Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KORELASI ANTARA PENGAMALAN IBADAH SHALAT DENGAN AKHLAK SISWA Mardiana Mardiana; Wiwik Haryani; Basri Nurin
Ta'lim Vol 1, Nomor 1, 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.502 KB) | DOI: 10.36269/ta'lim.v0i0.81

Abstract

Ibadah shalat yang dilaksanakan seorang muslim mulai dari takbir sampai salam. Salah satu pengamalan dari ibadah adalah shalat lima waktu sehari semalam. Pada saat anak telah mencapai usia baligh telah wajib menunaikan shalat lima waktu sehari semalam. Dalam shalat terkandung ajaran mengenai akhlakul karimah, dimana shalat dapat mencegah perbuatan keji dan munkar. Berkaitan dengan masalah pengamalan ibadah shalat dan kaitannya dengan akhlak siswa, maka penulis bermaksud mengadakan penelitian tentang “ Korelasi Antara Pengamalan Ibadah Shalat Dengan Akhlak Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah 2 Bandar Lampung”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada korelasi antara pengamalan ibadah shalat dengan akhlak siswa kelas X SMK Muhammadiyah 2 Bandar Lampung. Kegunaan penelitian ini adalah dengan mempelajari korelasi antara pengamalan ibadah shalat dengan akhlak Siswa  terhadap kehidupan sehari – hari. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan pendekatan kuantitatif, populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Muhammadiyah 2 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2017 / 2018 berjumlah 144 siswa terdiri dari 46 siswa laki – laki, 98 siswa perempuan dan di ambil sampel sebanyak 40% atau 58 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan metode kuesioner atau angket sebagai data pendukung. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang positif pengamalan ibadah shalat dengan akhlak siswa tahun pelajaran 2017 / 2018, hal ini di buktikan dari koefisien diterminisasi sebesar 94% dengan kata lain bahwa akhlak siswa ada korelasi dengan pengamalan ibadah shalat, dengan adanya pembinaan secara rutin yang dilakukan oleh guru disekolah maupun orang tua dirumahnnya.
PENERAPAN POLA ASUH ORANG TUA DALAM PENGENALAN LITERASI AWAL DI MASA PANDEMI COVID-19 Wiwik Haryani; Fachrul Rozie; Nurus Saelawati
Early Childhood Journal Vol. 1 No. 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru PAUD FKIP Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/ecj.v1i2.1844

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penerapan pola asuh orang tua dalam pengenalan literasi awal anak usia pada anak usia 5-6 Tahun Pada Masa Pandemi Covid 19 di RT 57 Kelurahan Air Putih Samarinda. Peneliti menggunakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data melalui observasi langsung, wawancara langsung dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 ) Pola asuh yang diterapkan oleh orangtua ialah pola asuh otoritatif dimana anak diberi kebebasan dalam belajar, orangtua hanya memberikan dorongan motivasi dan arahan yang sesuai. Pola asuh otoritatif mendorong anak untuk mandiri namun masih menerapkan batas dan kendali pada tindakan mereka. Tindakan verbal memberi dan menerima dimungkinkan, dan orang tua bersikap hangat dan penyayang terhadap anak, 2) hambatan yang dihadapi orangtua yaitu ketika anak mulai merasa bosan. Anak merasa kesulitan untuk mengontrol emosi, sehingga dalam melatih membaca dan menulis (literasi) orangtua harus memperhatikan emosi terlebih dahulu. Implikasi penelitian ini sebagai kajian untuk orangtua dalam memahami pengasuhan yang mendukung kemampuan literasi awal anak di rumah. Kata Kunci: Pola Asuh, Literasi Awal, Anak Usia 5-6 Tahun
PENDAMPINGAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGAJAR MOTORIK HALUS MELALUI KERTAS KOKORU BAGI GUGUS IGTKI DAN HIMPAUDI KECAMATAN SUNGAI KUNJANG SAMARINDA Fachrul Rozie; Wiwik Haryani
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 1 No. 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v1i1.52

Abstract

Kegiatan ini dilatarbelakangi perlunya peningkatan keterampilan mengajar guru dalam aktivitas belajar motorik halus terutama jenjang usia 4-6 tahun. Pemilihan bahan kertas kokoru sebagai sumber belajar alternatif yang memiliki daya visual yang menarik serta tingkat kesulitan untuk pembelajaran menggunting, menempel dan melipat. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan agar guru PAUD memiliki wawasan baru untuk memanfaatkan kertas kokoru sebagai bahan materi pembelajaran di kelas. Metode yang dilaksanakan yakni simulasi pembelajaran berbasis motorik halus melalui berbagai kegiatan seperti: (1). Menjahit, (2) Montase, (3). Kolase, (4). Mozaik, (5). Melukis, (6). Menggunakan bahan kertas kokoru. Sehingga sangat tepat sasaran bagi guru – guru PAUD dalam kegiatan program pengabdian ini untuk memperkaya wawasan dan pengalaman baru terutama bagi guru pemula. Kegiatan dilaksanakan di salah satu gugus kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda sejumlah 25 peserta selama dua hari. Peserta mendapat tugas secara kelompok untuk memperoleh hasil kemampuan yang diharapkan dalam pembelajaran motorik halus. Dengan demikian, keterampilan mengajar untuk guru PAUD dalam pembelajaran motorik halus bagi anak usia 4-6 tahun dapat dilakukan dengan memanfaatkan material kertas kokoru di berbagai aktivitas.