on juvenile delinquency for students of SMP Negeri 01 Tirtoyudo, Tirtoyudo District, Malang Regency aims to fix the dilapidated lifestyle of junior high school students who are in their teens and what negative effects they get when they choose to be outside the scope of his teenage years. They can experience negative effects if outside their scope, among other things. abuse of narcotics, sex outside of marriage, promiscuity, rape, bullying and even brawls. The method used in this community service activity is direct counseling in collaboration with several agencies such as the Gadungsari village hall, the SMP N 1 Tirtoyudo school and the Tirtoyudo sub-district Community Health Center The material presented in this counseling activity is various kinds of juvenile delinquency, the bad effects that will be felt when entering into juvenile delinquency and how to overcome so as not to fall into this behavior. The output of this counseling activity is that students at SMP Negeri 1 Tirtoyudo are equipped to be able to respond to the impact of the progress of the globalization era, one of which is having a bad impact on those who are unable to sort out the good things. They are expected to be able to realize these provisions in themselves so that they become superior quality next generations.

Meningkatkan Kemampuan Mengajar Mahasiswa Calon Guru dengan Menerapkan Pembelajaran Technological Pedagogical Content Knowledge dan Strategi Metakognitif Nur Khozanah Ilmah; Farizha Irmawati
SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Vol. 4 No. 2 (2023): SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/spr.v4i2.361

Mahasiswa calon guru perlu memiliki bekal mengajar dengan baik seseuai kondisi saat ini yang serba teknologi. Selain mengajar, calon guru juga perlu memiliki sikap refleksi diri agar kualitas pendidikan terus meningkat. Dikarenakan hal ini maka dilakukanlah pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) dan strategi metakognitif untuk meningkatkan kemampuan mengajar mahasiswa calon guru. Pembelajaran ini diterapkan pada mata kuliah Micro Teaching diProgram Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pembelajaran ini tercapai apabila seluruh mahasiswa di kelas dapat mengajar dengan baik. Berdasarkan studi pendahuluan diketahui bahwa mahasiswa yang dapat mebgajar dengan baik adalah 20%. Pada siklus I, mahasiswa yang dapat mengajar dengan baik adalah 75%. Berdasarkan siklus II, diperoleh hasil bahwa semua mahasiswa di kelas dapat mengajar dengan baik dan mereka mampu menyediakan pembelajaran berbasis teknologi yang dikaitkan dengan pedagogi dan materi belajar. Sehingga disimpulkn bahwa penerapan pembelajaran Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) dengan strategi metakognitif mampu meningkatkan kemampuan mengajar mahasiswa calon guru. Pembelajaran yang dapat meningkatakan kemampuan mengajar ini yakni mahasiswa membuat perangkat pembelajaran berbasis TPACK dan dialksanaknnya strategi metakognitif dimana mahasiswa melakukan refleksi terhadap diri sendiri dengan menuliskannya pada jurnal refleksi dan dilakukan diskusi terkait refleksi yang ditulis.

PENYULUHAN KENAKALAN REMAJA PADA SISWA SMP NEGERI 01 TIRTOYUDO KEC. TIRTOYUDO KAB. MALANG SEBAGAI BENTUK KEPEDULIAN TERHADAP MASA DEPAN GENERASI BANGSA Yani Sulis Tyoningsih; Farizha Irmawati; Nur Khozanah Ilmah
JPM PAMBUDI Vol 7 No 01 (2023): JPM Pambudi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P2M) IKIP Budi Utomo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/pambudi.v7i01.2728

This community service activity regarding counseling on juvenile delinquency for students of SMP Negeri 01 Tirtoyudo, Tirtoyudo District, Malang Regency aims to fix the dilapidated lifestyle of junior high school students who are in their teens and what negative effects they get when they choose to be outside the scope of his teenage years. They can experience negative effects if outside their scope, among other things. abuse of narcotics, sex outside of marriage, promiscuity, rape, bullying and even brawls. The method used in this community service activity is direct counseling in collaboration with several agencies such as the Gadungsari village hall, the SMP N 1 Tirtoyudo school and the Tirtoyudo sub-district Community Health Center The material presented in this counseling activity is various kinds of juvenile delinquency, the bad effects that will be felt when entering into juvenile delinquency and how to overcome so as not to fall into this behavior. The output of this counseling activity is that students at SMP Negeri 1 Tirtoyudo are equipped to be able to respond to the impact of the progress of the globalization era, one of which is having a bad impact on those who are unable to sort out the good things. They are expected to be able to realize these provisions in themselves so that they become superior quality next generations.

PELATIHAN EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DIMASA PANDEMI MTs. NURUL HUDA DAU Ratno Susanto; Farizha Irmawati; Achmad Afandi
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1: Januari 2022
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v2i1.1225

desain pengabdian masyarakat ini ialah mewariskan edukasi terhadap siswa ekstrakurikuler bola voli dimasa pandemi yang bertempat di MTs. Nurul Huda Dau. Dimana kami memakai dua metode ialah praktek dan pendampingan. Hasil abdimas pelatihan ekstrakurikuler bola voli sangat disambut baik oleh warga sekolah mendapatkan output untuk pembinaan prestasi di MTs. Nurul Huda Dau

TEKNIK JUMPUT PADA PROSES PEMBUATAN BATIK DI KELOMPOK MAHKOTA DEWA KOTA MALANG Maulina Ismayanti; Efendi Efendi; Farizha Irmawati
Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2023): Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/musyawarah.v1i4.726

Batik jumput atau batik ikat ialah lukisan ataupun gambar pada selembar kain mori yang berserat katun, serta menggunakan pewarna khusus kain, dinegara lain teknik batik jumput atau ikat ini dikenal dengan istilah “tye-dye”. Manfaat berkarya batik dapat meningkatkan motorik, mengembangkan kreativitas, meningkatkan kepedulian terhadap budaya Indonesia dan masih banyak lainnya. Disisi lain, batik juga dapat memberikan alternatif bentuk usaha peningkatan pendapatan. Upaya pelestarian batik juga dilaksanakan dalam kegiatan Proyek Pemecahan Masalah Seni Rupa (PPMSR). Kegiatan pelatihan PPMSR ini dilaksanakan kelompok Mahkota Dewa di Jalan Palmerah XVI/ Q43 RT/RW:03/08 Villa Gunung Buring Cemorokandang Kecamatan Kedungkandang kota Malang beranggotakan ibu-ibu yang merupakan warga diwilayah komplek tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Peneliti diposisikan sebagai instrumen utama dan kelompok Mahkota Dewa merupakan sampel dan sumber data. Pengumpul data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara secara mendalam dengan ketua dan anggota Mahkota Dewa. Dalam pembuatan batik jumput dibutuhkan alat dan bahan yaitu Pewarna remasol, waterglass, tali/ karet, kelereng/ batu, plastik, baskom, botol plastic, dan gunting. Batik jumput dapat dibuat dengan berbagai pola seperti spiral, jelujur, lipat, remas-remas, putar, miring dan lain sebagainya. Untuk memberikan nilai tambah dalam pembuatan batik ini, diberikan pola dan model jahit yang nantinya dapat digunakan sebagai tas dan sarung bantal. Sehingga produk ini nantinya sangat memungkinkan untuk dapat ditingkatkan sebagai produk kerajinan yang dapat dipasarkan.

Title

Found 6 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 6 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 6 Documents
Search