Muhammad Muhammad
Magister Kriminologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN KORBAN KEJAHATAN SIBER SELAMA PANDEMI COVID19 Muhammad Muhammad
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 6 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i6.2022.2043-2054

Abstract

Situasi pandemi mengubah cara dan gaya hidup sebagian besar masyarakat di Indonesia, dari yang sebelumnya tidak terlalu banyak melakukan pekerjaan secara online berubah dan terpaksa mengoptimalkan penggunaan teknologi. Kejahatan siber meningkat, pengkajian yang dapat digunakan seperti space transition theory, victim precipitation and participation, teori motivasi, teori existensialisme para pemikir postmodern, penyabaran informasi yang berkaitan dengan konspirasai dengan teori konspirasi yang berkembang di tengah media informasi, teori kontrol sosial, teori aktivitas rutin, teori kejahatan situasional, serta teori pengendalian diri yang rendah. Secara khusus, rendahnya tingkat pengendalian diri telah ditemukan terkait dengan di berbagai kejahatan seperti pembunuhan, viktimisasi properti dan kekerasan, penipuan dan viktimisasi kejahatan dunia maya (Bossler & Holt, 2010). Pengendalian diri yang rendah dari pelaku maupun korban memungkinkan terjadinya cyber victimization. Analisa kasus yang diberikan yaitu peningkatan kejahatan siber dengan teknik serangan phising dan hoax, teori konspirasi, dan media informasi sebagai platform kejahatan siber.