Metode pembelajaran pada semester genap tahun ajaran 2020/2021 di SMK Negeri 5 Padang dengan menggunakan metode pembelajaran blended learning. Penerapan metode tersebut ditemui kesulitan bagi siswa yang mana masih kurangnya motivasi, minimnya pengetahuan, respon dan perhatian siswa kurang baik terhadap pembelajaran blended learning.Blended Learning merupakan penggabungan antara model pembelajaran konvensional dan pembelajaran daring. Setelah berjalannya waktu penerapan blended learning siswa pun aktif dan bersemangat serta respon siswa baik terhadap proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah persepsi siswa terhadap penerapan metode blended learning pada mata pelajaran Dasar Perancangan Teknik Mesin kelas X di SMK Negeri 5 Padang. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan untuk mendeskripsikan data yaitu dengan teknik analisis deskriptif yang meliputi: median, mean, modus, standar deviasi, dan frekuensi relatif persentasi kemudian dilakukan uji persyaratan analisis dengan uji normalitas. Tempat penelitian dilakukan di SMK Negeri 5 Padang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X TPM 1 dan X TPM 2. Perlakuan yang diberikan dengan menggunakan metode blended learning. Hasil dari frekuensi variabel persepsi siswa berada pada kategori tinggi sebanyak 44 siswa (76%), hasil tersebut didapatkan sebagian persepsi siswa kelas X terhadap penerapan metode blended learning dalam mata pelajaran Dasar Perancangan Teknik Mesin bisa dikatakan baik pembelajaran bagi siswa. Dari hasil 76% siswa tersebut diartikan bahwa Siswa cukup mempunyai respon dan perhatian yang baik terhadap proses pembelajaran blended learning.