Desi Kumala Farianing Putri
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Eka Harap Palangka Raya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Senam Hipertensi Terhadap Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Puskesmas Kayon Kota Palangka Raya Siti Santi Sianipar; Desi Kumala Farianing Putri
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 9, No 2 (2018): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.988 KB)

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Senam hipertensi merupakan salah satu cara pemeliharaan kesegaran jasmani atau latihan fisik yang dapat dilakukan untuk mengurangi berat badan dan mengelola stress sehingga dapat meningkatkan aktivitas metabolisme tubuh dan dapat merangsang aktifitas kerja jantung dan dapat menguatkan otot-otot jantung. Fenomena yang terjadi saat ini penderita hipertensi dalam mengendalikan hipertensi hanya mengandalkan farmakologi namun untuk terapi komplementer seperti senam hipertensi jarang dilakukanTujuan: Penelitian untuk mengetahui pengaruh senam hipertensi terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di Puskesmas Kayon Kota Palangka Raya.Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah pra eksperimental dengan rancangan penelitian pra-pasca tes dalam  suatu kelompok (One-group pra-post test design). Populasi penelitian ini adalah pasien hipertensi yang berkunjung di Puskesmas Kayon Kota Palangka Raya dan teknik sampling yang dilakukan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 39 orang.Hasil: Dari penelitian ini didapatkan nilai p value adalah 0,000 α 0,05 yang berarti terdapat pengaruh senam hipertensi terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di Puskesmas Kayon Kota Palangka Raya.Simpulan: Senam hipertensi dapat dijadikan sebagai salah satu intervensi keperawatan mandiri untuk menurunkan tekanan darah pasien hipertensi. Diharapkan penderita hipertensi dapat melaksanakan kegiatan senam hipertensi secara rutin sehingga tekanan darah dapat dikendalikan.Kata Kunci: Penderita Hipertensi, Senam Hipertensi, Tekanan Darah ABSTRACT Background: Hypertension exercise is a way to maintain physical fitness or physical exercise that can be done to reduce weight and manage stress so that it can increase the body's metabolic activity and can stimulate the work activities of the heart and can strengthen the heart muscles. The current phenomenon of hypertensive patients in controlling hypertension relies only on pharmacology but for complementary therapies such as hypertension exercise is rarely performedObjective: Research to determine the effect of hypertension gymnastics on blood pressure in patients with hypertension at the Kayon Health Center in Palangka Raya City.Methods: The research design used was pre-experimental with a pre-test study design in a group (One-group pre-post test design). The population of this study were hypertensive patients who visited the Kayon Health Center in Palangka Raya City and the sampling technique was purposive sampling with a total sample of 39 people.Results: Based on analysis result, the p value is 0,000 α 0,05 which means there is an influence of hypertension gymnastics on blood pressure in hypertensive patients at the Kayon Health Center in Palangka Raya City.Conclusion: Hypertension exercise can be used as one of the independent nursing interventions to reduce blood pressure of hypertensive patients. It is expected that people with hypertension can carry out hypertension exercise activities regularly so that blood pressure can be controlled.  Keywords: blood pressure, Hypertension gymnastics, hypertensive patients
Pengobatan Berhubungan Dengan Ketahanan Hidup Penderita Kanker Serviks Di Badan Layanan Umum Daerah dr. Doris Sylvanus Palangka Raya Tahun 2017 Desi Kumala Farianing Putri; Rena Oki Alestari; Angga Arsesiana
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 9, No 2 (2018): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.13 KB)

Abstract

AbstrakLatar Belakang: Setiap dua menit sekali wanita di dunia terdiagnosis kanker serviks dan meninggal. Banyak penelitian yang dilakukan di berbagai rumah sakit di Indonesia mengenai faktor yang dinyatakan berhubungan dengan ketahanan hidup penderita kanker serviks, namun sampai saat ini hasil yang didapat juga masih menimbulkan kontroversi.Tujuan: penelitian ini mempelajari dan menjelaskan pengobatan berhubungan dengan ketahanan hidup penderita kanker serviks di BLUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya Tahun 2017.Metode: Penelitian  ini menggunakan pendekatannya secara kuantitatif dengan rancangan kohort retrospektif. Populasi dalam penelitian ini semua penderita kanker serviks di BLUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya tahun 2013 – 2015 yang berjumlah 202 kasus. Analisis data secara deskriptif dan survival.Hasil: Dari penelitian ini analisis deskriptif jumlah penderita kanker serviks yang survive 77,2% dan meninggal 22,8%,  sedangkan dengan survival di dapatkan empat variabel yang mempengaruhi ketahanan hidup penderita kanker serviks yaitu pengobatan, sutet, kebiasaan merokok dan umur. Pengobatan p value  0,007, RR  2,315, mediantime 589 hari, sutet p value 0,001, RR 2,767, mediantime 524 hari, merokok 0,027, RR 0,197, mediantime 524 hari, umur p value 0,024, RR  2,982, median time 524 hari. Hubungan pengobatan dengan sutet p value 0,025, mediantime jauh dari sutet pengobatan kombinasi 930 hari, tidak kombinasi 558 hari, dekat sutet pengobatan kombinasi 621 hari, tidak kombinasi 527 hari).Simpulan: Determinan yang dominan terhadap ketahanan hidup penderita kanker serviks adalah tempat tinggal yang dekat sutet. Kontribusinya sebesar 10,3%.Kata Kunci: Ketahanan hidup kanker servik, Pengobatan kombinasi dan tidak kombinasi, Tempat tinggal jauh dan dekat sutet, Merokok, Umur. Abstract Background: Every two minutes the women in the world an undiagnosed cervical cancer and died.Many studies conducted in the various hospital in Indonesia in factors that expressed relating to survivorship patients cervical cancer, however until now these results obtained are still generates controversy. Objective : The purpose of this research studies and a detailed explanation of the treatment of deals with of survivorship a cancer patient in the cervical BLUD so that govt could dr. Doris SylvanusPalangkain 2017.Method: This research using her approach quantitatively kohort retrospective design. Population in this study all patient’s cervical cancer in BLUD dr. dorissylvanusPalangka in 2017 totaling 202 case. Data analysis and in descriptive survival.Results: of research is a descriptive analysis the number of a cancer patient the cervical survive 77,2 % and killed nine people 22,8 % , while with these chareges in the future the survival four for variables affecting of survivorship a cancer patient the cervix of ptpgn promised to supply the treatment of , sutet , smoking habit and years of a life worth .The treatment of p value 0,007 , rr 2,315 , the median of my piece of junk time 589 the day , sutet p value 0,001 , rr 2,767 , the median of my piece of junk time 524 the day , smoking 0,027 , rr 0,197 , the median of my piece of junk time 524 the day , for themselves and for their p value 0,024 , rr 2,982 , the median of my piece of junk time 524 the day .Even closer ties between the treatment with sutet p value 0,025 , the median of my piece of junk time far from sutet the treatment of a combination of 930 the day , not a combination of 558 the day , near sutet the treatment of a combination of 621 the day , not a combination of 527 the day ). Conclusions: determinan survivorship a cancer patient is the cervical dwelling near sutet .The contribution of this as much as 10.3 % .The treatment of a combination with living quarters near sutet long live more long in proportion to who do not combination .The treatment of combination with place stay away from longer sutet immune compared to not combination.  Keywords: survival uterine cancer, treatment and combination combination, shelter near and far sutet, smoking, age.