Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui densitas serangga predator dan polinator pada komposisi dan struktur vegetasi mangrove yang berbeda di kawasan ekosistem mangrove Desa Marga Sungsang dan Desa Sungsang IV, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik survei in-situ melalui observasi langsung terhadap vegetasi mangrove serta pengambilan sampel serangga menggunakan tiga teknik yaitu hand collecting, chemical knockdown, dan yellow trap. Titik sampling ditentukan secara purposive sampling dengan plot berukuran 10 x 10 m² pada transek 100 x 50 m² di setiap lokasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serangga predator lebih dominan dan bervariasi dibandingkan serangga polinator. Terdapat hubungan timbal balik antara vegetasi mangrove dan serangga, di mana mangrove menyediakan habitat dan sumber makanan, sementara serangga membantu proses penyerbukan dan predasi. Struktur dan komposisi vegetasi berpengaruh signifikan terhadap kerapatan serangga, di mana vegetasi yang lebih kompleks mendukung keanekaragaman dan kepadatan serangga yang lebih tinggi.