p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Buana Farma
Nurgustiyanti Nurgustiyanti
Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Karawang, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SKRINING FITOKIMIA DAN UJI ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus Riki Ramdani; Nurgustiyanti Nurgustiyanti; Ermi Abriyani; Dedy Frianto
Jurnal Buana Farma Vol. 1 No. 4 (2021): Jurnal Buana Farma : Jurnal Ilmiah Farmasi
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/jbf.v1i4.263

Abstract

Salah satu tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional adalah daun telang (Clitoria ternatea L.). masyarakat indonesia sudah memanfaatkan bunga telang sebagai obat tradisional untuk penyembuhan berbagai macam penyakit diantaranya yaitu mengobati mata lelah, mata merah, penyakit kulit, anti racun, luka yang bernanah dan keputihan. Daun telang diketahui potensial untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai antibakteri. Berdasarkan hal ini dilakukan penelitian tentang aktivitas senyawa metabolit sekunder pada ekstrak daun telang sebagai antibakteri terhadap bakteri staphylococcus aureus. Ekstraksi yang digunakan adalah maserasi bertingkat dengan tiga jenis pelarut yang berbeda berdasarkan tingkat kepolarannya. Uji antibakteri menggunakan metode difusi sumuran dengan konsentrasi 40%, 60%, 80%, dan 100%. Pada pengujian skrining fitokimia senyawa metabolit sekunder daun telang memiliki kandungan senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, kuinon, polifenolat, triterpenoid, dan steroid. Pada pengujian antibakteri menunjukan bahwa ekstrak metanol memiliki aktivitas antibakteri paling tinggi pada konsentrasi 100% dengan hasil pengukuran 10,8 mm.
SKRINING FITOKIMIA DARI EKSTRAK DAUN BUNGA TELANG (Clitoria Ternatea L.) DAN UJI ANTIBAKTERI TERHADAP Escherichia coli Nurgustiyanti Nurgustiyanti; Ermi Abriyani; Iin Lidia Putama Mursal
Jurnal Buana Farma Vol. 1 No. 4 (2021): Jurnal Buana Farma : Jurnal Ilmiah Farmasi
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/jbf.v1i4.266

Abstract

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki keanekaragaman hayati terbesar di dunia. Terdapat 90.000 jenis tumbuhan yang tumbuh di Indonesia. Salah satu tumbuhan yang dapat dibudidayakan sebagai tanaman hias dan tanaman obat yaitu Bunga Telang (Clitoria ternatea L.). Clitoria ternatea L memiliki potensi sebagai alternatif pengganti antibiotik karena aktivitas antibakteri yang dimilikinya. Kandungan kimia yang terdapat pada daun bunga telang flavonoid, senyawa flavonoid berpotensi sebagai antibakteri. Pada uji fitokimia daun bunga telang memiliki senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, kuinon, polifenolat, triterpenoid dan steroid. Prinsip metode ini adalah membuat lubang pada agar yang telah diinokulasi dengan bakteri, kemudian larutan diteteskan pada lubang sumuran yang telah dibuat. Penghambatan pertumbuhan mikroorganisme terlihat adanya zona hambat (wilayah jernih) disekitar lubang sumuran. Konsentrasi ekstrak yang digunakan adalah 80%, 100%, 120% dan 140%. Kontrol positif yang digunakan adalah ciprofoxacin sedangkan kontrol negatif yang digunakan adalah DMSO 5%. Hasil yang didapat pada zona hambat terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia colli pada ekstrak N-heksan, metanol, dan etil asetat . Pada sampel metanol dengan konsentrasi 120% dan 140% memiliki nilai rata-rata sebesar (13,8 mm dan 14,1 mm) sedangkan pada sampel etil asetat dengan konsentrasi 120% dan 140% memiliki nilai rata-rata sebesar (11,7 mm dan 12,3 mm) dimasukkan ke dalam respon hambat sangat kuat.