Imam Prabowo
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Variasi Suhu dan Waktu terhadap Rendemen dan Kadar Total Flavonoid pada Ekstraksi Daun Moringa oleifera Lam. dengan Metode Ultrasonik Via Rifkia; Imam Prabowo
PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia) Jurnal Pharmacy, Vol. 17 No. 02 Desember 2020
Publisher : Pharmacy Faculty, Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pharmacy.v17i2.7752

Abstract

Daun kelor (Moringa oleifera Lam.) merupakan tanaman yang berasal dari suku Moringaceae. Daun kelor dimanfaatkan sebagai obat karena mengandung senyawa metabolit sekunder, salah satunya yaitu senyawa flavonoid. Kadar senyawa flavonoid dari daun kelor yang diperoleh dipengaruhi dari metode ekstraksi yang digunakan. Metode ekstraksi yang digunakan pada penelitian ini adalah metode ultrasonik. Metode ini merupakan metode yang efektif dan efisien digunakan pada saat proses ekstraksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama ekstraksi terhadap nilai rendemen dan kadar total flavonoid pada metode ultrasonik dari ekstrak daun kelor. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan dua faktor. Faktor X (suhu) dan Y (waktu) serta terdiri dari tiga taraf dengan tiga kali pengulangan. Faktor X adalah X1 = 50oC, X2 = 60oC, dan X3 = 70oC, sedangkan faktor Y adalah Y1 = 10 menit, Y2 = 15 menit, dan Y3 = 20 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstraksi pada suhu 70oC selama 20 menit menghasilkan rendemen tertinggi, yaitu sebesar 27,89%. Ekstrak yang dihasilkan dari ekstraksi ultrasonik pada suhu 50oC selama 20 menit memiliki kadar flavonoid total tertinggi, yaitu sebesar 2,71%.