Sebatu Village, Tegallalang District, is one of the central areas for wood craftsmen in Gianyar. Almost all residents have a profession as wood craftsmen. The products produced are wooden piggy banks, wooden calendars, wall hangings, souvenirs, etc. However, currently, the woodcraft business in Sebatu Village is decreasing. As a result, woodcraft business actors are required to increase their competitiveness. This community service activity aims to provide understanding and training in the application of internet marketing to increase the competitiveness of the micro handicraft business in Sebatu Village. The method of carrying out this activity is problem identification through observation and interviews, providing knowledge and practice in an internet marketing application, namely by using a marketplace. This activity can explain internet marketing and skills to use the marketplace, Tokopedia, and Shopee, as platforms for selling products online. The following community service activities and articles are expected to cover a broader range of micro-enterprises that will sell their products online. --- Desa Sebatu, Kec. Tegallalang merupakan salah satu daerah sentral pengrajin kayu di Gianyar. Hampir semua penduduk memiliki profesi sebagai pengrajin kayu. Produk yang dihasilkan berupa celengan kayu, kalender kayu, hiasan dinding, souvenir dan lain sebagainya. Namun saat ini usaha kerajinan kayu di Desa Sebatu semakin menurun. Sehingga mengakibatkan pelaku usaha kerajinan kayu dituntut untuk dapat meningkatkan daya saingnya. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pemahaman dan pelatihan pengaplikasian internet marketing guna meningktakan daya saing usaha mikro handicraft di Desa Sebatu. Metode pelaksaan kegiatan ini adalah identifikasi masalah melalui observasi dan wawancara, pemberian pemahaman dan praktik pengaplikasian internet marketing, yaitu dengan menggunakan marketplace. Kegiatan ini mampu memberikan pemahaman tentang internet marketing dan keterampilan untuk menggunakan marketplace yaitu Tokopedia dan Shopee sebagai platform penjualan produk secara online. Kegiatan dan artikel pengabdian kepada masyarakat berikutnya diharapkan dapat mencakup lebih luas lagi usaha mikro yang akan menjual produknya secara online.