ABSTRACT A mental disorder is a disease caused by a confusion of thoughts, perceptions, and behavior in which the individual is unable to adjust to himself, other people, society, and the environment. In 2018 the number of schizophrenics reached 60 people, in 2019 there were 71 people and in 2020 there were 89 people. This type of quantitative research study design used an analytical survey using a cross-sectional approach. The population in this study were all families of schizophrenia patients at the Aulia Rahma Foundation, Which from November 2019-March 2020 amounted to 87 respondents with the sample in this study were the families of schizophrenic patients at the Aulia Rahma Foundation in Bandar Lampung which the researchers received from 10-27 August 2020. Which amounted to 51 respondents. In this study, the sampling technique used was accidental sampling. At the Aulia Rahma Foundation Bandar Lampung in 2020, it is known that the frequency distribution of respondents who have poor family information support is 28 respondents (54,9%) and 32 respondents (62,7%) experienced recurrence. There is a relationship between family information support and recurrence in schizophrenia patients at the Aulia Rahma Bandar Lampung Foundation in 2020 with a p-value of 0.004 (p-value <0.005). It is hoped that you can always visit health services and be more obedient in taking schizophrenia drugs. Keywords: Family Information Support & Schizophrenia Patient Recurrence ABSTRAK Gangguan jiwa merupakan suatu penyakit yang disebabkan karena adanya kekacauan pikiran , persepsi dan tingkah laku dimana individu tidak mampu menyesuaikan diri dengan diri sendiri., orang lain, masyarakat ,dan lingkungan. Tahun 2018 jumlah penderita skizofrenia mencapai 60 jiwa , tahun 2019 berjumkah 71 jiwa dan pada tahun 2020 berjumlah 89 jiwa ( profil Yayasan Aulia Rahma Bandar Lampung 2020. Tujuan penelitian ini adalah diketahui Hubungan Dukungan Informasi Keluarga Terhadap Kekambuhan Pasien Skizofrenia di Yayasan Aulia Rahma Bandar Lampung 2020. Jenis penelitian kuantitatif rancangan penelitian ini menggunakan survey analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga pasien skizofrenia di Yayasan Aulia Rahma yang tehitung sejak November2019-Maret 2020 berjumlah 87 responden dengan saampel dalam penelitian ini adalah keluarga pasien penderita skizofrenia di Yayasan Aulia Rahma Bandar Lampung yang peneliti dapatkan selama 10-27 Agustus 2020 yang berjumlah 51 esponden. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling. Yayasan Aulia Rahma Bandar Lampung Tahun 2020, diketahui distribusi frekuensi responden mempunyai dukungan informasi kelurga yang tidak baik berjumlah 28 responden (54,9%) dan responden mengalami kekambuhan berjumlah 32 responden (62,7%). Terdapat hubungan dukungan informasi keluarga dengan kekambuhan pada pasien skizofrenia di Yayasan Aulia Rahma Bandar Lampung Tahun 2020 dengan p-value 0,004 (p-value <0,005) diharapkan agar selalu mengunjungi pelayanan kesehatan dan lebih patuh lagi dalam mengkonsumsi obat skizofrenia. Kata Kunci: Dukungan informasi Keluarga & Kekambuhan Pasien Skizofrenia